Fungsi Toner dan Cara Menggunakannya dengan Benar Supaya Hasilnya Maksimal

Meskipun fungsi toner umumnya bukanlah bagian utama dari perawatan kulit, tetapi produk ini merupakan salah satu tahap penting dalam rangkaian perawatan kulit yang tidak boleh diabaikan.

oleh Fitriyani Puspa Samodra diperbarui 16 Okt 2023, 12:00 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2023, 12:00 WIB
Perbedaan Toner, Essence, dan Serum
Produk Perawatan Wajah / Sumber: iStockphoto

Liputan6.com, Jakarta Toner adalah produk perawatan kulit yang digunakan untuk membersihkan dan merawat kulit wajah. Tidak hanya berfungsi untuk mengangkat sisa kotoran dari wajah, fungsi toner juga memiliki manfaat lain untuk kesehatan kulit. Toner digunakan setelah mencuci wajah dengan sabun wajah untuk memastikan semua kotoran dan minyak terangkat dengan sempurna.

Toner memiliki tekstur encer, bahan yang lembut, dan umumnya tidak menimbulkan iritasi, sehingga aman untuk digunakan dalam rutinitas perawatan kulit. Meskipun fungsi toner umumnya bukanlah bagian utama dari perawatan kulit, tetapi produk ini merupakan salah satu tahap penting dalam rangkaian perawatan kulit yang tidak boleh diabaikan. 

Untuk mendapatkan hasil perawatan wajah yang optimal, toner sebaiknya menjadi bagian dari rutinitas perawatan kulit yang tepat dan diaplikasikan sesuai urutan. Berikut ulasan tentang fungsi toner serta cara penggunaannya yang tepat agar hasilnya maksimal yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (16/10/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


1. Mengangkat Sisa Kotoran

Milk Cleanser
Ilustrasi toner, (Sumber foto: Pexels.com)

Fungsi toner yang paling utama adalah membantu membersihkan sisa kotoran, minyak, dan makeup yang mungkin tidak terangkat sepenuhnya saat mencuci wajah dengan susu pembersih atau sabun pembersih. Ini membantu memastikan kulit benar-benar bersih dan bebas dari kotoran yang dapat menyebabkan masalah kulit.

2. Melembapkan Kulit

Beberapa jenis toner mengandung bahan seperti asam amino, mineral oil, atau hyaluronic acid yang membantu melembapkan kulit. Ini penting karena beberapa sabun pembersih wajah dapat mengeringkan kulit. Dengan begitu, fungsi toner juga oner membantu mengembalikan kelembapan kulit dan cocok terutama untuk kulit kering.

3. Mengatasi Jerawat

Toner dapat membantu dalam mengatasi jerawat ketika digunakan bersamaan dengan produk perawatan kulit khusus jerawat. Toner yang mengandung asam salisilat atau benzoil peroksida dapat membantu membersihkan pori-pori, mencegah timbulnya jerawat, dan mengurangi peradangan.

4. Menghilangkan Bekas Jerawat

Beberapa toner yang mengandung asam glikolat dapat membantu memudarkan noda hitam ringan bekas jerawat. Namun, untuk bekas jerawat yang lebih berat, penanganan khusus dari dokter kulit mungkin diperlukan.

5. Menghilangkan Minyak di Kulit

Jenis toner yang bersifat astringent dapat membantu mengurangi minyak atau sebum pada kulit wajah. Ini juga dapat mengurangi kilap berlebihan pada kulit, sehingga makeup lebih tahan lama.

6. Menyeimbangkan pH Kulit

Toner tertentu memiliki kemampuan untuk menyeimbangkan tingkat keasaman kulit, atau pH, yang dapat terganggu akibat berbagai faktor seperti produksi minyak, polusi, makeup, atau penggunaan produk beralkohol. Toner ini membantu menjaga pH kulit pada kisaran yang sesuai dengan pH alami kulit, yaitu sekitar 5-5,5, yang penting untuk kesehatan kulit.


Jenis Toner

Perbedaan Fungsi Toner dan Essence untuk Kulit
Ilustrasi skincare. (Foto: pixabay.com)

Terdapat beberapa jenis toner yang memiliki mengandung berbagai jenis bahan aktif yang membuat fungsi toner tersebut semakin spesifik untuk masalah kulit tertentu. Berikut jenis-jenis toner. 

1. Hydrating Toner

Toner ini dirancang untuk memberikan kelembapan ekstra pada kulit. Biasanya mengandung bahan-bahan humektan seperti glycerin acid atau hyaluronic acid yang membantu menjaga kelembapan kulit. Fungsi utama hydrating toner adalah melembapkan kulit dan membuatnya terasa lebih segar. Kelebihannya adalah cocok untuk berbagai jenis kulit, termasuk kulit normal, berminyak, berjerawat, dan kombinasi.

2. Exfoliating Toner

Toner eksfoliasi dirancang untuk membantu mengangkat sel-sel kulit mati dari permukaan kulit. Ini membantu kulit terlihat lebih cerah dan segar. Biasanya, exfoliating toner mengandung bahan aktif seperti asam salisilat dan asam glikolat. Fungsi utamanya adalah membersihkan wajah secara lebih mendalam dan membantu menjaga tekstur kulit yang lebih halus.

3. Treatment Toner

Treatment toner adalah jenis toner yang dirancang khusus untuk mengatasi permasalahan kulit tertentu. Mereka dapat memiliki berbagai nama, seperti toner anti penuaan, anti jerawat, atau toner pencerah kulit. Setiap jenis treatment toner memiliki kandungan yang berbeda, yang sesuai dengan tujuan produk tersebut. 

Misalnya, toner pencerah kulit dapat mengandung vitamin C, sementara toner anti jerawat dapat mengandung bahan seperti asam salisilat atau benzoil peroksida. Fungsi utama treatment toner adalah untuk menargetkan permasalahan kulit tertentu dan membantu dalam pengobatan atau perawatan yang sesuai.


Cara Menggunakan Toner

ilustrasi toner
ilustrasi toner (sumber: freepik)

Agar fungsi toner memberikan hasil yang maksimal pada kulit, penggunaannya harus dilakukan dengan benar, berikut cara menggunakan toner.

1. Bersihkan Wajah Terlebih Dahulu

Langkah pertama sebelum menggunakan toner adalah membersihkan wajah dengan benar. Ini melibatkan penggunaan micellar water untuk menghilangkan makeup dan kotoran, dan kemudian mencuci wajah dengan facial wash, lalu bilas. Membersihkan wajah dengan dua tahap ini penting untuk memastikan bahwa minyak dan kotoran di wajah dibersihkan secara menyeluruh.

2. Usapkan dengan Kapas

Setelah wajah benar-benar bersih, toner dapat diaplikasikan. Toner memiliki tekstur cair seperti air, sehingga penggunaannya disarankan dengan kapas bersih. Anda dapat menuangkan toner ke kapas dan mengusapkannya secara lembut ke seluruh wajah. Pastikan kapas mencapai pori-pori untuk membersihkan dan merawat kulit dengan baik. Jika menggunakan toner dalam bentuk semprotan, semprotkan secukupnya ke wajah. Biarkan toner menyerap sebentar sebelum melanjutkan perawatan kulit berikutnya.

3. Akhiri dengan Pelembab (Moisturizer)

Setelah mengaplikasikan toner, sebaiknya akhiri langkah perawatan dengan mengaplikasikan pelembab atau moisturizer. Pelembab membantu menjaga kelembapan kulit dan memaksimalkan manfaat toner. Ini adalah langkah penting dalam perawatan kulit, jadi jangan melewatkan pelembab setelah menggunakan toner.

Penting untuk diingat bahwa toner dan pelembab adalah langkah-langkah dasar perawatan kulit yang sebaiknya digunakan dua kali sehari, pagi dan malam. Mereka membantu menjaga keseimbangan kulit, menghidrasi, dan mencegah tanda-tanda penuaan dini.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya