Liputan6.com, Jakarta - Aldila Sutjiadi gagal mencapai final ganda campuran US Open 2024. Meski begitu, dia sukses mencatat sejarah sebagai petenis pertama Indonesia yang mencapai tiga semifinal Grand Slam.
Berpasangan dengan Rohan Bopanna dari India, Aldila harus mengakui keunggulan jagoan tuan rumah Taylor Townsend/Donald Young dan takluk 3-6, 4-6 di Stadion Louis Amstrong, USTA Billie Jean King National Tennis Center, New York, Rabu (4/9/2024) dini hari WIB.Â
Baca Juga
Walau urung melaju ke partai puncak, Aldila menambah daftar rekor impresifnya pada Grand Slam. Sebelumnya dia juga mencapai semifinal French Open 2023 (bersama petenis Belanda Matwe Middelkoop) dan Wimbledon 2023 (Matwe Middelkoop).
Advertisement
"Tentu saya sungguh senang atas pencapaian ini, di tengah berbagai tantangan saya bisa mencapai sejauh ini di US Open," kata Aldila pada keterangan yang diterima Liputan6.com.
"Meski target saya belum tercapai, saya akan berjuang Kembali di Grand Slam tahun depan untuk meraih hasil terbaik di ganda putri atau ganda campuran."
Â
Aldila Sutjiadi Kandas di 16 Besar Ganda Putri US Open 2024
Aldila berkompetisi di dua nomor dalam ajang US Open 2024, yakni ganda putri dan ganda campuran. Pada ganda putri, Aldila berpasangan dengan petenis Jepang Ena Shibahara.
Keduanya terhenti di babak kedua atau 16 besar setelah kalah dari pasangan Slovakia/Britania Raya Tereza Mihalikova/Olivia Nicholls dengan skor 6-4, 5-7, 3-6.
Shibahara merupakan rekan keempat Aldila sejak mengikuti turnamen tenis Grand Slam tahun 2022. Sebelumnya dia sempat berpasangan bersama petenis Jepang Miyu Kato dan wakil AS Asia Muhammad.
Â
Advertisement
Target Aldila Sutjiadi Selanjutnya
Aldila berharap bisa menorehkan prestasi dalam turnamen berikutnya, termasuk PON Aceh-Sumatera Utara 2024, serta beberapa turnamen lagi di Asia hingga akhir tahun ini.
"Terima kasih atas dukungannya, mohon doanya selalu agar saya bisa terus berprestasi dan menjadi duta bangsa Indonesia di kancah tenis internasional," ujar Aldila.