Kolinlamil Peringati Nuzulul Qur'an

Kolinlamil memperingati memperingati Nuzulul Qur'an 1434 H/2013 M, dengan menggelar ceramah agama yang menghadirkan penceramah.

oleh Liputan6 diperbarui 31 Jul 2013, 14:51 WIB
Diterbitkan 31 Jul 2013, 14:51 WIB
130801bkolinlamil.jpg
Citizen6, Jakarta: Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) memperingati Nuzulul Qur'an 1434 H/2013 M, dengan menggelar ceramah agama yang menghadirkan penceramah Letkol Laut (KH) Drs. H. Ian Heriawan. Acara bertempat di Gedung Natuna, Mako Kolinlamil Tanjung Priok, Jakarta Utara. Laksamana Muda TNI S.M. Darojatim selaku Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil), mengawali sambutannya dengan mengajak seluruh yang hadir dalam acara peringatan tersebut, untuk bersyukur terhadap nikmat yang selama ini diterima dengan pengertian syukur yang sebenar - benarnya.

Pada kesempatan tersebut, Pangkolinlamil menekankan pentingnya untuk mengambil hikmah dari peringatan Nuzulul Qur'an ini, sehingga dapat menambah keimanan dan ketaqwaan serta ketaatan dalam menjalankan syariat agama Islam. Selain itu, Pangkolinlamil pada, Rabu 31 Juli 2013 juga mengingatkan pentingnya mempelajari Al Qur'an. Sehingga program 2012 lalu yang diteruskan pada 2013 ini, yaitu agar anggota Kolinlamil khususnya yang belum bisa membaca Al Qur'an, diharapkan sudah banyak yang mampu dan lancar membaca Al Qur'an.

Sementara itu penceramah Letkol Laut (KH) Drs. Ian Heriawan dalam tausyiahnya menceritakan sejarah turunnya Al Qur'an. Menurutnya, Al Qur'an yang merupakan kitab suci bagi umat Islam, diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, dengan jangka waktu dan dilaksanakan secara bertahap serta situasional, yaitu selama 22 tahun, 22 bulan dan 22 hari atau dibulatkan menjadi selama 23 tahun.

Proses turunnya pun melalui malaikat Jibril dengan dua tempat yang berbeda yaitu di Kota Mekah yang kemudian disebut dengan surat-surat Makiyah, dan yang diturunkan di kota Madinah disebut surat-surat Madaniyah. Memperhatikan proses turunnya Al Qur'an tersebut, maka dapat diambil hikmah dan pelajaran bahwa segala sesuatu untuk menuju kesuksesan diperlukan suatu standar dan melewati prosedur serta perencanaan yang matang. Oleh karena itu ada korelasi antara peringatan Nuzulul Qur'an ini dengan tugas dan pengabdian prajurit, yaitu dalam melaksanakan tugas yang diemban harus sesuai dengan fungsi dan prosedur serta adanya kepercayaan dan loyalitas.

Sedangkan kaitannya dengan landasan moral, Al Qur'an memiliki peran sebagai petunjuk, pembeda antara yang haq (benar) dan yang bathil (salah) serta sebagai Assyifa atau obat dan penyembuh. Hal ini sesuai tema peringatan yaitu "Dengan hikmah Nuzulul Qur'an 1434 H/2013 M, kita mantapkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT sebagai landasan moral dalam pelaksanaan tugas dan pengabdian."

Hadir pada acara tersebut selain Pangkolinlamil, Kaskolinlamil Laksma TNI Karma Suta, Ketua Gabungan Jalsenastri Kolinlamil beserta staf, para pejabat teras, Komandan KRI, serta seluruh staf Mako, dan unsur Satlinlamil Jakarta baik militer dan PNS Kolinlamil. (Heddy Sakti/YSH)

Heddy Sakti adalah pewarta berita

Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, Ramadan atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media, kuliner dan lainnya ke citizen6@liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya