Prancis Diminta Tampil Lepas saat Bertemu Jerman di Final Piala Dunia U-17 2023

Jerman berhadapan dengan Prancis pada laga final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (2/12/2023).

oleh Fajar Abrori diperbarui 01 Des 2023, 19:30 WIB
Diterbitkan 01 Des 2023, 19:30 WIB
Jumpa pers final Piala Dunia U-17 2023
Jumpa pers jelang pertandingan Jerman melawan Prancis di final Piala Dunia U-17 2023, Jumat (1/12/2023). (Fajar Abrori/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Timnas Prancis U-17 berambisi membawa pulang trofi Piala Dunia U-17 2023. Sang pelatih Jean Luc Vannuchi menyatakan Timnas Jerman U-17 yang menjadi lawannya di final merupakan tim yang sangat kuat. Kedua tim pernah bertemu di final Piala Eropa U-17 2023 lalu.

“Kami memiliki kesempatan masuk final dan Jerman tim yang kuat. Ini akan menjadi permainan yang bagus, ini akan menjadi permainan yang sangat ketat,” kata Jean-Luc Vannuchi dalam sesi konferensi pers jelang pertandingan di Stadion Manahan, Solo, Jumat (1/12/2023).

Mengenai kekuatan lawan, dia mengaku sudah mengetahui seperti apa kekuatan Der Panzer. Oleh sebab itu, Prancis U-17 akan bermain sebaik mungkin agar bisa membalas kekalahaan saat laga final Piala Eropa U-17 lalu melalui adu penalti.

“Kami menghormati satu sama lain, kami sudah mengetahui kekuatan satu sama lain. Ini akan menjadi laga yang ketat karena kedua tim sudah tahu gaya permainan masing-masing. Kami akan berusaha untuk membawa trofi ini pulang ke negara kami,” ujarnya.

Vannuchi mengganggap bahwa laga final melawan Jerman seperti laga-laga sebelumnya. Ia akan memerintahkan anak asuhnya untuk bermain lepas tanpa tekanan . Dengan gaya seperti itu diharapkan Ismail Bouneb dan kawan-kawan bisa mengeluarkan seluruh kemapuan terbaiknya

“Ya saya pikir Jerman akan berkompetisi dengan baik. Tim kami juga bermain dengan baik karena bisa main hingga final. Ini adalah tingkat terakhir bagi kedua tim bisa masuk final,” ucapnya.

 

Prancis Siapkan Strategi Khusus

Piala Dunia U-17 2023
Pelatih Timnas Prancis U-17, Jean-Luc Vannuchi, memamerkan kemampuan olah bolanya saat mendampingi sesi latihan pemainnya di Lapangan Sriwaru, Kota Solo, Jumat (24/11/2023). (Bola.com/Radifa Arsa)   

Berbagai persiapan telah dilakukan untuk hadapi Jerman, seperti latihan tendangan free kick, cara menyerang dan bertahan hingga tendangan penalti. Menurut dia, anak-anak sudah melakukan latihan bersama selama tiga tahun. Bahkan teknik permainan saat bertanding melawan Mali sudah cukup baik.

“Kami selalu punya rencana dan tentu saja ini bergantung dengan lawan yang akan kami hadapi. Kami ada sesi khusus untuk menyerang dan bertahan. Kami sudah melakukannya dengan materi beberapa video,” kata dia.

“Kami tahu apa yang harus kami lakukan melawan Jerman. Kami akan menyelesaikannya hari ini. Kami akan memberikan ide dan pikiran kami kepada pemain. Hal inilah yang sudah berlangsung selama tiga tahun ini,” tambahnya.

 

Prancis Berharap Dukungan Penonton

Sementara itu, penyerang Timnas Prancis U-17, Mohamed-Amine Bouchenna, mengharapkan dukungan dari penonton pada partai final nanti. Sebab, sokongan semacam itu bakal menjadi tambahan motivasi bagi para pemain di lapangan.

“Ya tentu saja ketika ada banyak orang yang menonton di negara Anda, kami akan sangat senang. Di media sosial, kami juga mendapatkan banyak dukungan dengan mengirimkan pesan di media sosial. Klub saya juga mendukung kami yang akan main di final,” ucap pemain Clermont Foot.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya