Tanda Pasti Hamil dan Tidak Pasti Hamil, Jangan Sampai Salah dan Terkecoh

Selain konsultasi, penting bagi setiap wanita untuk mendapatkan informasi yang akurat tentang tanda pasti hamil dan tidak pasti hamil.

oleh Laudia Tysara diperbarui 22 Feb 2024, 14:10 WIB
Diterbitkan 22 Feb 2024, 14:10 WIB
Atta Halilintar Borong Testpack, Ini 6 Momen Aurel Hermansyah Cek Kehamilan
Atta berdebar menunggu hasil tes kehamilan Aurel usai 2 minggu menikah. (Sumber: YouTube/Atta Halilintar)

Liputan6.com, Jakarta - Berupaya mengidentifikasi kehamilan, penting bagi setiap wanita untuk memahami perbedaan antara tanda pasti hamil dan tanda tidak pasti hamil. Tanda pasti hamil, seperti bercak darah yang tidak biasa, hasil positif pada test pack, dan peningkatan sensitivitas indra penciuman, memberikan indikasi yang kuat akan kehamilan.

Memahami tanda-tanda ini memungkinkan wanita untuk segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk perawatan prenatal yang tepat. Termasuk mampu memastikan kesehatan diri dan bayi yang dikandungnya.

Namun demikian, ada juga tanda tidak pasti hamil yang dapat membingungkan. Gejala seperti perubahan suasana hati, kram perut, dan ketidaknyamanan payudara, meskipun sering terkait dengan kehamilan, tidak dapat dijadikan patokan pasti.

Wanita perlu memahami bahwa tanda-tanda ini dapat disebabkan oleh faktor lain, seperti siklus menstruasi yang tidak teratur atau perubahan hormon alami dalam tubuh.

Ketidakpastian tanda-tanda ini dapat menimbulkan kebingungan dan kecemasan pada wanita yang mencoba untuk mengidentifikasi kehamilan. Oleh karena itu, penting bagi setiap wanita untuk mendapatkan informasi yang akurat tentang tanda pasti hamil dan tidak pasti hamil, serta berkonsultasi dengan tenaga medis atau profesional kesehatan jika ada keraguan atau pertanyaan mengenai kondisi kehamilan mereka.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang tanda pasti hamil dan tidak pasti hamil, Kamis (22/2/2024).

Tanda Pasti Hamil

ilustrasi program hamil lewat bayi tabung (IVF). Photo by Amr Taha™ on Unsplash
Wanita melakukan tes kehamilan dengan test pack. Photo by Amr Taha™ on Unsplash

1. Muncul Bercak Darah Tidak Biasa

Menurut informasi dari Medical News Today, salah satu tanda pasti hamil yang bisa diamati adalah munculnya bercak darah yang tidak biasa. Tanda ini terjadi dalam proses yang disebut implantasi, yang terjadi sekitar 1-2 minggu setelah pembuahan sel sperma. Ini berarti bahwa wanita mungkin bisa mengenali tanda pasti hamil sekitar 14 hari setelah pembuahan terjadi.

Ketika sel telur yang telah dibuahi menempel pada lapisan rahim, terjadi apa yang disebut implantasi, dan inilah yang menyebabkan munculnya bercak darah. Bercak darah ini bisa menjadi indikator awal kehamilan dan sering terjadi dalam minggu-minggu pertama setelah pembuahan.

Proses ini dimulai ketika sel telur yang telah dibuahi berkembang menjadi blastokista, yaitu sekelompok sel berisi cairan, yang nantinya akan menjadi organ dan bagian tubuh bayi.

2. Ada Hormon hCG

Salah satu cara untuk memastikan kehamilan adalah dengan melakukan tes kehamilan setelah telat menstruasi. Menurut informasi dari HealthPartners, tes kehamilan mampu mengukur tingkat human chorionic gonadotrophin (hCG) dalam tubuh wanita. hCG adalah hormon yang mulai terbentuk ketika seorang wanita hamil, ini tanda pasti hamil.

Tes kehamilan yang dilakukan setelah telat menstruasi dapat memberikan hasil yang lebih akurat. Diperlukan sekitar tiga hingga empat minggu dari hari pertama menstruasi terakhir agar tingkat hCG mencapai level yang dapat terdeteksi pada tes. Hasil tes yang negatif atau positif dapat memberikan gambaran yang jelas tentang kehamilan.

3. Hasil Test Pack Positif 

Salah satu alat yang banyak digunakan untuk mengkonfirmasi kehamilan adalah test pack yang dijual bebas di pasaran. Cara penggunaannya cukup sederhana, yaitu dengan meneteskan beberapa tetes urine atau mencelupkan test pack ke dalam wadah urine yang disediakan.

Jika test pack menunjukkan garis dua atau tanda positif (+), kemungkinan besar wanita tersebut sedang hamil. Ini disebabkan oleh keberadaan hCG yang lebih tinggi dalam urine wanita hamil. hCG adalah hormon yang diproduksi oleh plasenta dan dapat terdeteksi dalam urine wanita hamil.

Untuk hasil yang lebih akurat, disarankan untuk menggunakan urine yang pertama kali keluar di pagi hari, sebelum wanita tersebut mengonsumsi makanan atau minuman apapun.

4. Indra Penciuman Lebih Sensitif

Menurut jurnal Frontiers in Psychology, pada beberapa kasus, sensitivitas hidung dalam mencium bau meningkat secara signifikan saat wanita sedang hamil. Hal ini dapat berdampak pada perubahan suasana hati, mual, atau perubahan selera makan yang biasanya terkait dengan kehamilan. Sensitivitas penciuman yang meningkat dapat menjadi salah satu tanda pasti hamil tersebut.

 

Tanda Tidak Pasti Hamil

Penyebab Perut Mual
Wanita mengalami mual. Credit: pexels.com/Andrea

Tanda tidak pasti hamil juga dapat dikenali melalui beberapa gejala yang, meskipun umum, dapat berbeda-beda pada setiap wanita. Melansir dari The Bump dan Medical News Today berikut adalah beberapa tanda tidak pasti hamil yang dimaksudkan:

1. Sering Buang Air Kecil

Tanda tidak pasti hamil adalah sering buang air kecil. Hormon kehamilan dapat meningkatkan tekanan pada kandung kemih, menyebabkan wanita sering merasa perlu pergi ke kamar mandi, terutama pada minggu-minggu pertama kehamilan.

2. Payudara Sakit dan/atau Areola Lebih Gelap

Payudara yang terasa sakit atau areola yang menggelap bisa menjadi tanda tidak pasti hamil. Hormon kehamilan memengaruhi perubahan pada payudara untuk mempersiapkannya dalam menyusui.

3. Kelelahan

Kelelahan yang dirasakan secara keseluruhan merupakan tanda tidak pasti hamil. Kehamilan membutuhkan banyak energi, dan wanita hamil mungkin merasakan peningkatan kelelahan karena tubuhnya bekerja keras untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi.

4. Mual di Pagi Hari

Meskipun lebih dikenal sebagai tanda pasti hamil, mual di pagi hari juga dapat muncul sebagai tanda tidak pasti hamil. Gejala ini biasanya dimulai sekitar minggu ke-4 hingga minggu ke-9 kehamilan.

5. Kembung

Kembung dapat menjadi tanda tidak pasti hamil karena perubahan hormon kehamilan memperlambat proses pencernaan. Hal ini dapat menyebabkan penumpukan gas dan kembung, membuat perut terasa lebih besar, meskipun tanda pasti hamil pada perut belum terlihat.

6. Kemurungan

Perubahan suasana hati, termasuk kemurungan, dapat menjadi tanda tidak pasti hamil. Hormon kehamilan dapat memengaruhi suasana hati dan membuat wanita lebih emosional.

7. Kram

Mengalami kram ringan pada rahim bisa menjadi tanda tidak pasti hamil. Beberapa wanita melaporkan kram ini di awal kehamilan.

8. Sembelit

Sembelit juga dapat terjadi sebagai tanda tidak pasti hamil. Perubahan hormonal dapat memperlambat sistem pencernaan, menyebabkan masalah pencernaan seperti sembelit.

9. Tidak Nafsu Makanan

Hilangnya nafsu makan atau perubahan preferensi makanan dapat muncul sebagai tanda tidak pasti hamil. Wanita hamil mungkin menjadi lebih sensitif terhadap bau dan mengalami perubahan dalam selera makanan.

10. Hidung Tersumbat

Hidung tersumbat atau pilek juga dapat terjadi sebagai tanda tidak pasti hamil. Peningkatan kadar hormon dan produksi darah dapat memengaruhi selaput lendir di hidung, menyebabkan hidung tersumbat atau berair.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya