3 Tips dan Perawatan untuk Kulit Lebih Halus, Mampu Atasi Crepey Skin

Crepey skin adalah kondisi kulit yang tampak tipis seperti kertas crepe, memberikan kesan yang menarik pada penampilan kulit.

oleh Mochamad Rizal Ahba Ohorella diperbarui 23 Jul 2024, 14:23 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2024, 14:23 WIB
Treatment Skin Booster Injeksi Salmon DNA Tengah Populer di Dunia Perawatan Kulit Wajah, Apa Saja Manfaatnya?
Ilustrasi Treatment Skin Booster Injeksi Salmon DNA Tengah Populer di Dunia Perawatan Kulit Wajah, Apa Saja Manfaatnya? Footo: Liputan6.com/Ade Nasihudin.

Liputan6.com, Jakarta Kondisi kulit dapat mengungkapkan usia seseorang. Seiring bertambahnya usia, kulit akan perlahan-lahan mengendur. Namun, jika kulit terasa tipis seperti kertas atau crepe, mungkin usia bukanlah satu-satunya faktor yang mempengaruhinya.

Menurut laporan dari Cleveland Clinic, berbeda dengan kerutan di sekitar mata atau mulut yang disebabkan oleh gerakan otot berulang, kulit yang tipis seperti crepe atau crepey skin biasanya disebabkan oleh paparan sinar matahari.

Seiring berjalannya waktu, paparan sinar matahari dan sinar ultraviolet yang berbahaya akan merusak elastin, serat di kulit yang memberikannya kemampuan untuk meregang dan kembali ke bentuk aslinya. Serat-serat tersebut dapat pulih, tetapi mereka akan kehilangan kemampuan untuk pulih sepenuhnya setelah terpapar sinar matahari secara terus-menerus. Crepey skin biasanya terjadi di area bawah mata dan lengan.

Alasan paling umum di balik munculnya crepey skin adalah paparan sinar matahari berlebihan, usia, perubahan berat badan, kulit kering, dan efek samping pengobatan.

Crepey skin biasanya muncul setelah memasuki usia 40-an, tetapi juga dapat muncul pada usia awal 20-an akibat paparan sinar matahari yang berlebihan. Jika Anda sudah mengalami crepey skin, berikut adalah beberapa tips untuk mengatasinya yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (23/7/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


1. Gunakan Krim dengan Retinoid

Sunscreen
Jauhi terik matahari dan jangan lupa gunakan krim pelindung saat hendak beraktivitas di luar ruangan. (Gambar: Unsplash/BATCH by Wisconsin Hemp Scientific)

Retinoid adalah turunan vitamin A yang dapat meningkatkan pergantian sel dan merangsang produksi kolagen. Kolagen adalah protein yang memberikan kekuatan dan elastisitas pada kulit. Dengan meningkatkan produksi kolagen, retinoid dapat membantu mengurangi kerutan dan garis halus.


2. Perlindungan dari Matahari

Ilustrasi paparan sinar matahari
Sunscreen merupakan upaya paling mudah yang dapat dilakukan untuk menghindarkan kulit dari berbagai ancaman kesehatan. (Foto: Pexels/Ricky Esquivel)

Paparan sinar UV dari matahari dapat merusak kolagen dan elastin di kulit, mempercepat penuaan kulit, dan memperburuk kondisi crepey skin. Menggunakan sunscreen setiap hari membantu melindungi kulit dari kerusakan UV. Pilih tabir surya dengan SPF minimal 30++  dan pastikan untuk mengaplikasikannya kembali setiap dua jam jika Anda berada di luar ruangan atau setelah berenang.


3. Perawatan di Klinik Kecantikan

Perawatan Kecantikan Trilogy 2.0
Rangkaian Trilogy 2.0 jadi perawatan kecantikan andalan untuk mendapatkan kulit wajah glowing. (Foto: Istimewa)

Microneedling: Prosedur ini melibatkan penggunaan jarum kecil yang menembus lapisan atas kulit untuk merangsang produksi kolagen dan elastin. Microneedling dapat membantu mengencangkan kulit dan mengurangi tampilan crepey skin.

Laser: Perawatan laser seperti laser CO2 fraksional dapat menargetkan lapisan kulit yang lebih dalam untuk merangsang kolagen dan memperbaiki tekstur kulit. Ini juga dapat membantu mengencangkan kulit dan mengurangi kerutan. 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya