Liputan6.com, Jakarta Kalau anda sedang berada dikawasan Senayan, Jakarta Pusat, mungkin akan sulit menemukan makanan murah, karena lokasinya berada di tengah kota yang kelilingi pusat perbelanjaan dan perkantoran.
Baca Juga
Advertisement
Tapi sebenarnya kalau anda jeli masih ada tempat makan murah di sekitaran Senayan City ini. Jika Anda pernah dengar sebutan “meong” itu bukan berarti suatu godaan ataupun orang yang sedang menirukan suara kucing.
Melainkan sebutan kawasan makanan di depan kampus Universitas Prof. Dr. Moestopo. Sebenarnya Meong bukan nama warung, melainkan nama seorang pedagang legendaris yang dulu berjualan di depan kampus Moestopo.
“Sebenarnya itu nama suami saya, Rahmio yang sering di panggil Mio. Tapi mungkin anak kampus lebih nyaman menyebutnya Meong” Ungkap Saodah istri dari bapak Rahmio yang kini masih berjualan di depan kampus Moestopo semenjak tahun 1971.
Karna populernya nama ini, akhirnya kawasan makanan di depan kampus Moestopo lebih dikenal dengan nama Meong. Mulai dari nasi goreng, mi ayam, warteg, batagor, sate, nasi padang hingga makanan kecil pun tersedia di kawasan meong ini. Karna lokasinya didepan kampus, masalah harga tentu mengikuti kantong mahasiswa.
Kawasan ini akan selalu macet pada jam istirahat makan siang. Bukan hanya mahasiswa, tapi pekerja kantor juga memilih makan di Meong karna harga lebih murah dibandingkan mereka makan di mall.
“Makan didepan Moestopo tuh murah dan gak begitu jauh dari sini terus enak banget, apalagi mi ayam” Ungkap Dini, salah seorang karyawan yang suka makan di kawasan ini. Walaupun berada dikawasan elit Senayan, anda masih bisa menghemat pengeluaran anda dengan makan di kawasan Meong yang berada di depan kampus Moestopo.
Penulis:
Ilham Pratama
Mahasiswa Universitas Moestopo
Jadilah bagian dari Komunitas Campus CJ Liputan6.com dengan berbagi informasi & berita terkini melalui e-mail: campuscj6@gmail.com serta follow official Instagram @campuscj6 untuk update informasi kegiatan-kegiatan offline kami.