Cara Mengungkep Ayam Agar Bumbu Lebih Meresap dan Tidak Gampang Hancur

Teknik mengungkep ayam dengan metode kukus ternyata bisa membuat bumbu lebih meresap sempurna tanpa bikin daging hancur. Yuk, ikuti cara praktis ini agar ayam goreng atau bakar Anda jadi lebih lezat!

oleh Wisa Sitepu diperbarui 08 Nov 2024, 09:40 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2024, 09:40 WIB
Resep
Resep ayam ungkep kalasan. (dok. Cookpad @meena_1122)

Liputan6.com, Jakarta Mengungkep ayam adalah langkah penting untuk memastikan bumbu meresap sempurna hingga ke dalam daging, membuat sajian ayam goreng atau bakar menjadi lebih nikmat. Proses ini biasanya dilakukan dengan cara merebus daging bersama bumbu-bumbu pilihan. Namun, metode ini kadang berisiko membuat daging terlalu lembek atau justru masih alot.

Salah satu cara baru yang kini populer adalah mengungkep dengan teknik kukus. Dilansir pada Jumat (8/11), Tini Simorangkir, seorang kreator konten di YouTube, membagikan tips mengungkep ayam menggunakan metode ini yang disebut lebih praktis dan efektif. Dalam unggahannya, ia menunjukkan langkah-langkah detail agar ayam empuk dan bumbu meresap sempurna tanpa risiko daging hancur saat diolah lebih lanjut.

Persiapan Bumbu Ungkep yang Optimal

Aneka rempah
Ilustrasi/copyright shutterstock

Sebelum memulai proses mengungkep, hal pertama yang perlu dipersiapkan adalah bumbu dasar yang akan meresap ke dalam daging ayam. Tini menyarankan untuk menggunakan berbagai rempah agar rasa ayam semakin kuat dan lezat. Beberapa bahan yang digunakan meliputi garam, bubuk kari, ketumbar, lada, kencur, jahe, dan biji pala.

Selain itu, Tini menambahkan sedikit saus hot lava untuk memberikan sentuhan pedas. Bumbu ini perlu dicampur dengan air dan mentega agar lebih rata. Setelah tercampur, adonan bumbu siap digunakan untuk melapisi daging ayam, memastikan bumbu menempel dan siap meresap sempurna.

Proses Marinasi Ayam agar Bumbu Lebih Meresap

ayam yang dibumbui
ilustrasi marinasi ayam/copyright By Natasha Breen from Shutterstock

Setelah bumbu selesai dipersiapkan, langkah berikutnya adalah melumuri daging ayam yang sudah dicuci dan dipotong-potong. Dalam proses ini, Tini menyarankan untuk menguleni daging secara perlahan dengan tangan agar bumbu benar-benar menempel pada permukaan ayam.

Untuk hasil terbaik, ayam yang sudah dibumbui bisa dimarinasi dan didiamkan di kulkas selama kurang lebih 10 menit. Proses ini bertujuan agar bumbu semakin meresap ke dalam daging sebelum dikukus, sehingga memberikan cita rasa yang lebih mendalam saat ayam diolah lebih lanjut.

Teknik Kukus: Alternatif Ungkep Praktis dan Antigagal

Ayam kukus
Ayam kukus. (Foto: Pexels/Kent Ng)

Setelah ayam selesai dimarinasi, Tini mengungkapkan bahwa ia lebih suka mengukus ayam daripada merebusnya. Teknik ini disebutnya lebih praktis dan efektif untuk memastikan bumbu tidak hilang dan meresap dengan sempurna ke dalam daging. Dilansir dari kanal YouTube-nya, ia menggunakan panci kukusan yang diisi dengan air untuk menghasilkan uap panas.

Ayam yang sudah dibumbui lalu ditata di saringan kukusan dan ditutup rapat. Teknik kukus ini cukup dilakukan selama 15 menit, dimulai ketika air sudah mendidih. Menurut Tini, "uap panas adalah kunci agar daging matang tanpa menghancurkan tekstur ayam" ungkap Tini Simorangkir

Langkah Akhir: Menggoreng Ayam hingga Garing

Resep ayam goreng ketumbar dari akun @melscook8
Ayam goreng dari akun @melscook8. (Dok: Cookpad)

Jika ingin ayam goreng yang garing, Tini menyarankan untuk menggoreng ayam yang sudah dikukus selama 10 menit di minyak panas. Ayam akan lebih mudah menguning kecokelatan dengan tekstur yang garing di luar namun tetap empuk di dalam. Teknik ini cocok bagi yang ingin ayam goreng renyah namun tidak mudah hancur.

Menurut Tini, menggoreng ayam yang sudah dikukus cenderung memberikan tekstur lebih stabil dan rasa bumbu yang lebih gurih. Dengan proses ini, ayam juga tidak perlu digoreng terlalu lama, sehingga menjaga tekstur empuk dari daging tanpa mudah hancur.

Penyimpanan Ayam untuk Lauk Siap Saji

Ilustrasi wadah penyimpanan makanan
Ilustrasi wadah penyimpanan makanan/Istimewa.

Setelah proses menggoreng, ayam yang diungkep juga bisa disimpan sebagai stok lauk siap saji. Ayam kukus yang sudah matang dapat disimpan dalam wadah kedap udara dan diletakkan di kulkas agar tetap segar dan siap digoreng kapan saja.

Jika ingin disimpan lebih lama, ayam kukus dapat dibekukan di dalam freezer, dan saat dibutuhkan, tinggal dikeluarkan lalu dihangatkan. Metode ini sangat cocok bagi yang ingin menyiapkan lauk praktis dan hemat waktu tanpa perlu memasak dari awal.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Ayam Ungkep

Apa Tujuan dari Proses Mengungkep Ayam?

Mengungkep ayam bertujuan untuk mematangkan daging sambil memastikan bumbu meresap ke dalam daging, sehingga ayam menjadi lebih lezat saat digoreng atau dibakar.

 

Mengapa Mengungkep Ayam Lebih Baik dengan Cara Dikukus?

Mengukus ayam dianggap lebih efektif dalam menjaga tekstur daging agar tidak mudah hancur dan bumbu lebih optimal meresap, dibandingkan dengan merebus yang berisiko membuat bumbu larut.

 

Bahan Apa Saja yang Bisa Digunakan untuk Bumbu Ungkep Ayam?

Bumbu ungkep ayam biasanya terdiri dari garam, ketumbar, bubuk kari, lada, kencur, jahe, dan biji pala yang ditambahkan dengan air, mentega, dan saus pedas jika diinginkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya