350 Caption Alam Aesthetic Bahasa Inggris yang Menakjubkan

Temukan 350 caption alam aesthetic bahasa Inggris untuk mempercantik unggahan media sosialmu. Dari pemandangan gunung hingga pantai, lengkap dengan artinya!

oleh Laudia Tysara diperbarui 16 Jan 2025, 15:39 WIB
Diterbitkan 16 Jan 2025, 15:39 WIB
caption alam aesthetic bahasa inggris
caption alam aesthetic bahasa inggris ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Keindahan alam selalu menjadi inspirasi yang tak ada habisnya. Untuk mengabadikan momen-momen indah saat menikmati pemandangan alam, caption yang tepat dapat menambah kesan mendalam pada foto atau video yang dibagikan. Berikut ini 350 caption alam aesthetic bahasa Inggris beserta artinya yang bisa menjadi pilihan untuk unggahan media sosialmu:

Caption Pemandangan Alam

1. Nature's beauty is a gift that cultivates appreciation and gratitude.(Keindahan alam adalah anugerah yang menumbuhkan penghargaan dan rasa syukur.)

2. The earth has music for those who listen.(Bumi memiliki musik bagi mereka yang mau mendengarkan.)

3. In every walk with nature, one receives far more than he seeks.(Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak dari yang ia cari.)

4. Nature always wears the colors of the spirit.(Alam selalu mengenakan warna-warna jiwa.)

5. The mountains are calling and I must go.(Gunung-gunung memanggil dan aku harus pergi.)

6. Leave the road, take the trails.(Tinggalkan jalan raya, ambil jalan setapak.)

7. The clearest way into the universe is through a forest wilderness.(Jalan terjernih menuju alam semesta adalah melalui hutan belantara.)

8. Nature is not a place to visit. It is home.(Alam bukanlah tempat untuk dikunjungi. Ia adalah rumah.)

9. In all things of nature there is something of the marvelous.(Dalam segala hal di alam ada sesuatu yang luar biasa.)

10. To walk in nature is to witness a thousand miracles.(Berjalan di alam berarti menyaksikan ribuan keajaiban.)

Caption Gunung dan Perbukitan

11. The best view comes after the hardest climb.(Pemandangan terbaik datang setelah pendakian tersulit.)

12. Climb the mountain not to plant your flag, but to embrace the challenge, enjoy the air and behold the view.(Mendaki gunung bukan untuk menancapkan benderamu, tapi untuk menerima tantangan, menikmati udara dan memandang pemandangan.)

13. The summit is what drives us, but the climb itself is what matters.(Puncak adalah yang mendorong kita, tapi pendakian itu sendiri yang penting.)

14. Mountains are not stadiums where I satisfy my ambition to achieve, they are the cathedrals where I practice my religion.(Gunung bukanlah stadion tempat aku memuaskan ambisiku untuk berprestasi, mereka adalah katedral tempat aku mempraktikkan agamaku.)

15. The mountains are calling and I must go.(Gunung-gunung memanggil dan aku harus pergi.)

16. Life is better in hiking boots.(Hidup lebih baik dengan sepatu hiking.)

17. The mountain is calling and I must climb.(Gunung memanggil dan aku harus mendaki.)

18. Mountains teach that not everything in this world can be rationally explained.(Gunung mengajarkan bahwa tidak semua hal di dunia ini dapat dijelaskan secara rasional.)

19. Somewhere between the bottom of the climb and the summit is the answer to the mystery why we climb.(Di suatu tempat antara dasar pendakian dan puncak adalah jawaban atas misteri mengapa kita mendaki.)

20. Everyone wants to live on top of the mountain, but all the happiness and growth occurs while you're climbing it.(Semua orang ingin tinggal di puncak gunung, tapi semua kebahagiaan dan pertumbuhan terjadi saat kamu mendakinya.)

Caption Pantai dan Laut

21. The ocean stirs the heart, inspires the imagination and brings eternal joy to the soul.(Lautan menggetarkan hati, menginspirasi imajinasi dan membawa kegembiraan abadi bagi jiwa.)

22. Life is better at the beach.(Hidup lebih baik di pantai.)

23. The sound of the sea helps me get back to me.(Suara laut membantuku kembali ke diriku sendiri.)

24. Happiness comes in waves.(Kebahagiaan datang dalam gelombang.)

25. The ocean makes me feel really small and it makes me put my whole life into perspective.(Lautan membuatku merasa sangat kecil dan membuatku menempatkan seluruh hidupku dalam perspektif.)

26. Dance with the waves, move with the sea, let the rhythm of the water set your soul free.(Berdansa dengan ombak, bergerak dengan laut, biarkan irama air membebaskan jiwamu.)

27. The sea, once it casts its spell, holds one in its net of wonder forever.(Laut, begitu melemparkan mantranya, menahan seseorang dalam jaring keajaibannya selamanya.)

28. At the beach, life is different. Time doesn't move hour to hour but mood to moment.(Di pantai, hidup berbeda. Waktu tidak bergerak dari jam ke jam tapi dari suasana hati ke momen.)

29. The waves of the sea help me get back to me.(Ombak laut membantuku kembali ke diriku sendiri.)

30. To escape and sit quietly on the beach - that's my idea of paradise.(Melarikan diri dan duduk tenang di pantai - itulah gagasanku tentang surga.)

Caption Matahari Terbit

31. Every sunrise is an invitation for us to arise and brighten someone's day.(Setiap matahari terbit adalah undangan bagi kita untuk bangkit dan mencerahkan hari seseorang.)

32. There's always a sunrise and always a sunset and it's up to you to choose to be there for it.(Selalu ada matahari terbit dan selalu ada matahari terbenam dan terserah kamu untuk memilih ada di sana untuk itu.)

33. The sunrise, of course, doesn't care if we watch it or not. It will keep on being beautiful, even if no one bothers to look at it.(Matahari terbit, tentu saja, tidak peduli apakah kita menontonnya atau tidak. Ia akan terus menjadi indah, bahkan jika tidak ada yang repot-repot melihatnya.)

34. Sunrise is the reminder that we can start a new beginning from anywhere.(Matahari terbit adalah pengingat bahwa kita bisa memulai awal baru dari mana saja.)

35. Even the darkest night will end and the sun will rise.(Bahkan malam tergelap pun akan berakhir dan matahari akan terbit.)

36. Every sunrise is a new page of your life waiting to be written.(Setiap matahari terbit adalah halaman baru kehidupanmu yang menunggu untuk ditulis.)

37. Sunrise is a gift of nature, enjoy it while it lasts.(Matahari terbit adalah hadiah alam, nikmatilah selagi masih ada.)

38. The sun will rise and we will try again.(Matahari akan terbit dan kita akan mencoba lagi.)

39. Sunrise is proof that the darkest hours only last so long.(Matahari terbit adalah bukti bahwa jam-jam tergelap hanya bertahan sebentar.)

40. Each day is a new beginning, take a deep breath and start again.(Setiap hari adalah awal yang baru, tarik napas dalam-dalam dan mulai lagi.)

Caption Matahari Terbenam

41. Sunsets are proof that endings can be beautiful too.(Matahari terbenam adalah bukti bahwa akhir bisa indah juga.)

42. The sky broke like an egg into full sunset and the water caught fire.(Langit pecah seperti telur menjadi matahari terbenam penuh dan air terbakar.)

43. Sunset is the opening music of the night.(Matahari terbenam adalah musik pembuka malam.)

44. When the sun has set, no candle can replace it.(Ketika matahari telah terbenam, tidak ada lilin yang bisa menggantikannya.)

45. Sunsets are just little glimpses of the golden streets of heaven.(Matahari terbenam hanyalah sekilas jalan-jalan emas surga.)

46. The sunset glow is God's blush at the beauty of the world.(Cahaya matahari terbenam adalah rona merah Tuhan pada keindahan dunia.)

47. A sunset is the sun's fiery kiss to the night.(Matahari terbenam adalah ciuman berapi matahari untuk malam.)

48. The sun is setting in a burnt orange sky; the cliffs are black silhouettes.(Matahari terbenam di langit oranye terbakar; tebing-tebing adalah siluet hitam.)

49. Sunsets, like childhood, are viewed with wonder not just because they are beautiful but because they are fleeting.(Matahari terbenam, seperti masa kanak-kanak, dipandang dengan takjub bukan hanya karena indah tetapi karena cepat berlalu.)

50. Every sunset brings the promise of a new dawn.(Setiap matahari terbenam membawa janji fajar baru.)

Caption Alam Liar

51. In wilderness is the preservation of the world.(Dalam alam liar terdapat pelestarian dunia.)

52. The wilderness holds answers to questions we have not yet learned to ask.(Alam liar menyimpan jawaban atas pertanyaan yang belum kita pelajari untuk ditanyakan.)

53. I go to nature to be soothed and healed, and to have my senses put in order.(Aku pergi ke alam untuk ditenangkan dan disembuhkan, dan untuk menertibkan inderaku.)

54. The clearest way into the Universe is through a forest wilderness.(Jalan terjernih menuju Alam Semesta adalah melalui hutan belantara.)

55. In the wilderness, I find something more dear and connate than in streets or villages.(Di alam liar, aku menemukan sesuatu yang lebih berharga dan bawaan daripada di jalan-jalan atau desa-desa.)

56. The wilderness is not a luxury but a necessity of the human spirit.(Alam liar bukanlah kemewahan melainkan kebutuhan jiwa manusia.)

57. I am most alive among the tall trees and deep forests.(Aku paling hidup di antara pohon-pohon tinggi dan hutan-hutan dalam.)

58. The wilderness is a place of rest - not in the sense of being motionless, for the lure, after all, is to move, to round the next bend.(Alam liar adalah tempat beristirahat - bukan dalam arti tidak bergerak, karena daya tariknya, bagaimanapun, adalah untuk bergerak, untuk melewati tikungan berikutnya.)

59. In wildness is the preservation of the world.(Dalam keliaran terdapat pelestarian dunia.)

60. The wilderness is healing, a therapy for the soul.(Alam liar itu menyembuhkan, sebuah terapi bagi jiwa.)

Caption Alam dan Petualangan

61. Adventure awaits.(Petualangan menanti.)

62. The biggest adventure you can take is to live the life of your dreams.(Petualangan terbesar yang bisa kamu ambil adalah menjalani hidup sesuai mimpimu.)

63. Life is either a daring adventure or nothing at all.(Hidup adalah petualangan yang berani atau bukan apa-apa.)

64. Adventure is worthwhile in itself.(Petualangan itu berharga dengan sendirinya.)

65. If you think adventure is dangerous, try routine, it's lethal.(Jika kamu pikir petualangan itu berbahaya, cobalah rutinitas, itu mematikan.)

66. Adventure is allowing the unexpected to happen to you.(Petualangan adalah membiarkan hal tak terduga terjadi padamu.)

67. The greatest adventure is what lies ahead.(Petualangan terbesar adalah apa yang ada di depan.)

68. Life is an adventure, it's not a package tour.(Hidup adalah petualangan, bukan paket wisata.)

69. Adventure may hurt you, but monotony will kill you.(Petualangan mungkin menyakitimu, tapi monoton akan membunuhmu.)

70. Let's find some beautiful place to get lost.(Mari kita temukan tempat indah untuk tersesat.)

Caption Alam dan Kedamaian

71. Peace is seeing a sunset and knowing who to thank.(Kedamaian adalah melihat matahari terbenam dan tahu siapa yang harus disyukuri.)

72. In nature, nothing is perfect and everything is perfect.(Di alam, tidak ada yang sempurna dan semuanya sempurna.)

73. Nature does not hurry, yet everything is accomplished.(Alam tidak terburu-buru, namun semuanya tercapai.)

74. The quieter you become, the more you can hear.(Semakin tenang kamu, semakin banyak yang bisa kamu dengar.)

75. Nature is the art of God.(Alam adalah seni Tuhan.)

76. In every walk with nature one receives far more than he seeks.(Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak dari yang ia cari.)

77. Look deep into nature, and then you will understand everything better.(Lihatlah dalam-dalam ke alam, dan kemudian kamu akan memahami segalanya dengan lebih baik.)

78. The goal of life is to make your heartbeat match the beat of the universe, to match your nature with Nature.(Tujuan hidup adalah membuat detak jantungmu sesuai dengan irama alam semesta, untuk mencocokkan sifatmu dengan Alam.)

79. Nature is pleased with simplicity.(Alam senang dengan kesederhanaan.)

80. The best remedy for those who are afraid, lonely or unhappy is to go outside, somewhere where they can be quiet, alone with the heavens, nature and God.(Obat terbaik bagi mereka yang takut, kesepian atau tidak bahagia adalah pergi ke luar, ke suatu tempat di mana mereka bisa tenang, sendiri dengan langit, alam dan Tuhan.)

Caption Alam dan Refleksi Diri

81. Nature always wears the colors of the spirit.(Alam selalu mengenakan warna-warna jiwa.)

82. In nature, light creates the color. In the picture, color creates the light.(Di alam, cahaya menciptakan warna. Dalam gambar, warna menciptakan cahaya.)

83. Study nature, love nature, stay close to nature. It will never fail you.(Pelajari alam, cintai alam, tetaplah dekat dengan alam. Itu tidak akan pernah mengecewakanmu.)

84. The earth has music for those who listen.(Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

85. Nature is not a place to visit. It is home.(Alam bukanlah tempat untuk dikunjungi. Itu adalah rumah.)

86. The poetry of the earth is never dead.(Puisi bumi tidak pernah mati.)

87. To forget how to dig the earth and to tend the soil is to forget ourselves.(Melupakan cara menggali bumi dan merawat tanah berarti melupakan diri kita sendiri.)

88. Those who contemplate the beauty of the earth find reserves of strength that will endure as long as life lasts.(Mereka yang merenungkan keindahan bumi menemukan cadangan kekuatan yang akan bertahan selama hidup berlangsung.)

89. Nature is the art of God.(Alam adalah seni Tuhan.)

90. The richness I achieve comes from Nature, the source of my inspiration.(Kekayaan yang kuraih berasal dari Alam, sumber inspirasiku.)

Caption Alam dan Kehidupan

91. Life is full of beauty. Notice it.(Hidup penuh keindahan. Perhatikanlah.)

92. In all things of nature there is something of the marvelous.(Dalam segala hal di alam ada sesuatu yang menakjubkan.)

93. The earth laughs in flowers.(Bumi tertawa dalam bunga-bunga.)

94. Nature is not our enemy, to be raped and conquered. Nature is ourselves, to be cherished and explored.(Alam bukanlah musuh kita, untuk diperkosa dan ditaklukkan. Alam adalah diri kita sendiri, untuk dikasihi dan dijelajahi.)

95. Every flower is a soul blossoming in nature.(Setiap bunga adalah jiwa yang mekar di alam.)

96. The goal of life is living in agreement with nature.(Tujuan hidup adalah hidup selaras dengan alam.)

97. Nature is the source of all true knowledge.(Alam adalah sumber segala pengetahuan sejati.)

98. There is no better designer than nature.(Tidak ada desainer yang lebih baik daripada alam.)

99. The beauty of the natural world lies in the details.(Keindahan dunia alam terletak pada detailnya.)

100. Nature is pleased with simplicity. And nature is no dummy.(Alam senang dengan kesederhanaan. Dan alam bukanlah orang bodoh.)

Caption Alam dan Keindahan

101. Beauty in nature nourishes us and brings joy to the human spirit.(Keindahan di alam memelihara kita dan membawa kegembiraan bagi jiwa manusia.)

102. Nature's beauty is a gift that cultivates appreciation and gratitude.(Keindahan alam adalah anugerah yang menumbuhkan penghargaan dan rasa syukur.)

103. The earth has its music for those who will listen.(Bumi memiliki musiknya bagi mereka yang mau mendengarkan.)

104. Colors are the smiles of nature.(Warna-warna adalah senyuman alam.)

105. Nature always wears the colors of the spirit.(Alam selalu mengenakan warna-warna jiwa.)

106. In every walk with nature one receives far more than he seeks.(Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak dari yang ia cari.)

107. The beauty of the natural world lies in the details.(Keindahan dunia alam terletak pada detailnya.)

108. To see a world in a grain of sand and heaven in a wild flower.(Melihat dunia dalam sebutir pasir dan surga dalam bunga liar.)

109. Nature's beauty is a gift that cultivates appreciation and gratitude.(Keindahan alam adalah anugerah yang menumbuhkan penghargaan dan rasa syukur.)

110. The earth has music for those who listen.(Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

Caption Alam dan Perubahan

111. The only way to make sense out of change is to plunge into it, move with it, and join the dance.(Satu-satunya cara untuk memahami perubahan adalah dengan terjun ke dalamnya, bergerak bersamanya, dan bergabung dalam tarian.)

112. Change is the only constant in nature.(Perubahan adalah satu-satunya hal yang konstan di alam.)

113. Nature does not hurry, yet everything is accomplished.(Alam tidak terburu-buru, namun semuanya tercapai.)

114. In nature, nothing is perfect and everything is perfect.(Di alam, tidak ada yang sempurna dan semuanya sempurna.)

115. The earth has music for those who listen.(Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

116. To everything there is a season, and a time to every purpose under the heaven.(Untuk segala sesuatu ada musimnya, dan waktu untuk setiap tujuan di bawah langit.)

117. The only way to make sense out of change is to plunge into it, move with it, and join the dance.(Satu-satunya cara untuk memahami perubahan adalah dengan terjun ke dalamnya, bergerak bersamanya, dan bergabung dalam tarian.)

118. Nature is constantly changing, evolving, and adapting.(Alam terus berubah, berevolusi, dan beradaptasi.)

119. The seasons change and nature with it, teaching us the beauty of transformation.(Musim berubah dan alam bersamanya, mengajarkan kita keindahan transformasi.)

120. In nature, change is constant. Embrace it, learn from it, grow with it.(Di alam, perubahan adalah konstan. Terimalah, belajarlah darinya, tumbuhlah bersamanya.)

Caption Alam dan Keseimbangan

121. Nature is not a place to visit. It is home.(Alam bukanlah tempat untuk dikunjungi. Itu adalah rumah.)

122. The goal of life is to make your heartbeat match the beat of the universe.(Tujuan hidup adalah membuat detak jantungmu sesuai dengan irama alam semesta.)

123. In every walk with nature one receives far more than he seeks.(Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak dari yang ia cari.)

124. Nature does not hurry, yet everything is accomplished.(Alam tidak terburu-buru, namun semuanya tercapai.)

125. The earth has music for those who listen.(Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

126. Adopt the pace of nature: her secret is patience.(Adopsi kecepatan alam: rahasianya adalah kesabaran.)

127. Look deep into nature, and then you will understand everything better.(Lihatlah dalam-dalam ke alam, dan kemudian kamu akan memahami segalanya dengan lebih baik.)

128. Nature always wears the colors of the spirit.(Alam selalu mengenakan warna-warna jiwa.)

129. In all things of nature there is something of the marvelous.(Dalam segala hal di alam ada sesuatu yang menakjubkan.)

130. The clearest way into the Universe is through a forest wilderness.(Jalan terjernih menuju Alam Semesta adalah melalui hutan belantara.)

Caption Alam dan Kebebasan

131. The mountains are calling and I must go.(Gunung-gunung memanggil dan aku harus pergi.)

132. The wilderness holds answers to questions we have not yet learned to ask.(Alam liar menyimpan jawaban atas pertanyaan yang belum kita pelajari untuk ditanyakan.)

133. In nature, nothing is perfect and everything is perfect.(Di alam, tidak ada yang sempurna dan semuanya sempurna.)

134. The earth has music for those who listen.(Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

135. Nature does not hurry, yet everything is accomplished.(Alam tidak terburu-buru, namun semuanya tercapai.)

136. The clearest way into the Universe is through a forest wilderness.(Jalan terjernih menuju Alam Semesta adalah melalui hutan belantara.)

137. In every walk with nature one receives far more than he seeks.(Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak dari yang ia cari.)

138. The goal of life is to make your heartbeat match the beat of the universe.(Tujuan hidup adalah membuat detak jantungmu sesuai dengan irama alam semesta.)

139. Nature is not a place to visit. It is home.(Alam bukanlah tempat untuk dikunjungi. Itu adalah rumah.)

140. The poetry of the earth is never dead.(Puisi bumi tidak pernah mati.)

Caption Alam dan Inspirasi

141. Nature always wears the colors of the spirit.(Alam selalu mengenakan warna-warna jiwa.)

142. Look deep into nature, and then you will understand everything better.(Lihatlah dalam-dalam ke alam, dan kemudian kamu akan memahami segalanya dengan lebih baik.)

143. In every walk with nature one receives far more than he seeks.(Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak dari yang ia cari.)

144. The earth has music for those who listen.(Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

145. Nature is the art of God.(Alam adalah seni Tuhan.)

146. Study nature, love nature, stay close to nature. It will never fail you.(Pelajari alam, cintai alam, tetaplah dekat dengan alam. Itu tidak akan pernah mengecewakanmu.)

147. The richness I achieve comes from Nature, the source of my inspiration.(Kekayaan yang kuraih berasal dari Alam, sumber inspirasiku.)

148. Nature is pleased with simplicity. And nature is no dummy.(Alam senang dengan kesederhanaan. Dan alam bukanlah orang bodoh.)

149. The poetry of the earth is never dead.(Puisi bumi tidak pernah mati.)

150. To forget how to dig the earth and to tend the soil is to forget ourselves.(Melupakan cara menggali bumi dan merawat tanah berarti melupakan diri kita sendiri.)

Caption Alam dan Ketenangan

151. In nature, nothing is perfect and everything is perfect.(Di alam, tidak ada yang sempurna dan semuanya sempurna.)

152. The earth has music for those who listen.(Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

153. Nature does not hurry, yet everything is accomplished.(Alam tidak terburu-buru, namun semuanya tercapai.)

154. The clearest way into the Universe is through a forest wilderness.(Jalan terjernih menuju Alam Semesta adalah melalui hutan belantara.)

155. In every walk with nature one receives far more than he seeks.(Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak dari yang ia cari.)

156. The goal of life is to make your heartbeat match the beat of the universe.(Tujuan hidup adalah membuat detak jantungmu sesuai dengan irama alam semesta.)

157. Nature is not a place to visit. It is home.(Alam bukanlah tempat untuk dikunjungi. Itu adalah rumah.)

158. The poetry of the earth is never dead.(Puisi bumi tidak pernah mati.)

159. To forget how to dig the earth and to tend the soil is to forget ourselves.(Melupakan cara menggali bumi dan merawat tanah be_rarti melupakan diri kita sendiri.)

160. Those who contemplate the beauty of the earth find reserves of strength that will endure as long as life lasts.(Mereka yang merenungkan keindahan bumi menemukan cadangan kekuatan yang akan bertahan selama hidup berlangsung.)

Caption Alam dan Kesederhanaan

161. Nature is pleased with simplicity.(Alam senang dengan kesederhanaan.)

162. The richness I achieve comes from Nature, the source of my inspiration.(Kekayaan yang kuraih berasal dari Alam, sumber inspirasiku.)

163. In nature, light creates the color. In the picture, color creates the light.(Di alam, cahaya menciptakan warna. Dalam gambar, warna menciptakan cahaya.)

164. Study nature, love nature, stay close to nature. It will never fail you.(Pelajari alam, cintai alam, tetaplah dekat dengan alam. Itu tidak akan pernah mengecewakanmu.)

165. The earth laughs in flowers.(Bumi tertawa dalam bunga-bunga.)

166. Nature is not our enemy, to be raped and conquered. Nature is ourselves, to be cherished and explored.(Alam bukanlah musuh kita, untuk diperkosa dan ditaklukkan. Alam adalah diri kita sendiri, untuk dikasihi dan dijelajahi.)

167. Every flower is a soul blossoming in nature.(Setiap bunga adalah jiwa yang mekar di alam.)

168. The goal of life is living in agreement with nature.(Tujuan hidup adalah hidup selaras dengan alam.)

169. Nature is the source of all true knowledge.(Alam adalah sumber segala pengetahuan sejati.)

170. There is no better designer than nature.(Tidak ada desainer yang lebih baik daripada alam.)

Caption Alam dan Keajaiban

171. The world is full of magic things, patiently waiting for our senses to grow sharper.(Dunia penuh dengan hal-hal ajaib, dengan sabar menunggu indera kita menjadi lebih tajam.)

172. Those who find beauty in all of nature will find themselves at one with the secrets of life itself.(Mereka yang menemukan keindahan di seluruh alam akan menemukan diri mereka menyatu dengan rahasia kehidupan itu sendiri.)

173. Nature is the art of God.(Alam adalah seni Tuhan.)

174. In all things of nature there is something of the marvelous.(Dalam segala hal di alam ada sesuatu yang menakjubkan.)

175. The earth has music for those who listen.(Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

176. To see a world in a grain of sand and heaven in a wild flower.(Melihat dunia dalam sebutir pasir dan surga dalam bunga liar.)

177. Nature's beauty is a gift that cultivates appreciation and gratitude.(Keindahan alam adalah anugerah yang menumbuhkan penghargaan dan rasa syukur.)

178. The clearest way into the Universe is through a forest wilderness.(Jalan terjernih menuju Alam Semesta adalah melalui hutan belantara.)

179. In every walk with nature one receives far more than he seeks.(Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak dari yang ia cari.)

180. The goal of life is to make your heartbeat match the beat of the universe.(Tujuan hidup adalah membuat detak jantungmu sesuai dengan irama alam semesta.)

Caption Alam dan Keselarasan

181. Nature does not hurry, yet everything is accomplished.(Alam tidak terburu-buru, namun semuanya tercapai.)

182. Adopt the pace of nature: her secret is patience.(Adopsi kecepatan alam: rahasianya adalah kesabaran.)

183. The goal of life is living in agreement with nature.(Tujuan hidup adalah hidup selaras dengan alam.)

184. Look deep into nature, and then you will understand everything better.(Lihatlah dalam-dalam ke alam, dan kemudian kamu akan memahami segalanya dengan lebih baik.)

185. Nature always wears the colors of the spirit.(Alam selalu mengenakan warna-warna jiwa.)

186. In all things of nature there is something of the marvelous.(Dalam segala hal di alam ada sesuatu yang menakjubkan.)

187. The earth has music for those who listen.(Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

188. Study nature, love nature, stay close to nature. It will never fail you.(Pelajari alam, cintai alam, tetaplah dekat dengan alam. Itu tidak akan pernah mengecewakanmu.)

189. The richness I achieve comes from Nature, the source of my inspiration.(Kekayaan yang kuraih berasal dari Alam, sumber inspirasiku.)

190. Nature is pleased with simplicity. And nature is no dummy.(Alam senang dengan kesederhanaan. Dan alam bukanlah orang bodoh.)

Caption Alam dan Kebijaksanaan

191. In nature, nothing is perfect and everything is perfect.(Di alam, tidak ada yang sempurna dan semuanya sempurna.)

192. Wisdom begins in wonder.(Kebijaksanaan dimulai dalam keajaiban.)

193. Nature is the source of all true knowledge.(Alam adalah sumber segala pengetahuan sejati.)

194. The earth has music for those who listen.(Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

195. Study nature, love nature, stay close to nature. It will never fail you.(Pelajari alam, cintai alam, tetaplah dekat dengan alam. Itu tidak akan pernah mengecewakanmu.)

196. Look deep into nature, and then you will understand everything better.(Lihatlah dalam-dalam ke alam, dan kemudian kamu akan memahami segalanya dengan lebih baik.)

197. The clearest way into the Universe is through a forest wilderness.(Jalan terjernih menuju Alam Semesta adalah melalui hutan belantara.)

198. In every walk with nature one receives far more than he seeks.(Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak dari yang ia cari.)

199. The goal of life is to make your heartbeat match the beat of the universe.(Tujuan hidup adalah membuat detak jantungmu sesuai dengan irama alam semesta.)

200. Nature is not a place to visit. It is home.(Alam bukanlah tempat untuk dikunjungi. Itu adalah rumah.)

Caption Alam dan Keabadian

201. The poetry of the earth is never dead.(Puisi bumi tidak pernah mati.)

202. To forget how to dig the earth and to tend the soil is to forget ourselves.(Melupakan cara menggali bumi dan merawat tanah berarti melupakan diri kita sendiri.)

203. Those who contemplate the beauty of the earth find reserves of strength that will endure as long as life lasts.(Mereka yang merenungkan keindahan bumi menemukan cadangan kekuatan yang akan bertahan selama hidup berlangsung.)

204. Nature is the art of God.(Alam adalah seni Tuhan.)

205. The earth laughs in flowers.(Bumi tertawa dalam bunga-bunga.)

206. Every flower is a soul blossoming in nature.(Setiap bunga adalah jiwa yang mekar di alam.)

207. The goal of life is living in agreement with nature.(Tujuan hidup adalah hidup selaras dengan alam.)

208. Nature is the source of all true knowledge.(Alam adalah sumber segala pengetahuan sejati.)

209. There is no better designer than nature.(Tidak ada desainer yang lebih baik daripada alam.)

210. The beauty of the natural world lies in the details.(Keindahan dunia alam terletak pada detailnya.)

Caption Alam dan Keindahan Musim

211. Spring is nature's way of saying, 'Let's party!'(Musim semi adalah cara alam mengatakan, 'Ayo berpesta!')

212. Summer afternoon—summer afternoon; to me those have always been the two most beautiful words in the English language.(Sore musim panas—sore musim panas; bagiku itu selalu menjadi dua kata terindah dalam bahasa Inggris.)

213. Autumn is a second spring when every leaf is a flower.(Musim gugur adalah musim semi kedua ketika setiap daun adalah bunga.)

214. Winter is the time for comfort, for good food and warmth, for the touch of a friendly hand and for a talk beside the fire: it is the time for home.(Musim dingin adalah waktu untuk kenyamanan, untuk makanan yang enak dan kehangatan, untuk sentuhan tangan yang ramah dan untuk berbicara di samping perapian: itu adalah waktu untuk pulang.)

215. To everything there is a season, and a time to every purpose under the heaven.(Untuk segala sesuatu ada musimnya, dan waktu untuk setiap tujuan di bawah langit.)

216. The seasons change and nature with it, teaching us the beauty of transformation.(Musim berubah dan alam bersamanya, mengajarkan kita keindahan transformasi.)

217. In the depth of winter, I finally learned that there was in me an invincible summer.(Di kedalaman musim dingin, aku akhirnya belajar bahwa ada musim panas yang tak terkalahkan dalam diriku.)

218. Spring: a lovely reminder of how beautiful change can truly be.(Musim semi: pengingat indah betapa indahnya perubahan itu.)

219. Autumn carries more gold in its pocket than all the other seasons.(Musim gugur membawa lebih banyak emas di sakunya daripada semua musim lainnya.)

220. No winter lasts forever; no spring skips its turn.(Tidak ada musim dingin yang bertahan selamanya; tidak ada musim semi yang melewatkan gilirannya.)

Caption Alam dan Perjalanan

221. The world is a book and those who do not travel read only one page.(Dunia adalah sebuah buku dan mereka yang tidak bepergian hanya membaca satu halaman.)

222. Travel far enough, you meet yourself.(Bepergian cukup jauh, kamu akan bertemu dirimu sendiri.)

223. The journey, not the arrival matters.(Perjalanan, bukan kedatangan yang penting.)

224. Traveling – it leaves you speechless, then turns you into a storyteller.(Bepergian - itu membuatmu tak bisa berkata-kata, lalu mengubahmu menjadi seorang pendongeng.)

225. Not all those who wander are lost.(Tidak semua yang mengembara tersesat.)

226. Travel makes one modest. You see what a tiny place you occupy in the world.(Perjalanan membuat seseorang rendah hati. Kamu melihat betapa kecilnya tempat yang kamu tempati di dunia.)

227. The real voyage of discovery consists not in seeking new landscapes, but in having new eyes.(Perjalanan penemuan yang sesungguhnya bukan terdiri dari mencari pemandangan baru, tetapi memiliki mata baru.)

228. Travel is fatal to prejudice, bigotry, and narrow-mindedness.(Perjalanan adalah hal yang fatal bagi prasangka, kefanatikan, dan pikiran sempit.)

229. We travel not to escape life, but for life not to escape us.(Kita bepergian bukan untuk melarikan diri dari kehidupan, tetapi agar kehidupan tidak melarikan diri dari kita.)

230. The gladdest moment in human life is a departure into unknown lands.(Momen paling membahagiakan dalam hidup manusia adalah keberangkatan ke negeri yang tidak dikenal.)

Caption Alam dan Petualangan

231. Adventure is worthwhile in itself.(Petualangan itu berharga dengan sendirinya.)

232. Life is either a daring adventure or nothing at all.(Hidup adalah petualangan yang berani atau bukan apa-apa.)

233. Adventure may hurt you, but monotony will kill you.(Petualangan mungkin menyakitimu, tapi monoton akan membunuhmu.)

234. The biggest adventure you can take is to live the life of your dreams.(Petualangan terbesar yang bisa kamu ambil adalah menjalani hidup sesuai mimpimu.)

235. If you think adventure is dangerous, try routine, it's lethal.(Jika kamu pikir petualangan itu berbahaya, cobalah rutinitas, itu mematikan.)

236. Adventure is allowing the unexpected to happen to you.(Petualangan adalah membiarkan hal tak terduga terjadi padamu.)

237. The greatest adventure is what lies ahead.(Petualangan terbesar adalah apa yang ada di depan.)

238. Life is an adventure, it's not a package tour.(Hidup adalah petualangan, bukan paket wisata.)

239. Let's find some beautiful place to get lost.(Mari kita temukan tempat indah untuk tersesat.)

240. Adventure awaits.(Petualangan menanti.)

Caption Alam dan Ketenangan

241. Peace is seeing a sunset and knowing who to thank.(Kedamaian adalah melihat matahari terbenam dan tahu siapa yang harus disyukuri.)

242. In nature, nothing is perfect and everything is perfect.(Di alam, tidak ada yang sempurna dan semuanya sempurna.)

243. Nature does not hurry, yet everything is accomplished.(Alam tidak terburu-buru, namun semuanya tercapai.)

244. The quieter you become, the more you can hear.(Semakin tenang kamu, semakin banyak yang bisa kamu dengar.)

245. Nature is the art of God.(Alam adalah seni Tuhan.)

246. In every walk with nature one receives far more than he seeks.(Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak dari yang ia cari.)

247. Look deep into nature, and then you will understand everything better.(Lihatlah dalam-dalam ke alam, dan kemudian kamu akan memahami segalanya dengan lebih baik.)

248. The goal of life is to make your heartbeat match the beat of the universe, to match your nature with Nature.(Tujuan hidup adalah membuat detak jantungmu sesuai dengan irama alam semesta, untuk mencocokkan sifatmu dengan Alam.)

249. Nature is pleased with simplicity.(Alam senang dengan kesederhanaan.)

250. The best remedy for those who are afraid, lonely or unhappy is to go outside, somewhere where they can be quiet, alone with the heavens, nature and God.(Obat terbaik bagi mereka yang takut, kesepian atau tidak bahagia adalah pergi ke luar, ke suatu tempat di mana mereka bisa tenang, sendiri dengan langit, alam dan Tuhan.)

Caption Alam dan Keindahan Langit

251. The sky is the daily bread of the eyes.(Langit adalah roti harian mata.)

252. Look at the sky. We are not alone. The whole universe is friendly to us and conspires only to give the best to those who dream and work.(Lihatlah langit. Kita tidak sendirian. Seluruh alam semesta ramah kepada kita dan hanya bersekongkol untuk memberikan yang terbaik kepada mereka yang bermimpi dan bekerja.)

253. The sky is an infinite movie to me. I never get tired of looking at what's happening up there.(Langit adalah film tak terbatas bagiku. Aku tidak pernah bosan melihat apa yang terjadi di atas sana.)

254. The sky is the ultimate art gallery just above us.(Langit adalah galeri seni tertinggi tepat di atas kita.)

255. No sight is more provocative of awe than is the night sky.(Tidak ada pemandangan yang lebih menimbulkan kekaguman daripada langit malam.)

256. The sky and the sun are always there. It's the clouds that come and go.(Langit dan matahari selalu ada. Awanlah yang datang dan pergi.)

257. The sky is the part of creation in which nature has done for the sake of pleasing man.(Langit adalah bagian dari ciptaan di mana alam telah melakukannya demi menyenangkan manusia.)

258. The sky is the limit. You never have the same experience twice.(Langit adalah batasnya. Kamu tidak pernah memiliki pengalaman yang sama dua kali.)

259. I love to work out under a clear sky with lots of fresh air purifying my lungs.(Aku suka berolahraga di bawah langit yang cerah dengan banyak udara segar yang memurnikan paru-paruku.)

260. Even when the sky is filled with clouds, the sun still shines above.(Bahkan ketika langit dipenuhi awan, matahari masih bersinar di atas.)

Caption Alam dan Keindahan Air

261. Water is the driving force of all nature.(Air adalah kekuatan penggerak seluruh alam.)

262. In one drop of water are found all the secrets of all the oceans.(Dalam satu tetes air ditemukan semua rahasia semua samudera.)

263. Nothing is softer or more flexible than water, yet nothing can resist it.(Tidak ada yang lebih lembut atau lebih fleksibel daripada air, namun tidak ada yang bisa melawannya.)

264. Water does not resist. Water flows. When you plunge your hand into it, all you feel is a caress.(Air tidak melawan. Air mengalir. Ketika kamu mencelupkan tanganmu ke dalamnya, yang kamu rasakan hanyalah belaian.)

265. Life is like the ocean, it goes up and down.(Hidup itu seperti lautan, naik dan turun.)

266. The cure for anything is salt water: sweat, tears or the sea.(Obat untuk apa pun adalah air garam: keringat, air mata atau laut.)

267. You can't cross the sea merely by standing and staring at the water.(Kamu tidak bisa menyeberangi laut hanya dengan berdiri dan menatap air.)

268. Water is the most perfect traveller because when it travels it becomes the path itself!(Air adalah pelancong paling sempurna karena ketika ia bepergian, ia menjadi jalan itu sendiri!)

269. A river cuts through rock not because of its power, but because of its persistence.(Sungai memotong batu bukan karena kekuatannya, tetapi karena ketekunannya.)

270. We forget that the water cycle and the life cycle are one.(Kita lupa bahwa siklus air dan siklus kehidupan adalah satu.)

Caption Alam dan Keindahan Hutan

271. The clearest way into the Universe is through a forest wilderness.(Jalan terjernih menuju Alam Semesta adalah melalui hutan belantara.)

272. In a forest of a hundred thousand trees, no two leaves are alike. And no two journeys along the same path are alike.(Di hutan dengan seratus ribu pohon, tidak ada dua daun yang sama. Dan tidak ada dua perjalanan di sepanjang jalan yang sama.)

273. The forest is a peculiar organism of unlimited kindness and benevolence that makes no demands for its sustenance and extends generously the products of its life activity; it affords protection to all beings.(Hutan adalah organisme aneh dengan kebaikan dan kebajikan tak terbatas yang tidak membuat tuntutan untuk kelangsungan hidupnya dan memperluas secara murah hati produk aktivitas kehidupannya; ia memberikan perlindungan kepada semua makhluk.)

274. A forest bird never wants a cage.(Burung hutan tidak pernah menginginkan sangkar.)

275. The forest is not a resource for us, it is life itself. It is the only place for us to live.(Hutan bukanlah sumber daya bagi kita, ia adalah kehidupan itu sendiri. Itu adalah satu-satunya tempat bagi kita untuk hidup.)

276. The forest is a quiet place if only the best birds sing.(Hutan adalah tempat yang tenang jika hanya burung-burung terbaik yang bernyanyi.)

277. In the forest, there is no right or wrong, only consequences.(Di hutan, tidak ada benar atau salah, hanya konsekuensi.)

278. The forest is the therapist you can afford.(Hutan adalah terapis yang mampu kamu bayar.)

279. A nation that destroys its soils destroys itself. Forests are the lungs of our land, purifying the air and giving fresh strength to our people.(Bangsa yang menghancurkan tanahnya menghancurkan dirinya sendiri. Hutan adalah paru-paru negeri kita, memurnikan udara dan memberikan kekuatan baru bagi rakyat kita.)

280. The forest makes your heart gentle. You become one with it... No place for greed or anger there.(Hutan membuat hatimu lembut. Kamu menjadi satu dengannya... Tidak ada tempat untuk keserakahan atau kemarahan di sana.)

Caption Alam dan Keindahan Gunung

281. The mountains are calling and I must go.(Gunung-gunung memanggil dan aku harus pergi.)

282. Climb the mountain not to plant your flag, but to embrace the challenge, enjoy the air and behold the view. Climb it so you can see the world, not so the world can see you.(Mendaki gunung bukan untuk menancapkan benderamu, tetapi untuk menerima tantangan, menikmati udara dan memandang pemandangan. Mendakilah agar kamu bisa melihat dunia, bukan agar dunia bisa melihatmu.)

283. The mountain remains unmoved at seeming defeat by the mist.(Gunung tetap tak bergerak saat tampaknya dikalahkan oleh kabut.)

284. Every mountain top is within reach if you just keep climbing.(Setiap puncak gunung dapat dijangkau jika kamu terus mendaki.)

285. Mountains are earth's undecaying monuments.(Gunung adalah monumen bumi yang tidak membusuk.)

286. The mountains are fountains of men as well as of rivers, of glaciers, of fertile soil. The great poets, philosophers, prophets, able men whose thoughts and deeds have moved the world, have come down from the mountains.(Gunung adalah mata air manusia serta sungai, gletser, tanah subur. Para penyair besar, filsuf, nabi, orang-orang mampu yang pikiran dan perbuatannya telah menggerakkan dunia, telah turun dari gunung-gunung.)

287. Mountains are not stadiums where I satisfy my ambition to achieve, they are the cathedrals where I practice my religion.(Gunung bukanlah stadion tempat aku memuaskan ambisiku untuk berprestasi, mereka adalah katedral tempat aku mempraktikkan agamaku.)

288. You are not in the mountains. The mountains are in you.(Kamu tidak berada di gunung. Gunung-gunung ada di dalam dirimu.)

289. The mountain reminds us that our trials are but small things in comparison to its majesty.(Gunung mengingatkan kita bahwa cobaan kita hanyalah hal-hal kecil dibandingkan dengan kemegahannya.)

290. Mountains know secrets we need to learn. That it might take time, it might be hard, but if you just hold on long enough, you will find the strength to rise up.(Gunung tahu rahasia yang perlu kita pelajari. Bahwa mungkin butuh waktu, mungkin sulit, tetapi jika kamu bertahan cukup lama, kamu akan menemukan kekuatan untuk bangkit.)

Caption Alam dan Keindahan Laut

291. The sea, once it casts its spell, holds one in its net of wonder forever.(Laut, begitu melemparkan mantranya, menahan seseorang dalam jaring keajaibannya selamanya.)

292. The voice of the sea speaks to the soul.(Suara laut berbicara kepada jiwa.)

293. The sea does not reward those who are too anxious, too greedy, or too impatient. One should lie empty, open, choiceless as a beach - waiting for a gift from the sea.(Laut tidak memberi hadiah kepada mereka yang terlalu cemas, terlalu serakah, atau terlalu tidak sabar. Seseorang harus berbaring kosong, terbuka, tanpa pilihan seperti pantai - menunggu hadiah dari laut.)

294. The sea is emotion incarnate. It loves, hates, and weeps. It defies all attempts to capture it with words and rejects all shackles. No matter what you say about it, there is always that which you can't.(Laut adalah emosi yang menjelma. Ia mencintai, membenci, dan menangis. Ia menentang semua upaya untuk menangkapnya dengan kata-kata dan menolak semua belenggu. Tidak peduli apa yang kamu katakan tentangnya, selalu ada yang tidak bisa kamu katakan.)

295. The sea is as near as we come to another world.(Laut adalah yang paling dekat dengan dunia lain yang bisa kita capai.)

296. The sea, the great unifier, is man's only hope. Now, as never before, the old phrase has a literal meaning: we are all in the same boat.(Laut, pemersatu besar, adalah satu-satunya harapan manusia. Sekarang, seperti tidak pernah sebelumnya, ungkapan lama memiliki arti harfiah: kita semua berada di perahu yang sama.)

297. The sea is everything. It covers seven tenths of the terrestrial globe. Its breath is pure and healthy. It is an immense desert, where man is never lonely, for he feels life stirring on all sides.(Laut adalah segalanya. Ia menutupi tujuh persepuluh bola bumi. Napasnya murni dan sehat. Ini adalah padang pasir yang luas, di mana manusia tidak pernah kesepian, karena ia merasakan kehidupan bergerak di segala sisi.)

298. The sea is only the embodiment of a supernatural and wonderful existence.(Laut hanyalah perwujudan dari keberadaan supernatural dan menakjubkan.)

299. The sea is a desert of waves, a wilderness of water.(Laut adalah padang pasir ombak, belantara air.)

300. The sea does not like to be restrained.(Laut tidak suka dikekang.)

Caption Alam dan Keindahan Langit Malam

301. The night sky is a miracle of infinitude.(Langit malam adalah keajaiban ketidakterbatasan.)

302. I have loved the stars too fondly to be fearful of the night.(Aku telah mencintai bintang-bintang terlalu dalam untuk takut pada malam.)

303. The night sky is a dignified black princess freckled with the stars.(Langit malam adalah putri hitam yang bermartabat dengan bintik-bintik bintang.)

304. Look at the stars. See their beauty. And in that beauty, see yourself.(Lihatlah bintang-bintang. Lihat keindahannya. Dan dalam keindahan itu, lihatlah dirimu.)

305. The night walked down the sky with the moon_in her hand.(Malam berjalan turun di langit dengan bulan di tangannya.)

306. There are as many atoms in a single molecule of your DNA as there are stars in the typical galaxy. We are, each of us, a little universe.(Ada sebanyak atom dalam satu molekul DNA Anda seperti ada bintang di galaksi tipikal. Kita masing-masing adalah alam semesta kecil.)

307. The night sky is a communal sleeping room for the stars.(Langit malam adalah kamar tidur bersama bagi bintang-bintang.)

308. For my part I know nothing with any certainty, but the sight of the stars makes me dream.(Bagiku aku tidak tahu apa-apa dengan pasti, tapi pemandangan bintang-bintang membuatku bermimpi.)

309. The stars are the street lights of eternity.(Bintang-bintang adalah lampu jalan keabadian.)

310. We are all in the gutter, but some of us are looking at the stars.(Kita semua berada di selokan, tapi beberapa dari kita memandang bintang-bintang.)

Caption Alam dan Keindahan Musim Semi

311. Spring is nature's way of saying, 'Let's party!'(Musim semi adalah cara alam mengatakan, 'Ayo berpesta!')

312. In the spring, at the end of the day, you should smell like dirt.(Di musim semi, di akhir hari, kamu seharusnya berbau seperti tanah.)

313. Spring: a lovely reminder of how beautiful change can truly be.(Musim semi: pengingat indah betapa indahnya perubahan itu.)

314. The earth laughs in flowers.(Bumi tertawa dalam bunga-bunga.)

315. Spring is when life's alive in everything.(Musim semi adalah ketika kehidupan hidup dalam segala hal.)

316. The first blooms of spring always make my heart sing.(Bunga-bunga pertama musim semi selalu membuat hatiku bernyanyi.)

317. Spring shows what God can do with a drab and dirty world.(Musim semi menunjukkan apa yang bisa dilakukan Tuhan dengan dunia yang suram dan kotor.)

318. Spring is the time of plans and projects.(Musim semi adalah waktu untuk rencana dan proyek.)

319. Spring work is going on with joyful enthusiasm.(Pekerjaan musim semi sedang berlangsung dengan antusiasme yang menyenangkan.)

320. If we had no winter, the spring would not be so pleasant.(Jika kita tidak memiliki musim dingin, musim semi tidak akan begitu menyenangkan.)

