6 Ciri Anak Tunggal, Bagaimana dengan Anda?

Tidak selalu negatif, anak tunggal pun memiliki karakter positif, salah satunya prestasi akademik yang memuaskan.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 06 Mei 2015, 19:30 WIB
Diterbitkan 06 Mei 2015, 19:30 WIB
Tidak Selalu Manja, Ini 5 Karakteristik Anak Tunggal
Tidak selalu negatif, anak tunggal pun memiliki karakter positif, salah satunya prestasi akademik yang memuaskan.

Liputan6.com, Jakarta Pandangan negatif kerap lekat dengan anak tunggal, salah satunya yang populer adalah cap manja. Padahal hal tersebut tidak selalu terjadi pada anak tunggal. Para ahli melaporkan bahwa anak-anak ini memiliki karakter yang juga positif. Berikut selengkapnya beberapa karakter anak tunggal seperti dilansir New Kids Center, Rabu (6/5/2015):

1. Percaya diri
Anak yang tidak memiliki sauadara cenderung memiliki percaya diri lebih tinggi. Menurut para ahli, hal ini disebabkan perhatian berlebih yang diberikan orangtua membuat anak-anak nyaman dengan dirinya sehingga mengembangkan rasa percaya diri tinggi.

Menyukai privasi

2. Menyukai privasi
Anak tunggal tidak merasakan berbagi kamar karena mereka sudah memiliki sendiri. Hal ini membuat mereka memiliki privasi lebih tinggi dibandingkan anak-anak lain.

3. Prestasi akademik memuaskan
Studi tidak menunjukkan bahwa anak yang tidak memiliki saudara lebih pintar, namun anak tunggal cenderung memiliki prestasi yang tinggi. Fakta ini didukung dengans sebuat teori yang mengungkapkan bahwa orangtua banyak menghabiskan waktu dan materi untuk satu anak, pendidikannya lebih baik. Selain itu, orangtua pun mengharapkan anak mereka satu-satunya ini mendapatkan pendidikan yang baik. Tidak mengherankan skor tes akademik lebih tinggi.

4. Mandiri
Terbiasa tidak memiliki saudara di dalam rumah membuat anak tunggal tidak ketergantungan pada orang lain. Sejak kecil mereka pun terbiasa bermain sendiri sehingga membuat mereka mandiri lakukan apa-apa sendiri. Bukan berarti merak tidak senang berteman, mereka senang memiliki banyak teman tapi juga menikmati waktu mereka sendiri.

Terorganisir

5. Teroganisir
Selama orangtua tidak memanjakan dan melakukan banyak hal bagi anak tunggal, mereka akan belajar tentang kehidupan sangat cepat dan mencontoh perilaku orang dewasas. Termasuk membuat mereka senang merinci dan mengatur hal-hal yang disukai.

6. Ingin jadi yang pertama
Anak tunggal juga dapat menunjukkan beberapa sifat negatif seperti selalu menjadi yang pertama meskit tidak sedang dalam situasi komptisi. Serta memiliki perasaan sensitif dan memiliki tuntutan terhadap sesuatu yang tinggi.
Saat orangtua menemui sifat-sifat negatif pada diri anak tunggal, mereka bisa membantu anak mengajari berbagi, kerja sama tim, dan keterampilan bersosialisasi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya