4 Kebiasaan agar Mata Selalu Sehat

Liputan6.com, Jakarta Mata menjadi indera terpenting bagi manusia untuk melakukan segala aktivitas di setiap harinya. Tetapi, beragam masalah penglihatan selalu mengintai manusia dalam berbagai bentuk.

Mengutip laman Real Simple, Minggu (8/05/2016) para dokter mata menyebutkan lebih dari 2 ribu kasus cedera mata terjadi setiap hari akibat kecelakaan dalam bekerja. Adapun sebanyak 1 juta kunjungan dokter di setiap tahunnya, terkait dengan kesalahan penggunaan kontak lensa yang berujung infeksi.

Ditambah dengan 11 juta orang yang mengalami gangguan penglihatan secara permanen akibat usia. "Ada banyak hal yang dilakukan orang sehari-hari, yang meningkatkan risiko penyakit mata." ungkap James Tsai, M.D., presiden dari the New York Eye and Ear Infirmary of Mount Sinai, di New York City.

Tsia bersama kolega memberikan sejumlah cara tepat untuk menangkal masalah mata baik jangka panjang dan pendek. Kebiasaan ini agar mata Anda tetap berada pada kondisi yang sehat dan penglihatan selalu tajam.

1. Gunakan kacamata hitam saat berada di luar ruangan

Sinar matahari tak hanya dapat membakar kulit saja bahkan mata pun mampu terbakar saat terpapar cahaya matahari.

Sinar ultraviolet (UV) berisiko tinggi terhadap kesehatan mata. Menurut Rachel Bishop, M.D., selaku chief of the consult-services section of the National Eye Institute, di Bethesda, Maryland, mengatakan bahwa paparan uv mampu mengakibatkan katarak, penebalan jaringan mata, hingga kanker kulit di sekitar mata.

Untuk terhindar dari kondisi tersebut biasakan untuk melindungi mata terhadap matahari dengan mengenakan kacamata khusus. Lensa UVA dan UVB akan mengurangi risiko tersebut.

2. Gunakan lensa kontak yang aman dan nyaman

Bagi Anda yang mengenakan kontak lensa, biasakanlah diri Anda untuk memakan kontak lensa yang sesuai dengan kebutuhan. Terlebih biasakan memakai dan meletakkan lensa kontak dengan cara yang bersih.

Sembilan puluh persen pengguna lensa kontak tidak menggunakannya dengan benar. Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mencatat pemakaian lensa yang tidak benar menyebabkan keratitis atau peradangan mata pada kornea.

Carolyn Carman, O.D., selaku director of the Center for Sight Enhancement dari University Eye Institute di University of Houston, mengatakan, "Infeksi tertentu dapat merusak mata, bahkan dalam waktu 24 jam bisa berubah menjadi iritasi kronis."

Carman dan Jeff Pettey, seorang asisten profesor oftalmologi klinis dari University of Utah Moran Eye Center, di Salt Lake City menyarankan untuk mencuci tangan terlebih dahulu setiap kali Anda menyentuh mata dan membersihkan lensa kontak.

Selain itu, Anda dapat mencuci lensa kontak dengan air hangat setiap satu minggu sekali. Istirahatkan juga mata dari lensa kontak dengan memakai kacamata.

3. Jaga jarak saat melihat sinar

Saat menatap benda dengan cahaya yang terang, Anda perlu menjaga penglihatan dengan jarak yang jauh untuk keamanan mata.

Laser dan matahari akan merusak penglihatan mata dengan mudah. Tsai mengatakan saat seseorang menatap sinar tanpa perlindungan satupun akan merusak pusat penglihatan mata.

4. Hindari menggosok mata

Menggosok atau mengucek mata dengan gerakan yang kencang akan menyebabkan kerusakan. Bukan hanya menyebabkan kulit halus di sekitar mata meregang, hal ini jgua mampu menyebabkan abrasi kornea dan menyebabkan distorsi visual.

Distorsi visual di mana penglihatan selalu seperti melihat lingkaran cahaya yang tajam, yang membuat penglihatan menjadi tidak normal.