Ternyata Segini Kandungan Kolesterol Daging Sapi dan Kambing

Antara daging sapi dan kambing, manakah yang kandungan kolesterolnya lebih tinggi dan bagaimana cara mengatasinya? Yuk, simak pemaparannya!

oleh Eka Fadhila Kharisma Putri diperbarui 13 Jun 2024, 21:44 WIB
Diterbitkan 12 Jun 2024, 11:15 WIB
olahan daging sapi
Rawon daging jadi menu khas jawa timur yang gurih dengan kuah kental bumbu kluwak. (Marla_Sela/Shutterstock)

Liputan6.com, Jakarta Olahan daging sapi dan kambing, seperti sate, gulai, rendang, tongseng, dan sebagainya cukup populer dan banyak diminati.

Selain banyak dijual di berbagai tempat makan, olahan sapi maupun kambing juga sering menjadi hidangan khas di acara atau hari-hari tertentu.

Antara kedua jenis daging merah tersebut, daging kambing cenderung dianggap lebih tinggi kolesterolnya. Sehingga, tak sedikit orang menjadikan daging sapi sebagai opsi.

Namun benarkah demikian? Temukan jawabannya melalui penjelasan yang dirangkum pada Rabu (12/6/2024) berikut ini.

Kandungan Kolesterol Daging Sapi

Dilansir dari Kilkdokter, daging sapi rupanya cukup tinggi kolesterol. Per 3 ons dagingnya sendiri mengandung:

  • 179 kalori
  • 7,9 gram lemak
  • 73,1 milligram kolesterol

Kandungan Kolesterol Daging Kambing

Menurut informasi dari Klikdokter, kandungan kolesterol pada daging kambing nyatanya lebih rendah daripada daging sapi. Per 3 ons (85 gram) dagingnya mengandung:

  • 122 kalori
  • 2,6 gram lemak
  • 64 miligram kolesterol

Atasi Kolesterol dengan Jus Buah

Pada dasarnya sah-sah saja bagi pengidap kolesterol mengonsumsi daging merah selama kedua masih dalam batas wajar. Namun demikian, jika masih khawatir akan lonjakan kolesterol pasca mengonsumsi daging sapi maupun kambing, beberapa jus buah berikut bisa jadi solusi untuk mengatasinya:

1. Stroberi

Kandungan polifenol dalam buah stroberi berperan membantu mengatur sistem pembuluh darah. Penelitian juga menunjukkan bahwa konsumsi buah maupun jusnya dapat menurunkan kolesterol dan risiko penyakit jantung.

2. Jus Semangka

Semangka kaya akan kandungan glutathione yang mana kandungan ini bermanfaat untuk menurunkan kolesterol tubuh yang berlebih, mencegah plak menumpuk di pembuluh darah, dan mengoptimalkan fungsi ginjal. 

3. Jus Nanas

Buah nanas tinggi akan kandungan antioksidan yang dapat membantu menurunkan kadar LDL (low-density lipoprotein) tubuh. Kandungan enzim bromelain di dalamnya juga dikenal ampuh membersihkan penumpukan kolesterol di pembuluh arteri.

4. Jus Jeruk

Kandungan pektin dan limonoid dalam jeruk berkontribusi dalam memperlambat pengerasan pembuluh darah sekaligus menurunkan tingkat LDL atau kolesterol jahat dalam tubuh. 

5. Jus Apel

Kandungan senyawa polifenol dalam buah apel berperan mencegah pembentukan plak di pembuluh darah akibat kadar LDL yang berlebih.

Beberapa Pertanyaan Warganet Seputar Kolesterol

Kolesterol Tinggi Hindari Makanan Apa?

Makanan olahan cenderung mengandung lemak jenuh dan lemak trans yang dapat merugikan kadar kolesterol dalam tubuh. Selain itu, makanan ini biasanya memiliki kandungan natrium yang tinggi namun minim nutrisi. Contoh makanan olahan yang sebaiknya dihindari antara lain adalah sosis, nugget, hot dog, dan daging burger.

Pengidap Kolesterol Apakah Boleh Makan Sate?

Ayam memiliki kandungan kolesterol yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke ketika dikonsumsi secara berlebihan. Mengonsumsi makanan tinggi kolesterol, seperti sate ayam, dapat meningkatkan tingkat kolesterol dalam aliran darah.

Apa yang Paling Cepat Menurunkan Kolesterol?

Melakukan aktivitas fisik secara teratur dapat membantu mengurangi tingkat kolesterol jahat dalam tubuh dan meningkatkan kolesterol yang baik. Untuk menurunkan kadar kolesterol jahat, disarankan untuk melakukan aktivitas fisik selama minimal 30 menit setiap hari, sebanyak lima kali dalam seminggu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya