Timnas Basket Indonesia Jadi Runner-Up FIBA Esports Open III 2021

Untuk kali keempat Indonesia harus mengakui keunggulan Filipina di esports bola basket.

oleh Thomas diperbarui 19 Apr 2021, 08:09 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2021, 08:08 WIB
Timnas Basket Indonesia Jadi Runner-Up FIBA Esports Open III 2021
Timnas Basket Indonesia Jadi Runner-Up FIBA Esports Open III 2021 (Ist)

Liputan6.com, Jakarta- Timnas esports Basket Indonesia finis sebagai runner-up di FIBA esports Open III 2021. Daniel Wenas dan kawan-kawan gagal melakukan balas dendam atas Filipina di partai final.

Untuk kali keempat Indonesia harus mengakui keunggulan Filipina. Pada partai final yang digelar Minggu (18/4/2021) malam WIB, Timnas Merah Putih takluk 53-60, 36-44.

Meski gagal juara, ini adalah capaian fantastis dari Timnas esports Basket Indonesia. Setelah pertama kali ikut hanya sebagai penggembira karena terhenti di fase grup pada edisi 2020, pada keikutsertaan kedua tahun ini langsung melesat menembus final. Kegagalan timnas kali ini juga dikalahkan oleh tim terbaik di grup ini.

"Memang hasil ini tidak sesuai dengan harapan karena kita gagal menang dan juara. Tapi jika kita melihat perkembangan dari tim ini, capaian ini patut diapresiasi. Lumayan bagus lah untuk tim yang baru dibentuk," ungkap Sekjen PP Perbasi Nirmala Dewi.

Perjalanan timnas Indonesia ke final cukup berliku. Mereka harus kalahkan Mongolia dan Sri Lanka pada penyisihan Grup B. Setelah sukses kuasai Grup B, mereka ketemu runner up Grup A, Vietnam, di semifinal. Setelah atasi Vietnam, tim asuhan Roy Monella itu ketemu Filipina di final zona Asia Tenggara-Oceania.

"Kami akan adakan evaluasi demi prestasi lebih baik ke depannya," lanjut Nirmala dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Menarik Ini


Kualitas Filipina

Bidang eSports PP Perbasi Erlangga Putra menjelaskan, tidak ada kendala apapun yang menyebabkan Indonesia gagal mengalahkan Filipina di final. Ini murni karena kualitas lawan berada di atas Indonesia.

"Tidak ada penyebabnya kita kalah dari Filipinan tapi karena memang harus diakui bahwa Filipina sedikit lebih kuat dari kita. Wajar dalam pertandingan ada menang dan kalah. Namun dari sini kita bisa belajar agar ke depan bisa mengungguli Filipina," ujar Angga, sapaan karib Erlangga Putra.


Keyakinan

Angga yakin ke depan Indonesia bakal lebih baik dari Filipina karena memang Indonesia tempatnya komunitas eSports kapasitas yang sudah dunia. Untuk mengarah ke sana, Angga akan menggenjot para atlet eSports basket Indonesia dengan memperbanyak liga-liga atau semacamnya.

"Agar lebih maju lagi ekosistemnya NBA2K, ke depan kita akan adakan liga-liga atau semacamnya. Dengan perbanyak latihan dan persiapan lebih matang pasti ke depannya akan lebih bisa ungguli Filipina di Asia Tenggara ini," jelasnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya