Liputan6.com, Jakarta - Santan menjadi salah satu bahan yang banyak digunakan dalam masakan Indonesia. Penggunaan santan membuat hidangan terasa gurih dan nikmat.
Baca Juga
Advertisement
Saking seringnya digunakan, santan kerap disimpan dalam jumlah yang banyak. Sayangnya, bila cara penyimpanannya tak tepat, santan mudah rusak dan basi. Berikut beberapa tips agar santan yang disimpan awet dan tak mudah basi.
1. Simpan di kulkas
Di tempat terbuka, santan hanya bertahan kurang dari 1 hari. Jika ingin santan tersebut lebih awet, simpanlah di dalam kulkas, tepatnya di freezer.
2. Gunakan wadah yang tertutup
Usahakan menyimpan santan di wadah yang tertutup rapat agar kualitasnya tak berubah. Anda bisa menggunakan plastik atau wadah kedap udara untuk hal tersebut. Jangan gunakan wadah berbahan logam yang dapat membuat aroma santan berubah.
Â
3. Rebus terlebih dahulu
Jika Anda memiliki banyak waktu, cobalah untuk merebus santan tersebut terlebih dahulu hingga mendidih. Tunggu hingga dingin sebelum dismpan. Merebus santan terlebih dahulu akan membuatnya lebih tahan lama dan memiliki kualitas baik.
4. Santan kemasan
Untuk santan kemasan dan belum dibuka dari wadahnya, Anda cukup menyimpannya di tempat kering dan sejuk. Sedangkan bila telah dibuka, tempat di wadah tertutup lalu simpan di freezer.
5. Kelapa parut
Bila santan tersebut belum diperas dan masih berupa kelapa parut, simpanlah di dalam plastik lalu masukkan ke dalam kulkas. Sedangkan bila kelapanya belum diparut tapi telah dilepas dari batok kelapa, rendam di dalam air bersih agar tetap segar dan kandungan airnya tak berkurang banyak.
Reporter:
Rohmitriasih
Sumber: Vemale.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement