Liputan6.com, Jakarta Penelitian menunjukkan makanan jadi salah satu hal penting yang memengaruhi kemampuan otak manusia, seperti dituturkan Cynthia Green, PhD, pendiri dan direktur Memory Enhancement Program at Mount Sinai School of Medicine di New York.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui makanan apa saja yang baik untuk menjaga sel-sel otak tetap sehat dan menjaga kerusakan otak. Dilansir dari Prevention, Rabu (8/6/2014) berikut daftar makanan untuk otak sehat.
Ikan, Sayuran Hijau, Avokad
1. Ikan
Makanan laut seperti salmon, tuna, makarel, sarden mengandung asam lemak Omega-3 yang baik untuk menutrisi otak. Sekitar 40% asam lemak yang dibutuhkan otak adalah DHA yang terkandung dalam Omega-3.
Dengan makan ikan tiga kali seminggu dapat memangkas hadirnya penyakit Alzheimer hingga 39% menurut penelitian dari Tufts University.
2. Sayuran hijau
Brokoli, kol, kubis, kale, pakcoy dan aneka sayuran hijau mengandung antioksidan yang kaya vitamin C serta karotenoid yang mampu melindungi kinerja otak.
Sebuah studi dari Harvard Medical School menemukan bahwa lebih dari 13.000 wanita menemukan fakta bahwa perempuan yang makan sayuran hijau lebih banyak mampu menurunkan usia otak hingga 1-2 tahun.
3. Avokad, Kacang-kacangan, dan Biji-bijian
Makanan di atas mengandung antioksidan penting yaitu Vitamin E. Dalam sebuah penelitan, menemukan bahwa orang yang mengonsumsi Vitamin E bukan dari suplemen menurunkan risiko Alzheimer.
Advertisement
Cokelat, Kari, Beri, Air
4. Cokelat
Konsumsi dark cokelat karena lebih banyak kandungan flavonoid bisa menghasilkan antioksidan yang baik untuk kesehatan otak. Konsumsi makanan tinggi flavonoid lainnya seperti apel, anggur merah, teh dan anggur.
5. Kari
Masakan bercita rasa Thailand dan India ini mengandung bumbu rempah kari yang bisa melawan peradangan. Penelitian yang dilakukan pada hewan telah menunjukkan bahan aktif kari.
6. Beri
Tingginya kandungan antioksidan pada buah beri-berian dapat melindungi otak. Sisipkan stroberi dan bluberi dalam menu makanan Anda.
7. Air
Setiap sel dalam tubuh membutuhkan air untuk berkembang, termasuk sel-sel dalam otak. Dalam penelitian kecil di Ohio University menemukan fakta bahwa orang yang terhidrasi dengan baik mendapatkan nilai lebih baik dalam tes kemampuan otak dibandingkan mereka yang tidak minum cukup.