Timnas Indonesia Kalah 2 Kali Beruntun di Kualifikasi Piala Dunia, Pelatih Arab Saudi: Peluang Masih Terbuka

Liputan6.com, Jakarta Pelatih Arab Saudi Herve Renard menilai peluang Timnas Indonesia untuk melaju ke putaran final Piala Dunia 2026 masih terbuka, meski sudah kalah dua kali beruntun di pertandingan ronde 3 melawan China dan Jepang.

Hal itu mengingat secara poin, pasukan Garuda cuma berselisih tiga angka dari Australia, Arab Saudi, dan China di peringkat 2 sampai 4, sehingga berpotensi dikejar apabila anak-anak asuh Shin Tae-yong mampu memetik kemenangan dalam laga berikut.

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia saaa ini memang terbenam di dasar tabel setelah hanya mampu memetik tiga hasil imbang dan kalah dua kali dalam 5 laga pertama putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Catatan tersebut membuat pasukan Garuda punya PR besar di lima laga berikutnya sebab Jay Idzes dan kawan-kawan dibebani target finis 4 besar.

Dengan begitu, Timnas Indonesia bakal mendapat tiket ke ronde berikutnya untuk kembali mencoba peruntungan mengejar slot tampil di FIFA World Cup dua tahun lagi.

Terlepas dari situasi pasukan Merah Putih yang tergolong sulit, Herve Renard menilai Timnas Indonesia tetap punya peluang melaju ke putaran final ajang sepak bola terakbar empat tahunan.

Pasalnya, hanya Jepang yang saat ini begitu dominan, sementara tim-tim lain masih terlibat persaingan sengit di posisi 2 hingga 6 klasemen.

"Untuk sekarang, semua masih terbuka. Timnas Indonesia masih punya peluang, Arab Saudi juga punya peluang. Memang Jepang jauh di atas, tetapi ini belum selesai, masih ada 5 pertandingan," ucap Herve Renard dalam konferensi pers jelang laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada Senin (18/11/2024) sore WIB.

Di sisi lain, Herve Renard juga sempat menyinggung pertemuan terakhir Timnas Indonesia melawan Arab Saudi, di mana The Green Falcons bertindak sebagai tuan rumah, September lalu.

Ketika itu, pasukan Garuda berhasil menahan imbang Arab Saudi dengan 1-1, setelah gol Sandy Walsh pada menit ke-19 disejajarkan oleh Musab Fahz Aljuwayr saat injury time babak pertama.

"Saya menonton pertandingan sebelumnya (melawan Indonesia), saya ingat dengan jelas laga itu," ucap Herve Renard kepada awak media.

"Saya kira Saudi sebenarnya punya banyak peluang, hingga sekitar 19 peluang. (Namun) di laga itu mereka tidak efeisien, padahal di sepak bola kita harus efeisien," sambungnya mengevaluasi pertandingan Arab Saudi yang kala itu ada di bawah asuhan Roberto Mancini.