Jadi Pemain Tertua di Piala Eropa, Pepe Pecahkan Rekor Cristiano Ronaldo Selama 24 Tahun 

Liputan6.com, Jakarta Pepe menjadi pemain tertua dalam sejarah Kejuaraan Eropa, pada usia 41 tahun, yang menggagalkan rekor Cristiano Ronaldo dalam 24 tahun.

Menurut laporan Talksport, kapten Portugal itu tampaknya akan menambahkan rekor Euro lainnya ke dalam katalognya dalam kemenangan 2-1 timnya di pembukaan Grup F melawan Republik Ceko.

Ronaldo tampaknya akan menjadi pemain outfield tertua di Euro, yang sebelumnya ditetapkan oleh Lothar Matthaus di Euro 2000.

Matthaus, yang memenangkan Piala Dunia pada tahun 1990 dan Kejuaraan Eropa pada tahun 1980, berusia 39 tahun dan 91 hari ketika ia tampil dalam pertemuan terakhir Jerman di Grup A melawan Portugal.

Dan 24 tahun kemudian, rekor itu dipecahkan oleh bek tengah veteran Pepe pada usia 41 tahun 113 hari setelah masuk dalam susunan pemain Roberto Martinez di Red Bull Arena di Leipzig.

Dengan melakukan hal tersebut, Pepe juga menjadi pemain tertua di turnamen tersebut - memecahkan rekor kiper Gabor Kiraly yang ia cetak saat Hungaria berusia 40 dan 86 hari melawan Belgia pada tahun 2016.

Dan Ronaldo, yang berusia 39 tahun 133 hari, kini bersaing dengan Pepe untuk mendapatkan rekor Euro lainnya - pencetak gol tertua dalam sejarah kompetisi.

Rekor tersebut saat ini dipegang oleh mantan pemain internasional Austria Ivica Vastic, yang berusia 38 tahun 257 hari ketika mencetak gol di Euro 2008.

Namun kabar positif bagi Cristiano Ronaldo, penampilannya melawan Republik Ceko membuatnya menjadi pemain pertama yang tampil di enam Kejuaraan Eropa.

Dia telah menciptakan sejarah di Euro 2020 dengan menjadi pemain pertama yang tampil di lima final, sebelum pemain Kroasia Luka Modric menyamainya setelah tampil dalam kekalahan hari Sabtu dari Spanyol.

Namun Ronaldo yang kini sudah tampil di 11 turnamen besar, kini kembali menjadi satu-satunya pemegang rekor. Dia juga memperpanjang rekor penampilan terbanyaknya dengan 26 pertandingan.

Ronaldo telah mencetak gol dalam lima penampilannya di Euro sejak Euro 2004 - satu lagi rekor yang bisa ia perpanjang jika ia mencetak gol keenam di Jerman.

Dan ini akan membuatnya menambah rekor 14 golnya di Euro, dengan pemenang Liga Champions lima kali itu ingin memenangkan penghargaan Golden Boot berturut-turut.

Menjelang pertandingan pertama negaranya, ia mengirimkan seruan kepada para penggemar untuk mendukung tim saat mereka berupaya memenangkan Kejuaraan Eropa lainnya untuk mengikuti kesuksesan mereka di tahun 2016. “Hari ini memulai babak lain dalam sejarah kita,” tulisnya di Twitter atau kini dikenal sebagai X.

“Saya sangat mengenang hari pertama saya bersama tim nasional, sebuah perjalanan yang penuh tantangan dan kemenangan. Kini, saya mendapat kehormatan berada bersama tim juara, penuh bakat dan tekad. Dengan kekuatan dan dukungan semua orang, kami mengubah impian menjadi kenyataan. Mari, bersama-sama, berjuang untuk meraih kemenangan lagi. Bersama-sama, kita tidak dapat dihentikan. Maju Portugal."

Sebuah rekor tercipta pada laga matchday pertama Grup F Euro 2024 antara Timnas Portugal dan Timnas Republik Ceko. Dimainkan sejak menit awal, Pepe mencetak rekor sebagai pemain tertua dalam sejarah Euro.

Dikutip dari bola.net,  Dimainkan pada duel lawan Rep. Ceko, Pepe langsung mencetak rekor baru. Pemain yang pernah membela Real Madrid itu tercatat sebagai pemain tertua yang pernah bermain di Piala Eropa.

Pepe sudah berusia 41 tahun dan 113 hari saat dimainkan pada duel Portugal vs Rep. Ceko. Pepe mengalahkan rekor pemain tertua yang sebelumnya dipegang Gabor Kiraly (2016), pada usia 40 tahun dan 46 hari.

Harga Pasar Pepe

Lantas berapa harga pasar Pepe saat ini?

Meski sudah tak muda lagi untuk ukuran pemain sepak bola profesional, ternyata harga pasar Pepe masih terhitung mahal. Saat ini nilai pasar Pepe sebesar € 500 ribu atau sekitar Rp 8,8 miliar (kurs: 17.608). Harga ini sebenarnya sudah turun dibandingkan sebelumnya. Sebeb, Pepe pernah mencapai harga pasar € 30 juta saat masih berseragam Real Madrid.

Selengkapnya...