Liputan6.com, Jakarta - Francesco Bagnaia menggunakan nomorĀ satu untuk MotoGP 2023 bersama tim pabrikan Ducati. Dia meninggalkan angka 63 yang membawanya menjadi juara dunia 2022.
"Saya memilih nomor satu.Ā Sudah lama kita semua tidak melihat angka satu di MotoGP.Ā Saya selalu menyukai angka tersebut. Nomor satu merepresentasikan siapa kita sebenarnya, dan mengidentifikasikan kita sebagai seorang juara dunia," ungkap Bagnaia pada peluncuran tampilan terbaru Desmosedici GP23, Senin (23/1/2023).
Baca Juga
Pria yang akrab disapa Pecco tersebut melanjutkan, dia ingin memberi penghormatan kepada para juara dunia di MotoGP sebelumnya dengan memilih nomor satu. Bagnaia juga berharap angka itumenambah motivasinya agar mempertahankan takhta juara dunia.
Advertisement
"Tapi saya juga menyematkan angka 63 kecil di dalam angka satu ini, karena saya ingin melaju bersama keduanya. Jadi, ya, mengapa tidak?" kata Bagnaia.
Pecco mengaku sempat ragu untuk mengenakan nomor satu. Pasalnya, angka tersebut bukanlah angka favorit para pembalap karena dinilai membawa kutukan.
Sejumlah pembalap MotoGP seperti Casey Stoner, Jorge Lorenzo, Kenny Roberts Jr, Nicky Hayden, Alex Criville, dan Wayne Rainey gagal mempertahankan titel juara setelah berganti ke nomor satu.
Jaga Prestasi
Ducati Lenovo menyapu bersih gelar pada MotoGP 2022. Selain pembalap melalui Bagnaia, mereka juga merebut titel untuk kategori konstruktor dan tim. Demi mempertahankan prestasi, Ducati mengandalkanĀ Bagnaia dan Enea Bastianini.
"Kami melewati tahun 2022 dengan solid dan baik. Kami berkomitmen untuk terus bekerja dan mencoba mengulangi kesuksesan tersebut pada tahun ini, meskipun pasti akan jauh lebih menantang," kata CEO Ducati Claudio Dominicali.
Desmosedici GP23 memiliki tampilan tidak jauh berbeda dari edisi sebelumnya yakni masih menyalaĀ dengan warna merah. Bagnaia dan Bastianini punĀ optimistis dapat melaju di kejuaraan dunia tahun ini.
"Saya sangat bersemangat," kata Bagnaia.
Advertisement
Kombinasi Italia
Bastianini promosi ke tim pabrikan usai tampil baik bersama tim satelit Gresini Racing. Dia menggantikan Jack Miller yang hengkang ke tim pabrikan KTM.
"Saya juga sangat bersemangat, terlebih, 2022 merupakan salah satu musim terbaik saya. Saat ini, saya ingin fokus, dan seragam merah ini adalah tanggung jawab dan kehormatan bagi saya untuk tampil dengan baik dan meraih hasil terbaik," ujar Bastianini.
Duet Bagnaia dan Bastianini merupakan ketiga kalinya Ducati menurunkan dua pembalap Italia. Mereka sebelumnya menurunkanĀ tandem Andrea Dovizioso-Andrea Iannone (2015-2016)Ā dan Dovizioso-Danilo Petrucci (2019-2020).