Liputan6.com, Jakarta Legenda Timnas Ukraina Andriy Shevchenko mengungkapkan keprihatinannya terkait dengan suasana yang melanda negaranya. Mantan bintang AC Milan ini juga menyerukan persatuan pada warga dan bangsanya.
Seperti diketahui Presiden Vladimir Putin secara resmi sudah mengumumkan operasi militer khusus di Donbas, wilayah di Ukraina yang dikuasai kelompok separatis pro-Moskow.
Baca Juga
Lewat media sosial, Shevchenko mengungkapkan bahwa negaranya tengah mengalami masa-masa sulit. Tapi, dia yakin Ukraina akan menang melawan Rusia jika bersatu.
Advertisement
"Ukraina adalah tanah air saya! Saya selalu bangga dengan rakyat dan negara saya," tulis legenda AC Milan melalui Instagram, Kamis (24/2/2022).
"Kami telah melalui banyak masa sulit, dan selama 30 tahun terakhir kami telah terbentuk sebagai sebuah bangsa! Bangsa yang tulus, pekerja keras, dan warga negara yang mencintai kebebasan," tulis Shevchenko.
"Ini adalah aset terpenting kami! Hari ini adalah waktu yang sulit bagi kita semua. Tapi kita harus bersatu! Dalam persatuan, kita akan menang! Kemuliaan bagi Ukraina!,"
Perdamaian
Sebelumnya, warganet khawatir invasi yang dilancarkan Rusia ke Ukraina oleh Presiden Vladimir Putin bisa memicu terjadinya Perang Dunia ketiga.
Di media sosial Twitter pada Kamis (24/2/2022) WIB, para tokoh publik melalui akun resminya hingga warganet biasa pun menyerukan perdamaian.
Advertisement
Sekjen PBB
"Presiden Putin, hentikan pasukan Anda dari menyerang Ukraina. Berikan perdamaian kesempatan. Terlalu banyak orang meninggal," tulis Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres.
Selain itu, warganet dan akun-akun resmi para tokoh publik di penjuru dunia juga mendoakan keselamatan masyarakat Ukraina yang terdampak invasi tersebut.
Operasi Militer
Sebelumnya, Putin mengatakan Rusia akan melakukan operasi militer di Ukraina timur dan meminta militer Ukraina untuk meletakkan senjatanya.
"Saya telah membuat keputusan operasi militer," katanya dalam pernyataan mengejutkan di televisi sesaat sebelum pukul 06.00 pagi (03:00 GMT) waktu setempat.
Advertisement