Aksi Heroik Mahasiswa Kedokteran Selamatkan Chef yang Alami Serangan Jantung di Malam Imlek

Seorang chef berusia 60-an yang bekerja di restoran TungLok Signatures tiba-tiba jatuh pingsan saat sedang bekerja di dapur pada malam Tahun Baru Imlek.

oleh Fitriyani Puspa Samodra diperbarui 01 Feb 2025, 16:19 WIB
Diterbitkan 01 Feb 2025, 16:00 WIB
TungLok Signatures
Restoran TungLok Signatures (Sumber: .tungloksignatures.com)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Malam Tahun Baru Imlek biasanya dipenuhi dengan kebahagiaan, kehangatan, dan perayaan bersama keluarga. Di berbagai penjuru dunia, masyarakat Tionghoa berkumpul untuk menikmati hidangan khas, bertukar angpao, serta menghabiskan waktu bersama orang-orang terkasih. 

Namun, di sebuah restoran di Orchard Rendezvous Hotel, Singapura, suasana perayaan berubah menjadi kepanikan ketika seorang chef mengalami serangan jantung mendadak. Suasana restoran yang semula penuh dengan canda tawa dan kehangatan mendadak dipenuhi kepanikan dan ketegangan.

Di tengah situasi darurat tersebut, keberuntungan masih berpihak pada sang chef. Seorang mahasiswa kedokteran yang sedang makan malam bersama keluarganya dengan sigap menyadari adanya insiden tersebut. Dengan insting medisnya, ia segera bertindak dan meminta bantuan kepada dua dokter yang kebetulan ada di meja yang sama. Berikut kisah heroik di malam imlek yang Liputan6.com rangkum dari laman mothership.sg, Sabtu (1/2/2025).

Chef Kolaps Saat Bekerja

ilustrasi sakit jantung
Ilustrasi serangan jantung/Copyright pixabay.com/Tumisu... Selengkapnya

Seorang chef berusia 60-an yang bekerja di restoran TungLok Signatures tiba-tiba jatuh pingsan saat sedang bekerja di dapur pada malam Tahun Baru Imlek. Insiden ini menimbulkan kepanikan di antara rekan-rekannya yang segera berusaha memberikan pertolongan pertama.

Di saat yang bersamaan, seorang mahasiswa kedokteran yang sedang makan malam bersama keluarganya menyadari adanya keributan ketika ia pergi ke toilet sekitar pukul 22.00. Melihat sang chef tergeletak dengan wajah pucat, ia segera memeriksa kondisinya dan mencurigai adanya serangan asma.

Langkah Cepat Mahasiswa Kedokteran dan Bantuan Dua Dokter

Mahasiswa kedokteran tersebut mencoba memberikan inhaler kepada sang chef, namun upaya tersebut tidak berhasil. Menyadari kondisi semakin memburuk, ia segera memanggil ayah dan pamannya, yang kebetulan merupakan dokter dan sedang makan malam di meja yang sama.

Saat kedua dokter tiba, kondisi sang chef semakin memburuk hingga mengalami henti jantung. Tanpa ragu, kedua dokter tersebut segera mengambil alih dan melakukan resusitasi jantung paru (CPR) secara bergantian selama sekitar 30 menit sambil menunggu tim medis datang.

Chef Kembali Sadar Berkat Upaya Cepat

Pertolongan CPR
Ilustrasi Foto Pertolongan Resusitasi Jantung Paru atau Cardiopulmonary resuscitation (CPR) (iStockphoto)... Selengkapnya

Tak lama setelah tim paramedis dari Singapore Civil Defence Force tiba, mereka memberikan obat untuk melemaskan saluran napas sang chef dan melanjutkan tindakan CPR. Berkat pertolongan cepat dari mahasiswa kedokteran dan kedua dokter tersebut, sang chef akhirnya kembali sadar sebelum masuk ke ambulans.

Kondisinya pun semakin membaik, dan beberapa hari kemudian, ia telah diperbolehkan pulang dari rumah sakit. Manajer restoran mengonfirmasi bahwa sang chef kini dalam keadaan baik.

Jadi Malam Imlek yang Tak Terlupakan

Xiao, seorang pengacara berusia 49 tahun yang juga berada di restoran saat kejadian, mengatakan bahwa ini adalah pertama kalinya keluarganya mengadakan makan malam perayaan di tempat tersebut. Mereka tidak pernah menyangka bahwa malam penuh kebersamaan itu akan berubah menjadi pengalaman dramatis yang menyangkut nyawa seseorang.

Sebagai bentuk apresiasi, pihak restoran memberikan diskon khusus kepada keluarga dokter yang telah berperan dalam menyelamatkan nyawa sang chef. Kisah heroik ini menjadi pengingat betapa pentingnya kehadiran tenaga medis di sekitar kita, serta bagaimana tindakan cepat dapat menyelamatkan nyawa seseorang dalam situasi darurat.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya