Liputan6.com, London Botox memang sering dipilih untuk menghilangkan kerutan di wajah. Tapi, di samping kelebihannya, botox memiliki efek buruk kesehatan. Antikerut tersebut ternyata bisa menyebabkan kebutaan permanen serta kerusakan otak.
Seorang Ahli Bedah Kosmetik Terkemuka di London Dr Julian de Silva menyatakan, setidaknya 30 kasus kehilangan penglihatan terjadi akibat botox. Selain itu, suntikan tersebut juga bisa menyebabkan stroke pada beberapa pasien, di mana terjadi penyumbatan suplai darah yang menyebabkan kematian jaringan dan kerusakan otak.
Menurut De Silva, kondisi tersebut merupakan hasil dari suntikan filler dari lemak sendiri yang diambil dari bagian tubuhnya.
"Ini bukan satu kasus dalam sejuta," kata Dr De Silva seperti dilansir Mailonline, Senin (17/3/2014).
Filler biasanya berupa zat gel yang disuntikkan di bawah kulit untuk menambahkan volume dan penampilan terlihat gemuk sehingga pemakainya akan lebih muda.
Filler ini secara hukum diklasifikasikan sebagai implan dibanding obat-obatan. Sehingga secara hukum botox bisa disuntikkan ke siapa saja oleh orang terlatih.
Namun, dr De Silva mengatakan, buruknya hasil botox ini hanya komplikasi kecil dibandingkan potensi risiko yang terlibat. Masalah bisa muncul ketika filler sengaja disuntikkan ke arteri. "Ini bisa menyebabkan nekrosis atau kematian jaringan kulit dan jika arteri yang menyuplai oksigen ke bagian belakang mata, ini bisa menyebabkan kehilangan penglihatan. Dalam skenario terburuk, filler bisa memblokir oksigen ke otak, yang mengakibatkan stroke," kata Dr De Silva.
Baru-baru ini terjadi tiga kasus kebutaan. Pada 2012, sebuah laporan menyorot 32 kasus. Namun, karena kurangnya peraturan dan komplikasi dianggap umum, produsen tak memiliki kewajiban mempublikasikan masalah tersebut dengan rinci.
"Karena efek samping ini kurang dilaporkan , banyak praktisi yang tidak tahu ada risiko yang bisa terjadi," ujar Dr De Silva memperingatkan.
Karena itulah, Dr De Silva mengingatkan setiap pasien yang hendak menggunakan botox ketahui persis apa yang disuntikkan ke wajah Anda dan apa efek sampingnya.
"Saya sarankan hanya menggunakan filler berbahan asam hyaluronic karena ini bisa dipecah jika pasien memiliki reaksi terhadapnya, dan hanya menggunakan filler yang disetujui di AS karena mereka memiliki catatan keamanan yang baik,
"Dan pastikan Anda berada di tangan seorang profesional medis yang berkualitas dengan pengetahuan anatomi wajah," tegasnya.
Suntikan Botox Bisa Sebabkan Kerusakan Otak dan Bikin Buta
Antikerut tersebut ternyata bisa menyebabkan kebutaan permanen serta kerusakan otak.
Advertisement
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5454125/original/099230800_1766550476-Lagidiskon__desktop-mobile__356x469_-_Button_Share.png)
2026 Naik, Beli Sekarang!
- 3 Parfum Mobil Favorit yang Bikin Kabin Wangi Tahan Lama dan Bebas Bau2 jam yang lalu

- Jangan Abaikan Panas Berlebih, Ini 5 Cooling Pad Laptop yang Patut Dipertimbangkan3 hari yang lalu

- Jangan Tunda Beli! 10 Laptop RAM Besar Ini Diprediksi Naik Harga dan Langka di Tahun Depan1 minggu yang lalu

- 5 Produk Perawatan Mobil yang Praktis Dipakai di Rumah, Bikin Kendaraan Selalu Prima1 minggu yang lalu

- Deretan Destinasi Wisata Gelar Promo 12.12, Cek Lengkapnya di sini1 minggu yang lalu

- Mumpung Masih Murah, Beli Gadget Terbaik Sekarang!1 minggu yang lalu

- Deretan Promo 12.12 Makanan dan Minuman, Jangan Terlewatkan!1 minggu yang lalu

- Akurasi Maksimal dan Gerakan Makin Lincah! Ini Rekomendasi Mouse Gaming Buat Kemenangan yang Lebih Mudah2 minggu yang lalu

- Barang Sering Hilang? Ini Solusi GPS Tracker yang Bikin Hidup Lebih Tenang2 minggu yang lalu

- Menko Airlangga Bidik Transaksi Harbolnas 2025 Tembus Rp 35 Triliun2 minggu yang lalu

- Nyaman Dipakai Seharian, Ini 3 Sepatu Kantor Pria yang Bikin Penampilan Makin Berkelas3 minggu yang lalu

- 5 Rekomendasi Jam Pria Stylish agar Tampil Elegan di Segala Momen3 minggu yang lalu

EnamPlus
powered by
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5420495/original/039273300_1763787746-Cara_Daftar_Internet_Rakyat_01.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5454827/original/065665400_1766574982-bansos_pkh_klaim.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4760569/original/076790600_1709509050-cek_fakta_bom.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5449906/original/063102600_1766118428-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran_-_2025-12-19T112523.408.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/651837/original/botox.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5436532/original/045182500_1765177568-pexels-maksgelatin-4824424.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5436514/original/029918400_1765176856-pexels-ken-tomita-127057-389818.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1429293/original/037383000_1481114577-20161207--Laptop-Acer-Seharga-20-Juta-Jakarta-Angga-Yuniar-01.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5436096/original/000714800_1765162370-pexels-photo-1740919.webp)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4800209/original/049531900_1712900090-shutterstock_2286683503.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5442113/original/056839600_1765528039-Ilustrasi_smartphone__tablet__dan_laptop.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5441514/original/073297500_1765510798-Depositphotos_547538726_L.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5429431/original/070225500_1764586417-pexels-yankrukov-9072212.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434294/original/022663100_1764921813-Depositphotos_209735730_L.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5424660/original/045643900_1764150556-IMG-20251126-WA0006.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5429377/original/065579200_1764583822-pexels-shkrabaanthony-5264912.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5428662/original/071057300_1764557835-Depositphotos_170438662_L.jpg)