Sebabkan Luka Bakar, Casing Iphone Unik Ditarik dari Peredaran

Cairan yang ada dalam casing Iphone menyebabkan luka bakar pada konsumen dan membuat casing ini ditarik dari pasaran.

oleh Liputan6dotcom diperbarui 06 Agu 2017, 18:00 WIB
Diterbitkan 06 Agu 2017, 18:00 WIB
Casing MixBin
Casing Iphone yang ditarik (MixBin)

Liputan6.com, Jakarta - Pada 1 Agustus 2017, US Consumer Product Safety Commission merilis akan menarik produk dari MixBin. Setidaknya, ada 24 jenis casing yang akan ditarik.  Hal tersebut dilakukan agar tidak memakan korban kembali.

Sebelumnya, telah terdapat 24 orang menderita iritasi kulit atau luka bakar karena bahan kimia akibat cairan yang berada di dalam casing tersebut.

Penarikan mencakup semua casing untuk iPhone 6, 6s, dan 7 dan casing yang terjual dari Oktober 2015 sampai Juni. Selain di Amazon, casing tersebut dijual di Henri Bendel, MixBin, Nordstrom Rack, Tory Burch, dan Victoria's Secret, dan harganya berkisar antara $ 15 sampai $ 65 atau setara dengan 200ribu sampai 800ribu rupiah.


"Ada 24 laporan di seluruh dunia tentang iritasi kulit atau luka bakar kimia, termasuk 19 di AS," kata perusahaan tersebut dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Buzzfeed.

"Seorang konsumen melaporkan luka gores permanen dari luka bakar kimia dan konsumen lain melaporkan luka bakar kimia dan pembengkakan pada kaki, wajah, leher, dada, bagian atas dan tangan."

Meskipun penarikan telah diumumkan. Orang-orang masih kerap membicarakan penarikan ini di sosial media. Dilansir dari Buzzfeed, wanita bernama Stephanie menceritakan, dia mendapatkan luka bakar di kakinya karena menaruh telepon di sakunya saat dia sedang bekerja.

"Sepanjang hari, saya merasakan sensasi terbakar di kaki saya tapi saya pikir mereka hanya luka bakar pisau cukur atau sesuatu karena biasanya seperti apa adanya," katanya. "Ketika saya sampai di rumah, kaki saya benar-benar merah padam."

 

"Begitu klaim Anda disetujui, Anda akan menerima instruksi untuk penyelesaian dari casing Anda," kata perusahaan itu.

Penulis:

Meidiana Triani

 

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya