Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang yang kehilangan konsep belahan jiwa dan pasangan hidup. Mereka menikah berpikir bahwa seseorang adalah pasangan hidup mereka. Tapi beberapa saat setelah hubungan mereka selesai, mereka mengerti bahwa itu hanya untuk menambah pengalaman dan tidak lebih.
Baca Juga
Advertisement
Ada perbedaan mendasar antara belahan jiwa dengan pasangan hidup. Tak seperti belahan jiwa, pasangan hidup akan selalu dekat tak peduli seperti apa kesulitan yang ditemui dalam perjalanan.
Berikut perbedaan antara belahan jiwa dan pasangan hidup yang sering diabaikan seperti dilansir dari Betterme.tips.
1. Jodoh tidak berarti pasangan
Jodohmu bisa bukan hanya pasanganmu, tapi juga anggota keluarga, teman, sahabat, dan lainnya. Mitra hidup sejatinya adalah orang-orang istimewa yang memberi Anda dukungan dan energi dalam hidup.
2. Koneksi
Koneksi Anda dengan pasangan hidup biasanya berlangsung lebih lama daripada dengan belahan jiwa. Anda memiliki koneksi intelektual yang lebih dalam dengan pasangan hidup.
* Ikuti Hitung Cepat atau Quick Count Hasil Pilpres 2019 dan Pemilu 2019 di sini
3. Hubungan
Anda dapat berpikir bahwa Anda mengenal belahan jiwa untuk waktu yang sangat lama, tapi bagaimanapun sebuah hubungan selalu ada akhir. Anda bisa merasa kosong dan tak bahagia setelah itu.
Sementara hubungan dengan pasangan hidup biasanya lebih lama dan mantap. Itu akan membuat Anda merasa nyaman.
4. Emosi
Koneksi Anda dengan belahan jiwa lebih didasarkan pada emosi Anda, sementara hubungan dengan pasangan hidup lebih logis. Anda bahkan dapat membuat rencana atau masa depan dengan partisipasi masing-masing.
5. Kendala
Anda dapat mengalami banyak kendala dalam hubungan Anda dengan belahan jiwa. Kadang-kadang ini bisa sangat sulit.
Di sisi lain, hubungan Anda dengan pasangan hidup akan menjadi semakin kuat seiring dengan waktu.
Advertisement