Caption Alam dan Keindahan Musim Panas

321. Summer afternoon—summer afternoon; to me those have always been the two most beautiful words in the English language.(Sore musim panas—sore musim panas; bagiku itu selalu menjadi dua kata terindah dalam bahasa Inggris.)

322. A perfect summer day is when the sun is shining, the breeze is blowing, the birds are singing, and the lawn mower is broken.(Hari musim panas yang sempurna adalah ketika matahari bersinar, angin bertiup, burung-burung bernyanyi, dan mesin pemotong rumput rusak.)

323. Summer has filled her veins with light and her heart is washed with noon.(Musim panas telah mengisi pembuluh darahnya dengan cahaya dan hatinya dicuci dengan siang hari.)

324. I love how summer just wraps its arms around you like a warm blanket.(Aku suka bagaimana musim panas memelukmu seperti selimut hangat.)

325. One must maintain a little bit of summer, even in the middle of winter.(Seseorang harus mempertahankan sedikit musim panas, bahkan di tengah musim dingin.)

326. Summer is the annual permission slip to be lazy. To do nothing and have it count for something.(Musim panas adalah izin tahunan untuk bermalas-malasan. Untuk tidak melakukan apa-apa dan menghitungnya sebagai sesuatu.)

327. In summer, the song sings itself.(Di musim panas, lagu bernyanyi sendiri.)

328. Summer is singing with joy, and the beaches are inviting you with dancing waves.(Musim panas bernyanyi dengan gembira, dan pantai mengundangmu dengan ombak yang menari.)

329. It's a smile, it's a kiss, it's a sip of wine ... it's summertime!(Itu adalah senyuman, itu adalah ciuman, itu adalah tegukan anggur ... itu adalah musim panas!)

330. Summer is the time when one sheds one's tensions with one's clothes, and the right kind of day is jeweled balm for the battered spirit.(Musim panas adalah waktu ketika seseorang melepaskan ketegangan bersama pakaiannya, dan hari yang tepat adalah balsem berharga untuk jiwa yang terpukul.)

Caption Alam dan Keindahan Musim Gugur

331. Autumn is a second spring when every leaf is a flower.(Musim gugur adalah musim semi kedua ketika setiap daun adalah bunga.)

332. I'm so glad I live in a world where there are Octobers.(Aku sangat senang hidup di dunia di mana ada bulan Oktober.)

333. Autumn carries more gold in its pocket than all the other seasons.(Musim gugur membawa lebih banyak emas di sakunya daripada semua musim lainnya.)

334. Fall has always been my favorite season. The time when everything bursts with its last beauty, as if nature had been saving up all year for the grand finale.(Musim gugur selalu menjadi musim favoritku. Saat di mana segala sesuatu meledak dengan keindahan terakhirnya, seolah-olah alam telah menyimpan sepanjang tahun untuk final yang megah.)

335. Autumn is the mellower season, and what we lose in flowers we more than gain in fruits.(Musim gugur adalah musim yang lebih lembut, dan apa yang kita hilangkan dalam bunga, kita lebih dari mendapatkannya dalam buah-buahan.)

336. No spring nor summer beauty hath such grace as I have seen in one autumnal face.(Tidak ada keindahan musim semi atau musim panas yang memiliki keanggunan seperti yang telah kulihat dalam satu wajah musim gugur.)

337. Autumn... the year's last, loveliest smile.(Musim gugur... senyum terakhir dan terindah tahun ini.)

338. Autumn is the season to find contentment at home by paying attention to what we already have.(Musim gugur adalah musim untuk menemukan kepuasan di rumah dengan memperhatikan apa yang sudah kita miliki.)

339. Autumn shows us how beautiful it is to let things go.(Musim gugur menunjukkan kepada kita betapa indahnya melepaskan sesuatu.)

340. Autumn is the hardest season. The leaves are all falling, and they're falling like they're falling in love with the ground.(Musim gugur adalah musim yang paling sulit. Daun-daun berguguran, dan mereka jatuh seolah-olah mereka jatuh cinta dengan tanah.)

Caption Alam dan Keindahan Musim Dingin

341. Winter is the time for comfort, for good food and warmth, for the touch of a friendly hand and for a talk beside the fire: it is the time for home.(Musim dingin adalah waktu untuk kenyamanan, untuk makanan yang enak dan kehangatan, untuk sentuhan tangan yang ramah dan untuk berbicara di samping perapian: itu adalah waktu untuk pulang.)

342. In the depth of winter, I finally learned that there was in me an invincible summer.(Di kedalaman musim dingin, aku akhirnya belajar bahwa ada musim panas yang tak terkalahkan dalam diriku.)

343. Snow was falling, so much like stars filling the dark trees that one could easily imagine its reason for being was nothing more than prettiness.(Salju turun, sangat mirip dengan bintang-bintang yang memenuhi pohon-pohon gelap sehingga orang bisa dengan mudah membayangkan alasan keberadaannya tidak lebih dari keindahan.)

344. Winter is not a season, it's a celebration.(Musim dingin bukanlah sebuah musim, itu adalah sebuah perayaan.)

345. What good is the warmth of summer, without the cold of winter to give it sweetness.(Apa gunanya kehangatan musim panas, tanpa dinginnya musim dingin untuk memberinya kemanisan.)

346. I wonder if the snow loves the trees and fields, that it kisses them so gently? And then it covers them up snug, you know, with a white quilt; and perhaps it says, "Go to sleep, darlings, till the summer comes again."(Aku bertanya-tanya apakah salju mencintai pohon dan ladang, sehingga ia menciumnya dengan lembut? Dan kemudian ia menutupi mereka dengan nyaman, kau tahu, dengan selimut putih; dan mungkin ia berkata, "Tidurlah, sayang, sampai musim panas datang lagi.")

347. Winter is the time when nature rests, gathering strength for the seasons ahead.(Musim dingin adalah waktu ketika alam beristirahat, mengumpulkan kekuatan untuk musim-musim yang akan datang.)

348. To appreciate the beauty of a snowflake, it is necessary to stand out in the cold.(Untuk menghargai keindahan kepingan salju, perlu berdiri di luar dalam kedinginan.)

349. Winter forms our character and brings out our best.(Musim dingin membentuk karakter kita dan mengeluarkan yang terbaik dari kita.)

350. The first fall of snow is not only an event, it is a magical event. You go to bed in one kind of a world and wake up in another quite different, and if this is not enchantment then where is it to be found?(Jatuhnya salju pertama bukan hanya sebuah peristiwa, itu adalah peristiwa ajaib. Kamu pergi tidur di satu jenis dunia dan bangun di dunia lain yang sangat berbeda, dan jika ini bukan pesona maka di mana lagi bisa ditemukan?)

Kesimpulan

Keindahan alam yang beragam, dari gunung hingga laut, dari musim semi hingga musim dingin, menawarkan inspirasi tak terbatas untuk caption yang menarik. Setiap elemen alam memiliki keunikannya sendiri, memberikan kita berbagai sudut pandang untuk mengekspresikan kekaguman dan apresiasi kita terhadap keajaiban dunia di sekitar kita.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya