Ketahui 5 Tanda Anda Sudah Menemukan Platonic Soulmate

Liputan6.com, Jakarta - Konsep soulmate atau belahan jiwa telah lama memikat imajinasi kita. Tapi apakah Anda tahu tentang platonic soulmate atau belahan jiwa platonis? Berlawanan dengan kepercayaan populer, gagasan tentang belahan jiwa melampaui takdir cinta romantis.

Sementara belahan jiwa umumnya dikaitkan dengan pasangan romantis, hubungan yang mendalam dan bermakna seperti itu juga bisa meluas ke ranah persahabatan yang erat. Di luar batas cinta romantis, terdapat ikatan mendalam yang dikenal sebagai belahan jiwa platonis.

Hubungan luar biasa ini adalah hubungan yang dalam dan bermakna yang unggul dalam batas- batas romansa dan berakar dalam pada pemahaman yang mendalam, saling mendukung, dan hamoni spiritual.

Dalam istilah sederhana, belahan jiwa platonis berarti pendamping yang mencintai Anda tanpa syarat. Itu bisa menjadi teman, saudara, sepupu, atau kolega Anda.

Hanya cinta tulus yang berkembang dalam hubungan platonis yang tidak memiliki keterikatan romantis. Meskipun hubungan tersebut tidak didasarkan pada cinta romantis, hubungan itu seringkali intens, memuaskan dan bertahan lama.

Belahan jiwa platonis berfungsi sebagai pilar dukungan, kepercayaan, dan teman seumur hidup, memperkaya hidupmu dengan kehadiran mereka.

Oleh karena itu, ketahui beberapa tanda Anda sudah memiliki belahan jiwa platonis dengan teman atau keluargamu, seperti melansir dari Pinkvilla, Kamis (8/6/2023).

1. Hubungan emosional yang intens

Sesuai dengan definisi belahan jiwa platonis, sangat jelas bahwa salah satu tanda kunci dari platonic soulmate adalah ikatan emosional mendalam yang Anda berdua bagikan.

Anda memahami satu sama lain pada tingkat yang lebih dalam, dan ada rasa saling empati dan dukungan emosional.

Anda bisa secara terbuka mengungkapkan pikiran, ketakutan, dan impianmu tanpa menghakimi, dan mereka membalasnya dengan pengertian dan perhatian yang tulus.

Seorang belahan jiwa platonis akan menerima kekurangan dan ketidaksempurnaan Anda. Wajar jika menemukan aspek teman atau pasangan Anda yang mungkin tidak sesuai denganmu. Namun, hal ini tidak mengurangi hubungan tulus yang dimiliki oleh belahan jiwa.

Tanda signifikan seseorang menjadi belahan jiwa platonis adalah pengakuan bahwa mungkin ada sifat atau perilaku tertentu yang mengganggu Anda, namun Anda dengan sepenuh hati menerimanya apa adanya.

Mereka memeluk diri-sejatimu tanpa keinginan untuk mengubah atau membentukmu menjadi orang lain.

3. Kalian saling mendukung

Tanpa pemahaman atau perencanaan yang matang, Anda secara inheren berperan sebagai pemandu sorak yang mendukung dan bahu yang nyaman untuk bersandar satu sama lain.

Persahabatan belahan jiwa platonis cukup dalam untuk memahami keadaan emosimu dan tahu persis bagaimana bereaksi dengan cara yang memberimu bantuan terbesar selama fase yang buruk atau menantang.

Mereka menawarkan dukungan yang tak tergoyahkan, berdiri di sisimu selama perayaan yang menyenangkan dan masa-masa sulit.

Kehadiran mereka konsisten, dan bahkan jika jarak fisik memisahkanmu, ikatan itu tetap tidak terputus.

Ikatan intuitif dan kemampuan untuk menawarkan dukungan yang sempurna merupakan indikasi kuat bahwa mereka memang bisa menjadi belahan jiwa platonis Anda.

Apakah mereka teman lama dari sekolah menengah atau kenalan baru, berada di perusahaan mereka terasa seperti berada di tempat yang paling dikenal.

Percakapan mengalir dengan mudah seolah-olah ada banyak topik untuk dijelajahi.

Bersama-sama dalam keheningan sama menenangkannya, karena ada kenyamanan yang mendalam hanya dengan kehadiran mereka.

5. Kepercayaan yang tidak bisa dihancurkan

Kepercayaan memainkan peran penting dalam hubungan apa pun, dan dalam konteks hubungan belahan jiwa platonis, kepercayaan menjadi elemen dasar.

Anda saling curhat satu sama lain dengan penuh keyakinan, mengetahui bahwa rahasia dan kerentanan terdalam Anda dianggap suci.

Kepercayaan yang tak tergoyahkan ini membentuk fondasi kokoh yang memungkinkanmu dan belahan jiwa platonis Anda untuk menghadapi tantangan hidup bersama.

Baik itu menghadapi kesulitan pribadi, membuat keputusan penting, atau mencari bimbingan, Anda bisa mengandalkan satu sama lain untuk mendapatkan dukungan, mengetahui bahwa ikatan Anda tidak bisa dipatahkan.

Kepercayaan antara belahan jiwa platonis melampaui sekedar keandalan dan ketergantungan belaka. Ini mencakup tingkat keamanan emosional dan psikologis yang mendalam.

Memberikan rasa nyaman dan kepastian, itu membuatmu sadar bahwa Anda bisa saling bersandar pada saat dibutuhkan.