Liputan6.com, Jakarta Dalam pengobatan sufi, ada empat modus dasar yang diperkenalkan, seperti mental, hipnotis, magnetis, dan spiritual. Penyembuhan mental ini tidak serumit yang dikira, karena hanya mengandalkan otak.
Metode pengobatan yang diulas dalam buku Seni Penyembuhan Sufi oleh Linda O' Riordan, R. N ini mengupas bagaimana pikiran, tubuh dan emosi dihubungkan oleh sebuah jaringan sel dan saraf yang luar biasa. Jaringan ini membangun sistem saraf, endokrin dan kekebalan tubuh kita.
"Setiap hormon yang kita produksi memiliki fungsi yang sama sebagai neurotransmitter. Riset telah menunjukkan, sikap, pikiran, perasaan dan emosi kita berhubungan erat dengan penyakit, kesehatan dan penyembuhan," tulis Riordan.
Mengapa semua ini berkaitan? Riordan menyontohkan, ketika seseorang mendapat kritikan tajam. Saat itu, otak akan memproduksi zat kimia yang disebut neuropeptide. Molekul ini berkeliling dengan kecepatan hingga 200 km per detik dan bisa masuk ke dalam sel-sel saraf untuk menenangkan pikiran kita.
"Sesungguhnya dalam tubuh kita sendiri terdapat pabrik obat yang mampu memproduksi obat-obatan yang mengatur suasana hati dan jenis obat psikoaktif," ujarnya.
Para ahli biokimia telah menemukan hampir 100 penyampai pesan biokimia ini membentuk jaringan informasi dalam tubuh. Otak, kelenjar dan sistem kekebalan tubuh dihubungkan dengan jaringan informasi neuropeptide dan reseptor yang luar biasa.
"Para peneliti stres telah menggambarkan betapa memicu stres mempengaruhi tubuh kita. Reaksi ini harusnya mempersiapkan kita secara fisik mengirimkan energi kepada otot-otot dan otak. Bila energi dimanfaatkan untuk bereaksi pada stres, termasuk stres kejiwaan, maka ia merusak sistem penyembuhan mandiri tubuh," pungkasnya.Â
Baca juga:Â
Baca Juga
Jangan Remehkan Metode Penyembuhan Sufi (I)
Advertisement