Liputan6.com, Washington D.C - Debat pemakzulan Donald Trump di senat AS telah dimulai. Debat tersebut dimulai pada 21 Januari pukul 18.00 atau 22 Januari pukul 01.00 WIB.
Senat AS telah menolak upaya yang diajukan oleh Demokrat selama berulang kali untuk mengamankan bukti baru dalam pemakzulan Presiden Donald Trump ketika persidangannya dimulai. Demikian seperti dikutip dari BBC, Rabu (22/1/2020).
Sementara itu, pemimpin Mayoritas Senat Mitch McConnell menunda rencana untuk mempercepat sidang setelah mendapat tekanan dari sesama anggota Republik. Demokrat mengatakan ini tidak lebih dari sebuah penyamaran. Faktanya, McConell sebelumnya memiliki wacana untuk mengajukan aturan dasar yang akan membatasi para saksi secara ketat dan pemaparan bukti pada tahapan pertama.
Advertisement
Tak hanya itu, ia memungkinkan proses pemakzulan langsung lanjut ke tahapan selanjutnya secara cepat.
Proses pemakzulan ini diawali lantaran Trump dituduh menyalahgunakan kekuasaan dan menghalangi penyelidikan kongres. Namun, ia konsisten dan tetap menyangkal melakukan kesalahan.
Di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, pada hari Selasa, Trump kembali menyangkal tuduhan terhadapnya dan menyebut hal itu "hanya tipuan".
Sebelumnya, senator telah mengambil sumpah untuk bertindak sebagai juri yang tidak memihak, mendengarkan argumen selama enam jam sehari, enam hari seminggu dalam persidangan yang dipimpin oleh Ketua Mahkamah Agung AS, John Roberts.
Sidang pemakzulan Trump merupakan kali ketiga bagi sejarah AS bahwa seorang presiden menghadapi pengadilan pemakzulan dan tidak jelas berapa lama itu akan berlangsung.
Trump dimakzulkan bulan lalu oleh Dewan Perwakilan Rakyat yang dipimpin Demokrat.
Tetapi Senat, yang dikendalikan oleh rekan-rekannya dari Partai Republik, sepertinya diperkirakan tak akan menghukum presiden dan mengeluarkannya dari jabatan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:
Senat Vs Demokrat
Dengan suara garis partai 53-47, Senat menolak tiga tawaran Demokrat pada hari Selasa untuk mendapatkan dokumen dan bukti dalam persidangan pemakzulan.
Senator memblokir mosi dari pemimpin Demokrat Chuck Schumer kepada Gedung Putih terkait dengan transaksi Trump dengan Ukraina.
Mereka juga menolak mosi tindak lanjut yang menuntut surat panggilan pengadilan dan dokumen dari departemen negara dan kantor anggaran Gedung Putih.
Dalam pernyataan pembukaannya, Adam Schiff, Partai Demokrat yang memimpin kasus pemakzulan, mengatakan kebanyakan orang Amerika "tidak percaya akan ada pengadilan yang adil".
"Mereka tidak percaya Senat akan bersikap tidak memihak," tambahnya. "Mereka percaya hasilnya sudah dirancang sebelumnya."
Tim hukum presiden sebelumnya menuntut dia segera dibebaskan, menyebut persidangan itu sebagai "penyimpangan konstitusi yang berbahaya".
Advertisement