Hari ke-26 David Ozora Dirawat, Jonathan Latumahina: Kamu Telah Ajarkan Bapakmu tentang Qadha dan Qodar

Liputan6.com, Jakarta - David Ozora telah menjalani 26 hari perawatan di rumah sakit usai mengalami kekerasan dari Mario Dandy Satriyo. Remaja 17 tahun itu telah menunjukkan kemajuan pada kondisi kesehatannya.

Kemarin, Sabtu (18/3), Rustam Hatala, paman David mengunggah video yang menunjukkan sang keponakan sudah mampu duduk dan menerima jus buah yang disuapi oleh perawat.

Video yang sama juga diunggah ayah David, Jonathan Latumahina di akun Twitternya. Mengiringi unggahan tersebut, Jonathan mengutip Surah Asy-Syu'ara ayat 80 yang jika diterjemahkan menjadi, "Dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku."

Hari ini, Minggu, 19 Maret 2023, Jonathan kembali mengunggah foto kondisi terkini David Ozora yang tengah lelap. Cuitannya memiliki makna mendalam.

"Kamu telah mengajarkan bapakmu tentang qadha dan qodar, kamu ajarkan tentang iman," cuit Jonathan.

Lebih lanjut, Jonathan mengatakan melalui unggahan itu bahwa Crystalino David Ozora Latumahina telah mengajarinya akan cinta tanpa syarat.

"Kamu ajarkan unconditional love, anakku."

Jonathan juga memastikan dia dan sang istri akan terus mendampingi David dan tak akan membiarkannya sendiri.

"Aku dan mamamu akan dampingi kamu terus, kamu gak sendiri sayang. Gak akan pernah."

Unggahan terkini Jonathan itu melengkapi cuitannya pada 23 Februari. Kala itu Jonathan mengatakan bahwa baginya David akan tetap utuh seperti sebelumnya meski jika nantinya sang putra divonis akan memiliki kekurangan pasca mengalami penganiayaan oleh Mario Dandy. 

"Tidak ada yang berkurang kasihku padamu," cuit Jonathan.

Sebelumnya, hingga hari ke-24, David disebut masih berjuang memulihkan kesadaran kualitatif atau kognitifnya. Rustam Hatala, paman David Ozora, mengatakan keponakannya akan menjalani terapi stem cell atau sel punca guna mendukung dan meningkatkan kesadaran kognitifnya.

"Kesadaran kualitatif (kognitif) masih terus berjuang, dan untuk support kesadaran kualititatif karena belum terlihat perkembangan yang signifikan, akan mulai dilakukan terapi stem cell," ujar Rustam, Kamis (16/3), dikutip dari nu.or.id.

Meski demikian, kesadaran kuantitatif atau gerak motorik Cyrstalino David Ozora Latumahina disebut semakin baik.

Rustam mengatakan, masih perlu waktu sangat panjang untuk David bisa benar-benar pulih seperti semula.

"Sepanjang apa pun jalannya, akan kita tempuh dan lalui. Karena tidak ada yang mustahil bagi kebesaran Allah."

Rustam pun mengatakan, perkembangan dan kemajuan yang ditunjukkan keponakannya selama menjalani perawatan merupakan kuasa Allah SWT yang menjawab doa semua pihak, termasuk para kiai dan sahabat-sahabat mereka.