Jadi Perguruan Tinggi Pertama yang Galang Dana Lewat QRIS, Unika Atma Jaya Raih Rekor MURI

Unika Atma Jaya tak berhenti pada sumbangan pemikiran saja, melainkan secara nyata melakukan penggalangan dana beasiswa bagi mahasiswa terdampak Covid-19.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 14 Des 2020, 21:00 WIB
Diterbitkan 14 Des 2020, 21:00 WIB
Jadi Perguruan Tinggi Pertama yang Galang Dana Lewat QRIS, Unika Atma Jaya Raih Rekor MURI
Mahasiswa Unika Atma Jaya mengikuti program pengabdian masyarakat di Kepulauan Mentawai.

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi Corona Covid-19 memang masih menyelimuti dunia dan mengakibatkan berbagai perubahan mendasar dalam kehidupan masyarakat di masa depan.

Untuk itu, perguruan tinggi perlu melakukan berbagai perubahan agar tetap relevan, baik dalam cara maupun isi pembelajaran (kurikulum), juga turut bertanggungjawab membantu masyarakat memaknai sekaligus mengantisipasi berbagai perubahan tersebut.

Atma Jaya Institute of Public Policy (AJIPP) secara proaktif mengambil inisiatif menyumbangkan pemikiran dalam buku berjudul “Indonesia Menghadapi Pandemi" yang berisi pemikiran 13 akademisi dari berbagai bidang keilmuan di lingkungan Unika Atma Jaya.

Tujuannya menyumbangkan pemikiran bagi masyarakat pasca-pandemi Covid-19 yang ditandai meningkatnya kesadaran pada lingkungan, meningkatnya adopsi teknologi dalam berbagai aspek kehidupan dan meningkatnya sikap inklusif dan solidaritas sosial.

Menyadari hal tersebut, Unika Atma Jaya tak berhenti pada sumbangan pemikiran saja, melainkan secara nyata melakukan penggalangan dana beasiswa bagi mahasiswa terdampak Covid-19, dengan memanfaatkan inovasi sistem pembayaran oleh Bank Indonesia berupa QRIS (Quick Response Indonesia Standard) di bawah koordinasi kantor beasiswa.

“Unika Atma Jaya sebagai perguruan tinggi terkemuka ingin menyumbangkan pemikiran bagi masyarakat pasca-pandemi dari berbagai latar belakang keilmuan yang kaya. Tidak hanya itu, juga secara nyata menyatakan kepedulian pada mahasiswa terdampak Covid-19 dengan melakukan penggalangan dana beasiswa dengan menggunakan inovasi teknologi sistem pembayaran yaitu QRIS,” kata Rektor Unika Atma Jaya, Dr. A. Prasetyantoko.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Hasil Penjualan Buku Akan Disumbangkan

Seluruh hasil penjualan buku juga akan disumbangkan sebagai bagian dari penggalangan dana beasiswa tersebut.

“Hal ini menunjukkan Unika Atma Jaya terus berupaya menjadi perguruan tinggi yang terus relevan menghadapi berbagai perkembangan serta terus berupaya memberi dampak nyata lewat sikap pedulinya”, tambah Prasetyantoko.

Inisiatif ini kemudian mendapatkan penghargaan rekor MURI sebagai perguruan tinggi pertama yang menyelenggarakan penggalangan dana beasiswa menggunakan QRIS. Seremonial rekor tersebut dilakukan di Kampus Semanggi pada Selasa (14/12/2020).

“Museum Rekor Dunia Indonesia memaklumatkan rekor Unika Atma Jaya sebagai perguruan tinggi pertama yang menyelenggarakan penggalangan dana beasiswa menggunakan QRIS. Dan rekor ini dianugrahkan kepada yang kita banggakan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya,” tutur Pendiri dan Ketua MURI Indonesia Jaya Suprana.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya