MU Hajar Manchester City, Statistik Menegaskan Solskjaer adalah Mimpi Terburuk Guardiola

Liputan6.com, Manchester - Manchester United atau MU tidak diunggulkan saat menghadapi Manchester City dalam derby Liga Inggris, Minggu (7/3/2021) lalu. Maklum, skuat racikan Pep Guardiola tengah dalam performa luar biasa.

MU datang ke Etihad Stadium dengan modal dua kemenangan dan tiga hasil imbang dari lima laga terakhir di semua kompetisi. Sedangkan Manchester City memiliki rekor 21 kemenangan beruntun.

Namun, MU dapat membalikkan keadaan. Setan Merah mempermalukan City dengan skor dua gol tanpa balas.

MU menang lewat penalti cepat Bruno Fernandes di menit ke-2. Satu gol lagi disumbang Luke Shaw saat babak kedua baru berjalan lima menit.

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Manchester United di Bawah Ini

Kemenangan atas Manchester City mengantarkan Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer mencatat prestasi mengesankan. Dia menjadi manajer pertama yang mengalahkan City racikan Pep Guardiola di Etihad Stadium tiga kali bertururt-turut.

Solskjaer pertama kali mengalahkan Guardiola di Etihad pada Desember 2019. Ketika itu, MU Menang 2-1 di Liga Inggris.

Juru taktik asal Norwegia tersebut melakukannya lagi pada leg kedua semifinal Piala Liga dengan skor 1-0 pada Januari 2020, meski City yang melaju ke final dengan agregat 2-1. Akhir pekan lalu, untuk kaliketiga Solskjaer menundukkan Guardiola. 

Kemenangan atas Manchester City membuat MU terus menjaga peluang meraih gelar juara Liga Inggris musim ini. Setan Merah menempati posisi kedua klasemen dengan 54 poin, 11 poin di belakang City.

Dengan 10 pertandingan sisa, semua masih mungkin terjadi bagi MU untuk terus bersaing dengan City. Tapi, terlepas dari hal tersebut, statistik menunjukkan Solskjaer bahwa menjadi mimpi buruk Guardiola di Etihad Stadium.