BPOM: Suhu Penyimpanan Vaksin Moderna Minus 20 Derajat Celsius

BPOM mengungkapkan bahwa vaksin Moderna memiliki suhu penyimpanan hingga minus 20 derajat Celsius, karena itu COVAX akan mendatangkan bersama dengan teknologi penyimpanan dan distribusinya

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 02 Jul 2021, 15:07 WIB
Diterbitkan 02 Jul 2021, 13:00 WIB
Aktivitas di pusat distribusi vaksin COVID-19 Moderna di Mississippi
Box berisi vaksin Moderna COVID-19 (Foto:AP Photo/Paul Sancya, Pool)

Liputan6.com, Jakarta Vaksin Moderna menjadi vaksin COVID-19 Moderna mRNA pertama yang mendapatkan Emergency Use Authorization (EUA) atau izin pakai darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia.

Kepala BPOM Penny K. Lukito mengatakan bahwa vaksin Moderna mRNA ini nantinya akan memiliki teknologi penyimpanan yang berbeda dengan vaksin Corona yang sudah diterima RI lainnya yaitu dari Sinovac, AstraZeneca, dan Sinopharm.

"Kali ini memang berbeda teknologinya," kata Penny pada Jumat (2/7/2021).

Dalam konferensi pers virtualnya, Penny mengatakan bahwa cold chain yang digunakan dalam penyimpanan vaksin COVID-19 Moderna haruslah bersuhu minus 20 derajat Celsius.

"Ini memang membutuhkan teknologi penyimpanan tertentu karena bukan lemari es yang biasa yang 2 sampai 8 derajat Celsius."

"Namun karena ini diterima melalui COVAX Facility, mereka akan memberikan vaksin ini bersama dengan teknologi penyimpanan dan distribusinya," ujar Penny.

Simak Juga Video Menarik Berikut Ini

Harapkan Pfizer Tiba Dalam Waktu Dekat

BPOM Beberkan Uji Klinis Obat Covid-19 Temuan UNAIR
Kepala BPOM Penny Lukito (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Menurut Penny, penyimpanan yang khusus ini nantinya juga akan mempengaruhi target lokasi pemberian vaksin Moderna.

Penny menambahkan, kedatangan vaksin Moderna ke Indonesia nantinya akan menjadi sebuah "awal yang baru."

"Karena akan kedatangan lagi jenis-jenis vaksin mRNA lain ke Indonesia, sehingga dengan dimulainya Moderna diterima di Indonesia, semoga ke depan akan lebih banyak lagi jenis vaksin yang lain," kata Penny.

Sejauh ini, vaksin COVID-19 yang menggunakan teknologi mRNA selain Moderna lainnya adalah Pfizer, yang juga akan dipakai di Indonesia.

"Pfizer mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa masuk ke Indonesia," pungkasnya.

Didapat Melalui COVAX

Aktivitas di pusat distribusi vaksin COVID-19 Moderna di Mississippi
Pekerja menyiapkan box berisi vaksin Moderna COVID-19 untuk dikirim di pusat distribusi McKesson di Olive Branch, Mississippi, AS, Minggu (20/12/2020). Selama seminggu, Pemerintah federal berencana mendistribusikan total 7,9 juta dosis vaksin dari Moderna dan Pfizer Inc (AP Photo/Paul Sancya, Pool)

Vaksin Moderna yang akan tiba di Indonesia hari ini didapatkan melalui COVAX Facility dan diproduksi oleh Moderna TX Incorporated USA.

Penny mengatakan, vaksin Moderna digunakan bagi orang berusia 18 tahun ke atas. Pemberian secara injeksi intramuskular, dengan dosis 0,5 ml dengan dua kali penyuntikkan, serta rentang waktu penyuntikan sebulan.

BPOM juga mengungkapkan bahwa berdasarkan uji klinis fase tiga, vaksin COVID-19 Moderna memiliki efikasi hingga 94,1 persen pada kelompok usia 18 hingga 65 tahun, serta 86,4 persen pada usia di atas 65 tahun.

Infografis Ayo Jangan Ragu, Vaksin Covid-19 Dipastikan Aman

Infografis Ayo Jangan Ragu, Vaksin Covid-19 Dipastikan Aman. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Ayo Jangan Ragu, Vaksin Covid-19 Dipastikan Aman. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya