Kumpulkan 12 Medali Emas, Jawa Barat Raih Juara Umum di Kejurnas Angkat Besi Junior 2024

Liputan6.com, Jakarta Jawa Barat sukses menjadi pengumpul medali terbanyak sehingga berhak menjadi juara umum Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Angkat Besi Junior 2024. Kontingen Jabar berhasil meraih 12 emas, 3 perak dan 2 perunggu selama tiga hari penyelenggaraan kejuaraan pada 22-24 Oktober di Hotel Santika Premiere Gubeng, Surabaya.

Menurut pelatih angkat besi Jabar Sodikin, capaian 12 emas itu sudah sesuai yang mereka harapkan. “Memang sudah kami perhitungkan, sudah kami seleksi by data atlet yang kira-kira meraih prestasi nasional, kalau juara umum kami cukup yakin,” kata Sodikin. “Dan jumlah emas itu juga sangat tepat sesuai perkiraan kami,” imbuhnya.

Dalam Kejurnas tersebut, atlet angkat besi Jabar berhasil mengungguli tuan rumah Jawa Timur yang harus puas berada di posisi runner-up dengan raihan 6 emas, 4 perak dan 8 perunggu. Sementara itu posisi ketiga diperoleh Jambi yang mendapat 6 emas dan 3 perunggu.

Raihan 12 emas Jabar tersebut diperoleh dari empat atlet, yakni Tita Nurcahya di kelas 45 kg putri, Davin Athallah di kelas 73 kg putra, kemudian Raihan Adestya di kelas 81 kg putra dan terakhir Joko Suprianto yang tampil di kelas +81 kg putra. Masing-masing atlet tersebut meraih tiga emas setelah unggul di catatan snatch, clean and jerk serta total angkatan.

Sementara itu 6 emas Jatim disumbang dua atlet andalannya, yakni Luluk Diana Tri Wijayana di kelas 49 kg putri dan Lavena Putri Angelita kelas 59 kg putri. Sedangkan, 6 emas Jambi juga diperoleh dari dua orang atlet. Kedua atlet itu, Muhammad Ibnul Rizqi yang mendapat tiga emas di kelas 61 kg putra sedangkan Yolanda Dwi Ambarwati juga meraih hasil yang sama di kelas +64 kg putri.

Pada Kejurnas Angkat Besi Junior 2024 ini, dua lifter berhasil mendapat penghargaan individu. Luluk Diana terpilih sebagai lifter terbaik putri sedangkan atlet Lampung Muhammad Husni memperoleh penghargaan lifter terbaik putra.

Baik Luluk maupun Husni sama-sama meraih emas dengan keunggulan cukup jauh. Luluk memperoleh angkatan total 186 kg mengungguli atlet Kalimantan Barat Dhea Anisa Nabila dengan angkatan total 142 kg.

Sedangkan Husni yang tampil di kelas 55 kg putra berhasil mencatatkan angkatan total 261 kg. Dia unggul hingga 62 kg dari atlet Kalimantan Timur Natanael Febrian Gurning yang berada di urutan kedua.