Kasus Infeksi COVID-19 India Per Hari 61 Ribu, Terendah Dalam 6 Pekan

Liputan6.com, New Delhi- Menurut penghitungan CNN dari data Kementerian Kesehatan India, negara di Asia selatan tersebut telah mencatat 61.267 kasus baru Virus Corona COVID-19 pada 5 Oktober 2020.

Dikutip dari CNN, Selasa (6/10/2020), jumlah infeksi itu pun merupakan peningkatan harian terendah dalam 6 pekan atau sejak 25 Agustus 2020. 

Hingga hari Selasa, India telah melaporkan lebih dari 6,6 juta kasus dan lebih dari 103.000 kematian akibat COVID-19.

Angka kasus COVID-19 di India juga menunjukkan bahwa terdapat penurunan kasus harian yang dilaporkan pada Oktober 2020.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan India melaporkan kurang dari 1 juta kasus aktif COVID-19 selama dua pekan berturut-turut, 

Kementerian Kesehatan India mengaitkan penurunan kasus aktif COVID-19 dengan deteksi dini berkat pengujian yang meluas.

Per 5 Oktober 2020, India berhasil melakukan 1.089.403 tes untuk Virus Corona COVID-19 menjadikan total tes nya secara nasional mencapai lebih dari 81 juta, menurut Dewan Riset Medis India (ICMR). 

ICMR juga telah meningkatkan pengujian dan tingkat hasil positif COVID-19 di India terus dipertahankan dengan stabil di bawah 10 persen, kata Kementerian Kesehatan India. 

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebelumnya telah menyampaikan bahwa patokan yang baik untuk mengetahui apakah suatu negara melakukan pengujian secara memadai adalah memiliki setidaknya 10 kasus negatif untuk setiap satu kasus positif yang dikonfirmasi.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Berikut Ini:

Kementerian Kesehatan India mengatakan bahwa pemerintah pusat negara itu telah menggaris besar protokol pengobatan standar yang telah meningkatkan tingkat pemulihan nasional. 

Saat ini, tingkat pemulihan di India telah mencapai 84,34 persen.

Pasien COVID-19 dengan gejala ringan atau sedang di India dianggap tidak aktif setelah 10 hari timbulnya gejala jika memenuhi kondisi tertentu.

Selain itu, pasien dengan kasus yang parah hanya dapat dipulangkan setelah satu tes COVID-19 menunjukkan hasil negatif.

Kementerian Pendidikan India mengeluarkan aturan bagi sekolah-sekolah untuk dibuka kembali mulai 15 Oktober, dengan menekankan perlunya menerapkan langkah-langkah kesehatan dan keselamatan serta jarak sosial.

Tetapi dua wilayah di India yang paling terdampak COVID-19, yakni Negara bagian barat Maharashtra dan Ibu Kota New Delhi - telah memutuskan untuk menutup sekolah hingga setidaknya 31 Oktober.