Trik Praktis Menyimpan Kelapa Kupas Agar Bisa Bertahan Hingga 1 Bulan

Liputan6.com, Jakarta Daging kelapa merupakan bahan makanan yang sering digunakan dalam berbagai masakan, mulai dari camilan hingga minuman segar. Selain rasanya yang enak, kelapa juga kaya akan manfaat kesehatan, seperti membantu mengontrol gula darah, meningkatkan daya tahan tubuh, dan mendukung fungsi otak. Oleh karena itu, banyak orang yang menyimpan kelapa di rumah sebagai persediaan.

Namun, menyimpan kelapa yang sudah dipisahkan dari batoknya memerlukan teknik khusus agar tidak cepat basi. Jika tidak disimpan dengan benar, kelapa bisa menjadi lembek dan berbau tengik. Berikut ini adalah cara menyimpan kelapa yang sudah dikupas agar tetap segar selama satu bulan, seperti yang dibagikan oleh pengguna YouTube, Dapur Leony.

Langkah pertama dalam menyimpan kelapa kupas adalah mencucinya hingga bersih di bawah air mengalir. Proses pencucian ini sangat penting untuk menghilangkan kotoran dan sisa-sisa batok yang mungkin masih menempel pada daging kelapa. Setelah bersih, potong bagian atas kelapa untuk mengeluarkan airnya. Jika air kelapa sudah dikeluarkan, potong kelapa menjadi beberapa bagian kecil agar lebih mudah disimpan.

Dalam video yang diunggah oleh Dapur Leony, pemilik channel membagi kelapa menjadi empat bagian. Potongan-potongan ini membuat kelapa lebih mudah disimpan dalam plastik makanan dan memastikan semua bagian terkena suhu dingin secara merata saat disimpan di dalam freezer.

Setelah kelapa dipotong, langkah berikutnya adalah menyimpan potongan kelapa dalam plastik makanan yang rapat. Pastikan plastik makanan ditutup dengan baik untuk mencegah masuknya udara yang bisa menyebabkan kelapa menjadi lembek dan berbau. Simpan plastik berisi potongan kelapa tersebut di dalam freezer. Dengan cara ini, potongan kelapa bisa diambil sewaktu-waktu saat akan diolah.

Sebelum digunakan, potongan kelapa beku bisa direndam terlebih dahulu di dalam air biasa hingga lunak. Proses perendaman ini membantu mengembalikan tekstur kelapa agar lebih mudah diolah. Jika sudah lunak, kelapa bisa dikupas dari kulit cokelatnya dengan mudah.

Setelah direndam dan dikupas, kelapa bisa langsung diparut menjadi santan atau diolah menjadi berbagai menu hidangan lainnya. Meski sudah disimpan dalam jangka waktu yang lama, rasa dan tekstur kelapa pun tidak berubah. Daging kelapa tetap segar, renyah, dan tidak bau tengik meskipun sudah tersimpan di freezer selama satu bulan. Trik ini sangat efektif untuk menjaga kualitas kelapa, terutama jika digunakan dalam pembuatan santan yang membutuhkan kelapa segar.

Selain itu, teknik ini juga dapat membantu menghemat waktu dan tenaga saat memasak. Kelapa yang sudah disiapkan dan disimpan dengan benar bisa langsung digunakan tanpa perlu repot membersihkan dan memotong dari awal. Hal ini sangat praktis, terutama bagi mereka yang sering menggunakan kelapa dalam masakan sehari-hari. "Dijamin masih segar, ya. Tidak tengik, masih crunchy, aromanya juga masih segar," ujar Dapur Leony dalam videonya.

Ya, dengan metode penyimpanan yang tepat, kelapa beku akan tetap segar, renyah, dan tidak berbau tengik meskipun disimpan hingga satu bulan.

 Kelapa beku bisa direndam dalam air biasa hingga lunak. Setelah lunak, kelapa bisa dikupas dan diolah sesuai kebutuhan.

 Menyimpan kelapa di freezer dengan cara yang benar tidak akan mempengaruhi kualitasnya. Kelapa tetap segar dan bisa digunakan kapan saja.

Menyimpan kelapa dalam keadaan beku membantu menjaga kesegarannya lebih lama dan mencegah bau tengik, sehingga kelapa bisa digunakan kapan saja tanpa khawatir basi.