Guardiola Kecewa pada Kyle Walker Usai Mendengar Kabar Kepergiannya dari Orang Lain

Josep Guardiola dilaporkan merasa tidak senang karena Kyle Walker tidak secara langsung menyampaikan niatnya untuk meninggalkan Manchester City pada bulan lalu.

Pada Januari 2025, Walker resmi bergabung dengan AC Milan dengan status pinjaman setelah mengalami penurunan performa di paruh pertama musim ini. Meskipun demikian, menurut laporan dari The Athletic, Guardiola merasa kecewa karena Walker lebih memilih untuk menyampaikan keinginannya kepada direktur sepak bola City, Txiki Begiristain, daripada berbicara langsung dengannya.

Walker merupakan salah satu pemain penting selama masa kepemimpinan Guardiola di Manchester City. Sejak bergabung pada tahun 2017, pemain bertahan asal Inggris ini telah berperan besar dalam membantu klub meraih enam gelar Premier League, satu trofi Liga Champions, serta berbagai gelar domestik lainnya.

Selama bertahun-tahun bekerja sama di Manchester City, Guardiola dan Walker menjalin hubungan yang cukup erat. Oleh sebab itu, ketika Walker memilih jalur lain untuk menyampaikan keinginannya pergi, bukan secara langsung kepada Guardiola, pelatih asal Spanyol itu merasa kecewa. Guardiola merasa bahwa Walker seharusnya merasa nyaman untuk berbicara dengannya mengenai keputusan apa pun, termasuk rencananya untuk meninggalkan klub.

Pada saat Guardiola mengonfirmasi kepindahan Walker pada bulan Januari, ia menekankan betapa krusialnya peran bek kanan tersebut bagi Manchester City. "Kami tidak bisa membayangkan apa yang telah dilakukan klub ini selama bertahun-tahun tanpa Kyle. Itu tidak mungkin. Dia adalah bek kanan kami, memberikan sesuatu yang sebelumnya tidak kami miliki," ujar Guardiola. Pernyataan ini menunjukkan betapa pentingnya kontribusi Walker dalam tim dan bagaimana kehilangan pemain sepertinya bisa berdampak besar bagi klub.

Walker memulai debutnya untuk AC Milan dalam pertandingan Derby della Madonnina melawan Inter Milan pada minggu lalu. Namun, debut tersebut berakhir dengan rasa kecewa ketika Milan kebobolan gol penyeimbang di menit ke-90, yang menyebabkan pertandingan berakhir dengan skor 1-1.

Saat ini, AC Milan masih berada di posisi kedelapan dalam klasemen Serie A dan harus berusaha keras untuk mendapatkan tempat di kompetisi Eropa musim depan. Selain itu, mereka akan menghadapi tantangan besar dalam babak play-off Liga Champions melawan Feyenoord bulan ini. Pertandingan ini akan menjadi ujian penting bagi Walker dalam perjalanan barunya di Italia.