Geger Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Puncak Gunung Es Beking Aparat?

Tambahan Pasien dari Singapura-Kuwait, Total 4.625 WNI Positif COVID-19 di Luar Negeri

Per 20 Mei 2021, Kemlu RI mencatat ada 4.625 WNI positif COVID-19 di luar negeri.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 20 Mei 2021, 13:00 WIB

Diterbitkan 20 Mei 2021, 13:00 WIB

Seorang pengunjung, yang mengenakan masker pelindung di tengah kekhawatiran tentang penyebaran Virus Corona COVID-19, berjalan di sepanjang Merlion Park di Singapura pada 17 Februari 2020. (Roslan RAHMAN / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Luar Negeri RI mengatakan bahwa terdapat tambahan WNI yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Singapura dan Kuwait.

Adapun tambahan WNI yang sembuh berada di Singapura.

Zona Merah: Diserang Wabah Mayit Hidup VS Wabah Covid

"Tambahan WNI terkonfirmasi positif COVID-19 di Singapura dan Kuwait, dan sembuh di Singapura," tulis @Kemlu_RI di Twitter.

Dalam data pada Kamis (20/5/2021) per pukul 08.00 WIB itu, total WNI yang terkonfirmasi positif COVID-19 di luar negeri kini sebanyak 4.625, 3.721 dinyatakan sembuh, 194 telah meninggal dunia dan 710 orang dalam perawatan.

Berikut Perkembangan #COVID19 di Dunia & Pelindungan WNI per 20/05 pkl 08.00 WIB.Tambahan WNI terkonfirmasi dari COVID19 di 🇸🇬&🇰🇼, sembuh di 🇸🇬. Total WNI terkonfirmasi di luar negeri adalah 4625: 3721 sembuh, 194 meninggal & 710 dlm perawatan.#NegaraMelindungi #IniDiplomasi pic.twitter.com/xqZuUcQ5XG
— MoFA Indonesia (@Kemlu_RI) May 20, 2021

Di Singapura, 769 WNI tercatat positif mengalami COVID-19, dengan 744 orang yang dinyatakan sembuh, 23 dalam perawatan, dan 2 orang telah meninggal dunia.

258 WNI di kuwait positif COVID-19, 246 pulih, 4 sedang dirawat dan 6 orang meninggal dunia.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Singapura Laporkan 34 Kasus Baru COVID-19 di Antara Masyarakat

Para wisatawan mengunjungi Taman Merlion di Singapura pada 6 Maret 2020. Tempat-tempat wisata utama di Singapura sepi dari turis di tengah epidemi virus corona COVID-19. (Xinhua/Then Chih Wey)

Sementara itu, 34 kasus baru COVID-19 yang merupakan infeksi lokal dilaporkan di Singapura pada Rabu 19 Mei 2021.

Dilansir Channel News Asia, Kamis (20/5/2021) Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) mengatakan bahwa 30 infeksi lokal baru terkait dengan kasus sebelumnya, sementara empat lainnya saat ini tidak terkait.

Diantara 34 kasus baru COVID-19, 28 orang sudah ditempatkan di karantina.

Empat dari kasus tersebut merupakan kasus impor dan diberitahukan di rumah setelah mereka tiba di Singapura, menurut MOH.

Sementara itu, tidak ada kasus baru yang dilaporkan di asrama pekerja asing.

Secara total, kasus baru Virus Corona di Singapura kini mencapai 38 kasus.

Di antara kasus lokal baru, terdapat murid SD di sekolah St Anthony's Canossian, St Stephen's and White Sands. Mereka terkait dengan klaster infeksi di Bandara Changi.

Dua guru SD di Safari House (Lakeside) dan My First Skool di Block 235 Bukit Panjang juga dites positif COVID-19.