80 Kata-Kata Anak Drag Racing Tentang Kebijaksanaan, Semangat, Cinta, dan Impian

Liputan6.com, Jakarta Kata-kata anak drag racing bisa dijadikan inspirasi juga loh. Bagi yang belum paham dengan anak drag racing, mereka sama seperti pembalap pada umumnya. Balap motor dan balap mobil sama saja. Perbedaannya hanya pada lintasan balapannya saja dan anak drag racing ini memiliki lintasan lebih aman jika dibandingkan dengan jenis balapan yang lain. 

Sudah bisa sedikit terlihat bagaimana cara mereka bermain aman bukan? Jadi jangan melulu berpikir buruk dengan anak drag racing ya. Baca dan pahami dulu kata-kata anak drag racing sebelum menghujatnya. Bisa-bisa setelah baca justru pikiran negatif akan hilang dalam sekejap mata.

Meskipun mereka seringkali dipandang sebelah mata. Tetapi jangan salah, kebijaksanaan, semangat, cinta, dan impian yang dimiliki akan membuat banyak orang takjub dibuatnya. Dan hal ini bisa tergambar jelas dari kata-kata anak drag racing loh.

Berikut kumpulan kata-kata anak drag racing yang sudah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (28/4/2020).

1. “Saat di mana kita mengingat kembali bahwa sukses adalah tujuan kita, maka terjatuh adalah bagian dari proses itu, sehingga tak akan membuat kita patah semangat dan terus berusaha!”

2. “Intinya ada pada anda, jika maju terus berusaha, maka silahkan untuk maju ke depan ke garis start.”

3. “Jangan menganggap bahwa dirimu itu tidak akan bisa melakukannya, jika belum pernah mencobanya.”

4. “Jangan pernah menjadikan suatu kegagalan sebagai alasan untuk takut mengalaminya kembali sehingga anda tak mau untuk mencoba lagi.”

5. “Jangan pernah tanggung dalam berusaha karena hasilnya pasti akan tanggung juga.”

6. “Keyakinan dalam hati melipat gandakan motivasi, maka itu yakinlah pasti bisa melakukannya.”

7. “Tak ada yang bisa membayar sebuah kegagalan jika bukan sebuah kesuksesan.”

8. “Jangan pernah peduli dengan lawanmu… karena yang terpenting adalah mengembangkan kemampuanmu sendiri.”

9. “Tetap usaha, jangan sampai menyerah ditengah jalan.”

10. “Jangan sampai ada perasaan menyesal, maka itu perlu untuk bangun dan jangan pernah menyerah, bertarunglah.”

11. “Di Saat kita telah terjatuh itulah saat di mana kita paling sering berfikir untuk berhenti dan mengakhiri.”

12. “Jangan sampai menjadikan suatu kegagalan sebagai alasan untuk takut mengalaminya lagi sehingga anda tak mau untuk mencoba lagi.”

13. “Selalu ada dua pilihan, jika bukan menang maka kalah, kalau anda memilih untuk menang maka silahkan perjuangankan pilihan anda itu.”

14. “Adanya komunikasi, hasil yang didapat akan lebih maksimal.”

15. “Beberapa orang memang tidak akan pernah menghargai apa yang kamu lakukan, tapi ingat jangan sampai hal itu membuat anda terpengaruh dan jangan pernah menyerah mesi pada siapa pun itu.”

16. “Di dunia balap ada begitu banyak saingan, kalau anda ingin memang sungguh-sungguh menang kalahkan mereka satu persatu, lewat dengan cara yang sportif.”

17. ”Kamu harus menyerah saat sektor mesinmu mulai menyerah. Pembalap yang terbaik adalah pembalap yang bisa memahami sejauh mana kemampuan mesin.”

18. “Saat berada di sebuah lintasan, di sanalah kalian akan menemukan siapa sebenarnya diri anda, seberapa pantas diri anda, dan sejauh mana anda belajar.”

19. “Belajar itu ketika latihan, pada saat race sudah bukan lagi saatnya untuk belajar, tetapi memaksimalkan apa yang telah berhasil kita pelajari.”

20. “Percuma anda berada di sebuah tim yang terdiri dari banyak orang, tetapi kerjanya tidak efektif, yang kita cari adalah orang yang sedikit dalam hal bicara tetapi handal dalam hal bekerja.”

21. “Dalam sebuah pertarungan sengit yang terjadi, terkadang kita harus mencoba beberapa racing line yang berbeda untuk menjadi yang terbaik dalam setiap kompetisi.”

22. “BBM naik bukan jadi masalah besar asal kontrak pembalap juga naik.”

23. “Fisik jangann terlalu dipress, karena tubuh para pembalap juga butuh istirahat.”

24. “Profesi seorang pembalap memang selalu di pandang sebelah mata, tapi apakah mereka yang memandang kami sebelah mata itu bisa menjadi kami?”

25. “Balapan itu memang melelahkan… tapi inilah yang dinamakan proses, Jalani dengan sungguh sungguh.”

26. “Harus nya orang yang memiliki hoby seperti kami, jangan dijadikan sebagai musuh, tapi di arahkan, sediakan tempat agar kami dapat memacu mesin.”

27. “Anak racing itu beda dengan anak liar, anak racing itu berjiwa sportif dan tidak akan rusuh meski dia kalah.”

28. “Racing itu tidak hanya sebuah hobby biasa, melainkan hobby yang menyangkut jiwa raga bagi seorang pembalap.”

29. “Mungkin kecepatan punya batasan,tapi harapan kami untuk menang tak pernah terbatas.”

30. “Berperilakulah sebagaimana burung elang berperilaku, bersabar memangsa, gerak cepat selagi ada kesempatan dalam melakukan overtaking kepada lawan.”

31. “Optimis boleh, tetapi tetap harus selalu realistis, racing mengajarkan kita untuk belajar dan berusaha menggapai sebuah impian.”

32. “Balap itu bukan serba kebetulan dan tidak juga sekedar keberuntungan, melainkan kombinasi dari proses dan usaha yang keras.”

33. “Kalahkanlah lawan mu dengan pikiran, bukan malah dengan kebringasan, cobalah terus mencari kelemahan dari lawanmu, bukan malah cari mesin pinjaman, jika tidak ingin menjadi pecundang di jalannan.”

34. “Kami balapan bukan untuk cari muka dan kamu balapan bukan juga untuk menacari harta tetapi kami ini balapan untuk menyalurkan hobi-hobi kami.”

35. “Racing itu memang buka sekedar hobi biasa, ini adalah hobi yang menyangkut jiwa raga bagi seorang pembalap!”

36. “Anak racing yang sesungguhnya tidak akan pernah brutal di lintasan atau arena balap.”

37. “Optimis boleh, tapi tetap harus sesuai dengan realitas, Racing mengajarkan kita agar bisa belajar dan berusaha jika ingin menggapai sebuah impian.”

38. “Balapan itu bukan serba kebutulan dan tidak juga sekedar keberuntungan, tetapi melainkan proses-proses dan usaha yang keras.”

39. “Untuk apa banyak orang kalau tidak semua diberdayakan ? Lebih baik sedikit tapi efektif dan efisien.”

40. “Semakin tahun persaingan di dunia balap memang semakin ketat, maka dari itulah anda diharuskan untuk berkembang agar dapat bersaing.”

41. “Ibarat ban… Cinta aku ke kamu seperti sebuah ban swalow… Kuat sekali cengkramannya.”

42. “Kami memang tak jago ditali kutang, tapi kami jago ditali gas.”

43. “Cinta ku tidak dapat disamakan dengan event Drag race yang lurus, tetapi cinta ku seperti event Road race yang banyak tikungan dan dipenuhi rintangan.”

44. “Racing itu bukan hanya sekedar asal ngegass, tapi racing itu adalah penghayatan yang datangnya dari hati.”

45. “Tak peduli sebesar apapun rintangan yang aku hadapi aku akan terus berpacu untuk dapat memenangkan hatimu dan berhasil memilikinya.”

46. “Aku akan mengejar cintaku hingga ke garis FINISH!”

47. “Perempuan pasti akan memilih motor untuk kendaraan kencan saat nanti minggu malam tiba.”

48. “Hampir semua anak racing itu setia … karena mereka tidak mungkin bisa move on secepat laju motornya.”

49. “Dan cewe pasti akan lebih memilih motor yang bisa mengantarkannya bertemu dengan pacarnya di hari sabtu”

50. “Kalau motor habis bensin bisa di isi di pom, tapi kalau kesabaran hati sudah habis memangnya mau isi di mana?”

51. “Cowok racing tulen bukan di nilai dari tinggi omongannya tapi dinilai dari pembuktian kata-katanya.”

52. “Rasa sakit, terjatuh dan gagal, kecewa, serta benyak rasa yang tidak mengenakkan itu, semuanya justru akan membuat hati menjadi lebih tangguh lagi.”

53. “Cowok racing itu walaupun Nampak terliha begitu kuat dan terbiasa jatuh seperti saat dia berkali kali jatuh dalam lintasan balap dia pun tetap punya hati yang tidak mau di sakiti.”

54. “Kami mungkin tak jago bermain dengan senar gitar tapi kami lebih jago bermain dengan tali gass.”

55. “Kadang cowok yang selalu menang dalam racing tapi dalam percintaannya malah sering kena tikung.”

56. “Cowok racing itu walau kuat dan sudah biasa jatuh seperti dia berkali kali jatuh dalam balapan dia pun punya hati yang tidak ingin di sakiti.”

57. “Cowok yang bisa mengendalikan laju motornya ia pasti juga handal dalam mengendalikan laju emosinya.”

58. “Cowok racing yang romantis itu tidak akan pernah lupa dengan tanggal jadiannya … Sama seperti dia tidak akan pernah lupa untuk mengganti oli motornya setiap bulan.”

59. “Pacaran sama anak racing pasti setia karena tidak ada waktu untuk selingkuh karena waktunya sudah habis hanya untuk ngurusin motor dan pacarnya.”

60. “Di hati kecil para orang tua yang terlihat tidak merestui anaknya, mereka ternyata akan berdoa diam-diam di rumah agar kelak anaknya diberi keselamatan dan kekuatan di lintasan balap.”

61. “Tetaplah melangkah dan fokus untuk menatap ke depan karena kau sesungguhnya tak pernah sendirian.”

62. “Karena sesuatu yang dilakukan dengan modal yakin saja itu semua tidak cukup, sertai dengan usaha dan doa.”

63. “Hidup kami memang dijalanan, hobi kami memang liar tapi kami tetap punya masa depan.”

64. “Beragam cacia, hinaan, dan kebecian itulah yang membuat kita menjadi lebih kuat dan selalu ter-upgrade untuk terus berkembang."

65. “Berperilakukan sebagaimana sebuah kereta api yang selalu mengikuti jalur tanpa memperdulikan siapapun yang datang dan pergi. Karena ia tau banyak orang yang mengantri akan kedatanganya.”

66. “Ingat yang terlihat brutal dan tampak mengasyikkan tak harus terbuka secara maksimal.”

67. “Ngebut merupakan salah satu bentuk ibadah, semakin ngebut akan semakin dekat dengan tuhannya.”

68. “Tidak perlu hidup bermewah-mewahan asal bisa selalu mengucapkan syukur kepada sang pencipta.”

69. “Jangan pernah terpikir untuk menyerah dalam usaha mendapatkanya, sedikit demi sedikit insyallah bisa.”

70. “Padahal kita sudah tahu bahwa tuhan itu maha melihat kenapa kita masih mencoba untuk membohonginya hari itu.”

71. “Hidup itu lebih baik lurus saja kawann… Sampai Tuhan nanti berkata sudah waktunya pulang.”

72. “Mungkin kecepatan itu ada batasnya, tetapi harapan menang tak pernah ada batasannya.”

73. “Beberapa pembalap memang mengawali karir balapnya tanpa restu dari orang tua.”

74. “Motor ini tak akan pernah aku gass sebelum ada restu ibu karena doa ibu menyertai sepanjang lintasan balap.”

75. “Memang sungguh tidak ada tempat yang nyaman selain di dalam rumah, terkadang di luar kurang ramah, tapi bagaimanapun juga setidaknya saya berani keluar untuk membuktikan saya bukan lah seorang pecundang.”

76. “Senang, susah, sedih kita sudah pernah melaluinya bersama-sama, masa masa itu apakah kau masih mengingatnya?”

77. “Selamat tinggal ya nak jangan sampai kamu nakal kepada juragan barumu sekarang.”

78. “Jika anda adalah tipikal orang yang malas, maka berubahlah sejak dari saat ini sebelum nanti semuanya sudah terlambat.”

79. “Karena yang tercepat memang belum tentu hebat sedangkan yang mewah belum tentu wah jika kita mampu melihat dari segala sisinya.”

80. “Jika pembalap tidak cermat menjaga speed dan racing line, maka ia harus rela tersingkir dari arena balap.”