Liputan6.com, Jakarta Memasak nasi memang terlihat mudah. Beras dibersihkan, taruh beras yang sudah bersih ke dalam wadah yang ada di rice cooker, campur beras dengan air sesuai takaran, tutup rice cooker, tekan tombol on, dan tunggu sampai matang. Begitu matang, tutup rice cooker dibuka ada saja yang merasa nasi menjadi lembek akibat kelebihan air dan ada pula yang kekerasan. Benarkah cara menanak nasi seperti itu?
Hal itu dibenarkan editor senior Cook Illustrated dari America's Test Kitchen sekaligus penulis The Science of Good Cooking, Dan Souza bahwa tak sedikit dari kita yang merasa sudah benar ketika masak nasi, namun hasil akhir terkadang tak sesuai harapan. Menurut Souza, kesalahan seperti itu bisa terjadi lantaran salah dalam menilai rasio air yang dicampur bersama beras.
Â
Advertisement
Baca Juga
Souza juga mengatakan, kunci dari memasak nasi yang benar adalah meminimalkan penguapan.
Untuk memasak nasi dengan benar butuh percobaan yang berulang-ulang. Souza pernah melakukan satu percobaan menggunakan kantong yang bisa tertutup rapat berisi satu cangkir air dan satu cangkir beras (1:1). Hasil akhirnya, rasio seperti ini menghasilkan nasi yang matang sempurna untuk semua jenis beras.
"Karena kunci dari menghasilkan nasi yang baik semuanya bermuara pada penguapan," kata Souza dikutip dari Daily Mail, Jumat (29/4/2016).
Begitu juga ketika Anda memasak nasi menggunakan rice cooker di rumah. Carilah rice cooker yang benar-benar tertutup rapat. Memasak nasi yang benar, Anda pun dapat menghasilkan nasi yang enak untuk disantap