Studi: Orang Dewasa 20-49 Tahun Paling Banyak Menyebarkan Covid-19

Kelompok orang dewasa usia tertentu diklaim bertanggung jawab terhadap penyebaran Covid-19

oleh Sulung Lahitani diperbarui 10 Feb 2021, 13:03 WIB
Diterbitkan 10 Feb 2021, 13:03 WIB
double masking
Seiring dengan bermunculannya varian baru COVID-19, para ahli menyarankan untuk mengenakan dua masker untuk melindungi diri. Efektifkah? | ilustrasi foto: pexels.com/@cottonbro

Liputan6.com, Jakarta Dengan diluncurkannya program vaksinasi Covid-19 massal di seluruh dunia telah menawarkan harapan baru bagi masyarakat. Namun meski demikian, kasus infeksi baru masih terus dilaporkan setiap hari sehingga penting untuk terus mengikuti protokol kesehatan agar tetap aman.

Saat Anda berada di tempat umum, sulit untuk menentukan dengan tepat bagaimana Anda bisa terinfeksi Covid. Sesuai studi baru, Anda dapat melindungi diri sendiri dengan menjauh dari sekelompok orang dewasa dengan usia tertentu.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Orang dewasa 20-49 tahun paling banyak menularkan Covid

Infeksi Covid-19
Ilustrasi Penyebaran Covid-19 Credit: pexels.com/cottonbro

Melansir dari Timesofindia, orang dewasa dilaporkan satu-satunya kelompok yang masih menyebarkan virus menular itu. Hal tersebut disimpulkan setelah penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti dari Imperial College London menggunakan data ponsel lebih dari 10 juta orang di AS.

Temuan tersebut mengungkapkan bahwa orang dewasa antara 20 hingga 49 tahun telah menjadi satu-satunya yang secara signifikan bertanggung jawab atas peningkatan kasus COVID. Dari 100, sekitar 65 kasus infeksi berasal dari kelompok usia ini.

 


Lansia dan anak-anak bukan penyebar utama Covid

Orang Lanjut Usia (Lansia)
Ilustrasi Lansia Credit: pexels.com/PaulTheodorOja

Sejauh menyangkut orang dewasa yang lebih tua, mereka lebih rentan terhadap virus tetapi mereka cenderung tidak menyebarkannya ke orang lain.

Sementara anak-anak dan remaja bertanggung jawab atas penyebaran virus yang minimal. Berdasarkan data, anak-anak berusia 9 dan lebih muda dari 9 berkontribusi terhadap kurang dari 5 persen infeksi, sedangkan mereka yang berusia 10 hingga 19 tahun bertanggung jawab atas kurang dari 10 persen.

 


Orang dewasa harus jadi yang paling rajin lakukan protokol kesehatan

Ilustrasi orang pakai masker saat wabah Virus Corona COVID-19 di Indonesia. (Liputan6.com/Tanti Yulianingsih)
Ilustrasi orang pakai masker saat wabah Virus Corona COVID-19 di Indonesia. (Liputan6.com/Tanti Yulianingsih)

Berdasarkan temuan baru-baru ini, para peneliti menyimpulkan bahwa tindakan pencegahan ekstra diperlukan di kalangan orang dewasa. Mereka yang termasuk kelompok usia 20 hingga 49 harus ekstra hati-hati dan harus rajin mengikuti protokol kesehatan.

Mereka harus menjaga jarak, memakai masker, dan rajin mencuci tangan untuk melindungi diri mereka sendiri dan orang lain dari virus yang menular.


Infografis cegah penyebaran Covid-19 saat libur Imlek

Infografis 5 Tips Cegah Klaster Keluarga Covid-19 Saat Perayaan dan Libur Imlek. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 5 Tips Cegah Klaster Keluarga Covid-19 Saat Perayaan dan Libur Imlek. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya