Profil Nurul Qomar yang Meninggal Dunia, Pelawak 4 Sekawan yang Pernah Jadi Wakil Rakyat di Senayan

Profil Nurul Qomar, pelawak dan mantan anggota DPR, yang meninggal dunia setelah perjuangan panjang melawan kanker.

oleh Rizka Nur Laily Muallifa diperbarui 09 Jan 2025, 08:57 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2025, 08:57 WIB
Nurul Qomar
Komedian dan politikus Nurul Qomar dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Tangerang, Banten, diduga akibat efek kemoterapi kanker usus stadium 4C. (Foto: Dok. Instagram @abah.qomar)

Liputan6.com, Jakarta Pelawak senior Nurul Qomar, atau lebih dikenal sebagai Abah Qomar, merupakan figur penting dalam dunia hiburan dan politik Indonesia. Ia meninggal dunia pada 8 Januari 2025 setelah berjuang melawan kanker usus besar yang dideritanya sejak beberapa tahun terakhir. Qomar dikenal tidak hanya sebagai komedian legendaris tetapi juga sebagai politisi yang mengabdi selama dua periode di DPR.

Kehidupan Qomar diwarnai oleh berbagai kontribusi besar, mulai dari dunia komedi bersama grup Empat Sekawan hingga politik dan pendidikan. Dalam perjuangannya melawan kanker, ia sempat memberikan pesan terakhir yang menyentuh kepada keluarga, terutama cucunya, agar menjaga kesehatan dengan baik.

Meninggalnya Nurul Qomar menyisakan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, dan masyarakat yang mengenalnya sebagai sosok humoris, inspiratif, dan penuh dedikasi. Dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, berikut perjalanan hidupnya yang sarat makna.

Profil Nurul Qomar

Nurul Qomar, yang dikenal luas sebagai Abah Qomar, adalah sosok ikonik dalam dunia hiburan Indonesia. Lahir di Jakarta pada 11 Maret 1960, ia merupakan anak pertama dari tujuh bersaudara. Berkat bakatnya di dunia komedi, Qomar menjadi bagian penting grup lawak Empat Sekawan, yang sangat populer pada 1990-an.

Mengutip Kapanlagi.com, selain berkarier sebagai pelawak, Qomar juga aktif dalam dunia pendidikan. Ia adalah lulusan Magister Manajemen dari Universitas Krisnadwipayana dan sempat mengajar Sosiologi serta Antropologi di SMA Muhammadiyah Cirebon. Dedikasinya untuk terus belajar menjadikan dirinya sosok panutan di berbagai bidang.

Di sela kesibukannya sebagai seniman, Qomar dikenal sebagai pribadi religius yang senang berdakwah. Ia juga sempat menjabat sebagai Kepala Sekolah TK/SD Widuri Indah pada 1983, menunjukkan pengabdiannya di dunia pendidikan sejak dini.

Perjalanan di Gedung DPR

Kesuksesannya di dunia hiburan membawa Qomar ke dunia politik. Pada 2004, ia terpilih sebagai anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat dan duduk di Komisi X. Fokusnya di bidang pendidikan, kebudayaan, dan pariwisata menunjukkan kepeduliannya terhadap isu-isu strategis bangsa. Masa baktinya berlanjut hingga periode kedua pada 2009.

Namun, tidak semua langkah politiknya berjalan mulus. Pada 2013, ia mencalonkan diri sebagai Bupati Cirebon, tetapi gagal di putaran pertama. Ia kembali mencoba peruntungan politik pada Pilbup Cirebon 2018 sebagai calon Wakil Bupati, tetapi hasilnya juga tidak memihaknya. Meski begitu, semangatnya dalam politik tetap menjadi inspirasi banyak orang.

Perjuangan Melawan Kanker hingga Akhir Hayat

Nurul Qomar
Komedian dan politikus Nurul Qomar dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Tangerang, Banten, diduga akibat efek kemoterapi kanker usus stadium 4C. (Foto: Dok. Instagram @abah.qomar)

Pada 2021, Nurul Qomar didiagnosis menderita kanker usus besar. Meski sempat menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah beberapa sesi kemoterapi, kondisinya memburuk pada akhir 2023. Penyakit tersebut bahkan menyebar ke hati, memaksa Qomar menjalani perawatan intensif hingga akhirnya meninggal dunia pada 8 Januari 2025 di RSUD Tangerang.

Pesan terakhir Qomar kepada keluarga, terutama cucu-cucunya, menjadi salah satu warisan yang menginspirasi. 

"Untuk cucu-cucu Abah, lebih baik mencegah daripada mengobati. Jaga kesehatan, jangan menyesal di tengah jalan," ujar Nurul Qomar dalam sebuah video yang diunggah ke akun Instagram pribadinya @abah-qomar pada Selasa (31/12/2024) lalu.

Semangat Qomar dalam menghadapi penyakitnya menggambarkan sosok yang kuat dan pantang menyerah. Ia tidak hanya menjadi inspirasi bagi keluarga, tetapi juga bagi penggemarnya yang mengenang dirinya sebagai pelawak dan politisi penuh dedikasi.

Komedian Empat Sekawan

Nurul Qomar meninggalkan jejak mendalam di dunia hiburan dan politik Indonesia. Ia bergabung bersama grup lawak Empat Sekawan yang cukup populer di era 1990-an. Bersama grup Empat Sekawan, ia menciptakan tawa yang terus dikenang. Sebagai anggota DPR, ia memberikan kontribusi nyata di bidang pendidikan dan kebudayaan. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, dan masyarakat Indonesia.

Rekan seprofesinya, Jarwo Kwat, mengenang Qomar sebagai figur penuh semangat. Menurut dia, Qomar adalah sosok yang tidak pernah menyerah. Meski sakit, ia selalu berpikir positif. Jejak kehidupan Qomar adalah pelajaran berharga tentang dedikasi, semangat, dan pengabdian yang tak kenal lelah.

Apa saja pencapaian Nurul Qomar di dunia hiburan?

Nurul Qomar dikenal sebagai anggota grup lawak Empat Sekawan, yang menjadi ikon komedi Indonesia pada era 1990-an.

Apa kontribusi Nurul Qomar di DPR?

Selama dua periode di DPR, ia fokus pada isu pendidikan, kebudayaan, dan pariwisata.

Bagaimana perjuangan Nurul Qomar melawan kanker?

Qomar menjalani delapan kali kemoterapi sebelum kondisinya memburuk akibat penyebaran kanker ke hati.

 
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya