Frekuensi Latihan untuk Mendapat Kebugaran Paru-Paru dan Jantung adalah 3-5 Kali Seminggu

Frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung adalah 3-5 kali dalam satu minggu.

oleh Husnul Abdi diperbarui 28 Des 2022, 16:40 WIB
Diterbitkan 28 Des 2022, 16:40 WIB
Sumber: freepik
Ilustrasi kesehatan jantung. Sumber: freepik

Liputan6.com, Jakarta Frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung adalah suatu hal yang perlu dipahami setiap orang. Pasalnya, keduanya merupakan organ tubuh yang memiliki peran sangat penting untuk tubuh kamu. 

Paru-paru berfungsi untuk mengatur pernapasan manusia. Sementara itu, Jantung memiliki tugas untuk memompa darah ke seluruh tubuh, yang tentunya sangat penting untuk keberlangsungan organ tubuh lainnya.

Frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung adalah 3-5 kali dalam satu minggu. Kamu bisa memilih beberapa olahraga atau jenis latihan yang plaing kamu senangi untuk dilakukan secara rutin.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (28/12/2022) tentang frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung.

Jenis Latihan untuk Mendapatkan Kebugaran Paru-Paru dan Jantung

Frekuensi Latihan untuk Mendapat Kebugaran Paru-Paru dan Jantung
Ilustrasi Jalan Cepat Credit: pexels.com/Vila

Sebelum mengenali frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung adalah 3-5 kali dalam satu minggu, kamu perlu mengenali jenis latihannya terlebih dahulu.

Aerobik dan Zumba

Aerobik merupakan olahraga kardio yang bisa membuat laju pernapasan dan detak jantung kamu menjadi lebih kencang. Hal ini sekaligus meningkatkan kekuatan jantung dan paru-paru. Bila kamu menerapkannya secara rutin, aerobik dapat membuat sirkulasi darah meningkat sehingga memicu penurunan tekanan darah dan detak jantung. Contoh olahraga untuk kesehatan jantung dan paru-paru ini di antaranya zumba, jogging, lompat tali, bersepeda, mendayung, dan lain sebagainya.

Zumba bila dilakukan secara rutin dapat meningkatkan kebugaran dalam sistem kardiovaskular. Tidak hanya itu, zumba dapat menjadi pilihan olahraga tepat bagi wanita yang berisiko tinggi terkena penyakit kardiovaskular.

Jalan Cepat

Jalan kaki juga bisa dijadikan sebagai latihan untuk mendapatkan kebugaran paru-paru dan jantung. Jalan cepat bisa meningkatkan detak jantung dan tidak membebani persendian. Selain itu olahraga ini juga mudaha dilakukan kapan saja dan di mana saja. Frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung adalah dengan melaksanakannya secara teratur. Jalan cepat dapat dilakukan secara singkat saat istirahat jam makan siang atau lebih lama di akhir pekan.

Berenang

Berenang adalah olahraga yang tidak hanya akan memperkuat tubuh, melainkan juga jantung dan paru-paru. Berenang tidak membebani persendian dan memungkinkan kamu menggerakkan tubuh tanpa rasa sakit. Selain itu, berenang dapat melatih pernapasan karena di dalam air kamu menahan napas. Frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung adalah dengan melakukannya secara rutin.

Stretching

Peregangan atau stretching adalah salah satu bentuk olahraga untuk kesehatan jantung dan paru-paru. Tujuan stretching yaitu meregangkan otot-otot sebelum berolahraga atau beraktivitas. Peregangan dapat meningkatkan aliran darah serta menjaga kesehatan jantung. Bahkan berbagai jenis stretching juga bisa membantu menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.

Jenis Latihan untuk Mendapatkan Kebugaran Paru-Paru dan Jantung

ilustrasi yoga/pexel/natalie
ilustrasi yoga/pexel/natalie

Yoga

Frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung adalah secara rutin dengan melakukan olahraga yoga. Yoga merupakan bentuk latihan kebugaran jasmani yang menggabungkan meditasi, gerakan fisik, dan latihan pernapasan. Latihan pernapasan dengan yoga selain baik untuk paru-paru juga dapat mengatasi keluhan jantung berdebar serta membuat kamu lebih rileks.

Bersepeda

Bersepeda adalah salah satu olahraga untuk kesehatan jantung dan paru-paru yang menyenangkan dan mudah dilakukan. Bersepeda dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Ketika bersepeda, kamu menggunakan otot besar kaki di mana hal tersebut bisa membantu meningkatkan detak jantung. Selain itu, olahraga ini baik untuk meningkatkan kesehatan mental.

Angkat Beban

Latihan angkat beban bisa meningkatkan kekuatan otot dan menghilangkan lemak menumpuk. Selain itu, latihan ini juga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru. Kamu tidak harus pergi ke gym untuk melakukannya, di rumah dengan berlatih push up, squat, pull up, dan lain-lain juga bisa kamu praktikkan.

Frekuensi Latihan untuk Mendapat Kebugaran Paru-Paru dan Jantung

Ilustrasi jalan cepat
Ilustrasi jalan cepat. (Photo on Freepik)

Frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung adalah secara rutin atau teratur setiap harinya. Latihan ini juga perlu ditingkatkan intensitasnya secara perlahan-lahan. Frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung adalah 3-5 kali dalam seminggu. Sementara itu, melansir Primaya Hospital, frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung adalah sekurangnya 150 menit latihan aerobik dengan intensitas sedang tiap minggu.

Frekuensi latihan untuk mendapat kebugaran paru-paru dan jantung adalah suatu hal yang juga bisa disesuaikan dengan usia seseorang. Usia 5-17 tahun bisa melakukan latihan tiga hari tiap minggu, per hari 60 menit. Usia 18-64 tahun melakukan latihan selama 2,5-5 jam olahraga intensitas sedang atau 1,25-2,5 jam olahraga intensitas berat, tambahkan latihan kekuatan 10 menit per hari setidaknya dua hari per minggu. Sementara itu, usia 65 tahun ke atas melakukan olahraga intensitas sedang 30 menit sehari setiap hari, tambahkan latihan kekuatan, fleksibilitas, dan mobilitas 30 menit tiap hari.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya