Myanmar Mundur dari Piala AFF U-23 2022, Karena Apa?

Liputan6.com, Hanoi - Peserta Piala AFF U-23 2022 bertumbangan. Setelah Timnas Indonesia mundur karena krisis pemain, giliran Myanmar yang mengundurkan diri. Karena apa?

Myanmar semestinya melakoni laga pembuka Grup B melawan Malaysia, Selasa (15/2/2022). Namun, pertandingan dibatalkan akibat kondisi skuad.

"Federasi Sepak Bola Myanmar (MFF) memberi tahu kami tentang keputusan karena komplikasi Covid-19," tulis keterangan resmi Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF).

"Berdasar protokol kesehatan, tim Myanmar mengikuti tes reguler sebelum dan setelah tiba di Kamboja. Menyusul konfirmasi kasus positif di sejumlah pemain, harus ada langkah demi meminimalisir penyebaran kasus."

"Pemain dan staff yang kontak erat dengan kasus positif juga sudah menjalani isolasi untuk observasi," sambung AFF.

Dengan mundurnya Indonesia dan Malaysia, Grup B menyisakan Malaysia dan Laos. Kedua tim bertanding pada Rabu (16/2/2022).

Sejauh ini sudah ada dua pertandingan yang digelar pada Grup A. Timor Leste mengimbangi Filipina 2-2 dan tuan rumah Kamboja menghajar Brunei Darussalam 6-0.

Piala AFF U-23 2022 berlangsung di Kamboja pada 14-26 Februari. Akan muncul juara baru karena pemegang takhta Indonesia urung tampil.

PSSI sebelumnya memastikan mundurnya Indonesia karena kondisi skuad. Ada tujuh kasus positif Covid-19 di tim plus empat nama yang menunggu masa inkubasi.

Tim semakin timpang karena tiga penggawa cedera saat memperkuat tim masing-masing di BRI Liga 1.

“Dengan sangat menyesal, kami harus membatalkan keikutsertaan Indonesia di Piala AFF U-23 karena alasan di atas. Kami meminta maaf kepada semua pihak karena situasi ini di luar kendali kami. Saat ini kami fokus untuk penyembuhan pemain yang terkena covid-19 dan yang mengalami cedera,” ungkap Sekjen PSSI Yunus Nusi.