Niat Sholat Qodho Maghrib: Panduan Lengkap Tata Cara dan Hukum Menggantinya

Ketahui niat sholat qodho Maghrib, tata cara, waktu pelaksanaan, dan hukumnya lengkap dalam artikel ini. Simak panduan lengkapnya!

oleh Mabruri Pudyas Salim Diperbarui 26 Mar 2025, 11:40 WIB
Diterbitkan 26 Mar 2025, 11:40 WIB
cara jamak sholat
cara jamak sholat ©Ilustrasi foto Monstera Production di pexels... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Sholat qodho Maghrib merupakan sholat yang dikerjakan untuk mengganti sholat fardhu Maghrib yang telah ditinggalkan karena suatu halangan yang dibenarkan syariat, seperti lupa, tidur, atau halangan lainnya yang tidak disengaja. Sholat Maghrib terdiri dari tiga rakaat dan niat sholat qodho Maghrib diucapkan dalam hati sebelum takbiratul ihram.

Waktu yang paling utama untuk mengqodho sholat adalah sebelum masuk waktu sholat berikutnya. Namun, jika terlewat, sholat qodho tetap bisa dikerjakan kapan saja, asalkan tidak sampai meninggal dunia. Jika seseorang sengaja meninggalkan sholat, maka selain wajib mengqodhonya, ia juga berdosa.

Sholat qodho Maghrib bisa dikerjakan di waktu Isya, baik sebelum atau sesudah sholat Isya. Yang terpenting adalah niat yang tulus dan melaksanakan sholat dengan khusyuk. Berikut ini akan dijelaskan secara detail mengenai niat sholat qodho Maghrib, tata cara pelaksanaannya, dan hal-hal penting lainnya yang perlu Anda ketahui, sebagaimana telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (26/3/2025).

Promosi 1

Pengertian Sholat Qodho

Sholat qadha secara bahasa berarti mengganti atau menebus. Secara istilah, sholat qadha adalah sholat yang dikerjakan untuk mengganti sholat fardhu yang telah ditinggalkan karena suatu halangan yang dibenarkan syariat. Halangan tersebut bisa berupa lupa, tidur, pingsan, atau halangan lainnya yang tidak disengaja. Sholat qadha ini hukumnya wajib bagi yang meninggalkannya tanpa alasan yang dibenarkan.

Perbedaan sholat qadha dengan sholat pada umumnya terletak pada niatnya. Pada sholat qadha, niat harus menyebutkan kata "qadha'an" yang berarti sebagai pengganti. Jumlah rakaat sholat qadha sama dengan sholat fardhu yang ditinggalkan. Misalnya, sholat qadha Maghrib tetap tiga rakaat.

Sholat qadha berbeda dengan sholat qoshor dan jamak. Sholat qoshor adalah meringkas rakaat sholat karena bepergian, sedangkan sholat jamak adalah menggabungkan dua waktu sholat dalam satu waktu. Sholat qadha hanya untuk mengganti sholat fardhu yang terlewat.

Penting untuk memahami perbedaan antara sholat qadha dan 'ada' (sholat pada waktunya). 'Ada' adalah mengerjakan sholat pada waktu yang telah ditentukan, sedangkan qadha adalah mengerjakan sholat setelah waktu tersebut telah berlalu.

Dasar Hukum Sholat Qodho

Kewajiban menunaikan sholat tepat waktu telah ditegaskan dalam Al-Quran. Allah SWT berfirman (artinya): "Peliharalah segala sholat dan sholat wustha (Ashar), dan berdirilah untuk Allah dengan khusyuk." (QS. Al-Baqarah: 238). Ayat ini menekankan pentingnya menjaga sholat dan menunaikannya dengan khusyuk.

Hadits Anas bin Malik juga menjelaskan tentang qodho sholat: "Barangsiapa yang lupa sholat atau tertidur, maka hendaklah ia mengerjakannya jika ia ingat, karena Allah berfirman: Kerjakanlah sholat ketika ingat." (HR. Muslim). Hadits ini menunjukkan bahwa jika kita lupa atau tertidur sehingga melewatkan sholat, kita wajib mengqodhonya ketika ingat.

Rasulullah SAW juga mempraktikkan qodho sholat. Saat Perang Khandaq, beliau SAW dan para sahabatnya terhalang mengerjakan sholat zuhur, ashar, maghrib, dan isya karena pertempuran. Setelah pertempuran reda, beliau SAW mengqodho keempat sholat tersebut secara berurutan.

Selain itu, terdapat riwayat Nabi SAW mengqodho sholat Subuh setelah tertidur dan matahari telah terbit. Kejadian ini menunjukkan bahwa qodho sholat tetap wajib dilakukan meskipun telah melewati waktu asalnya. Keempat mazhab dalam Islam sepakat bahwa mengqodho sholat yang tertinggal karena udzur (alasan syar'i) adalah wajib.

Kondisi yang Membolehkan Sholat Qodho

Ilustrasi sholat di rumah
Ilustrasi sholat di rumah. Photo by Michael Burrows:... Selengkapnya

Beberapa kondisi membolehkan seseorang untuk mengqodho sholat, diantaranya karena lupa atau tertidur. Jika seseorang tidak sengaja tertidur dan melewatkan sholat, maka ia wajib mengqodhonya setelah bangun tidur. Begitu pula jika lupa mengerjakan sholat, ia wajib mengqodhonya ketika ingat.

Kondisi lain yang membolehkan qodho sholat adalah pingsan atau tidak sadarkan diri. Jika seseorang pingsan dan tidak dapat mengerjakan sholat, maka ia wajib mengqodhonya setelah sadar. Kondisi ini juga termasuk uzur syar'i yang membolehkan qodho sholat.

Uzur syar'i lainnya yang dapat menjadi alasan untuk mengqodho sholat antara lain sakit keras, perjalanan jauh, atau keadaan darurat lainnya yang menghalangi pelaksanaan sholat pada waktunya. Penting untuk diingat bahwa uzur tersebut harus benar-benar memenuhi syarat dalam syariat Islam.

Ada perbedaan hukum antara meninggalkan sholat sengaja dan tidak sengaja. Meninggalkan sholat dengan sengaja tanpa uzur syar'i hukumnya haram dan berdosa, selain wajib mengqodhonya. Sedangkan meninggalkan sholat karena uzur syar'i, hukumnya tidak berdosa, tetapi tetap wajib mengqodhonya.

Niat Sholat Qodho Maghrib dan Cara Membacanya

Warga Dubai Sholat Tahajud di Malam Lailatul Qadar
Umat Muslim melaksanakan sholat Tahajud selama Malam Lailatul Qadar di Masjid Naif, Dubai (5/5/2021). 10 hari menjelang berakhirnya bulan Ramadhan, umat muslim melakukan Itikaf untuk meraih malam kemuliaan (Lailatul Qadar) dengan membaca Alquran, Shalat Tahajud dan berzikir. (AFP/Karim Sahib)... Selengkapnya

Niat merupakan pondasi utama dalam setiap ibadah, termasuk sholat qodho. Niat sholat qodho Maghrib harus diucapkan dalam hati sebelum takbiratul ihram. Meskipun diucapkan dalam hati, niat haruslah tulus dan ikhlas karena Allah SWT.

Lafadz niat sholat qodho Maghrib dalam bahasa Arab adalah sebagai berikut: 

أُصَلِّي فَرْضَ الْمَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ قَضَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli fardhal maghribi tsalaatsa raka'aatin mustaqbilal qiblati qadho'an lillahi ta'ala.

Artinya: 'Saya niat sholat fardhu Maghrib tiga rakaat menghadap kiblat sebagai qodho karena Allah Ta'ala.' Memahami arti bacaan niat sangat penting untuk meningkatkan kekhusyukan dan keikhlasan dalam beribadah.

Tata Cara Mengqodho Sholat Maghrib di Waktu Isya

ilustrasi sholat. ©2020 Merdeka.com
ilustrasi sholat. ©2020 Merdeka.com... Selengkapnya

Tata cara mengqadha sholat Maghrib di waktu Isya pada dasarnya sama dengan sholat Maghrib pada umumnya. Sholat tetap dikerjakan sebanyak tiga rakaat dengan bacaan Al-Fatihah dan surah-surah pendek lainnya.

Perbedaan utama terletak pada niatnya, dimana kita harus berniat untuk mengqadha sholat Maghrib. Setelah membaca niat, sholat dikerjakan seperti biasa. Jika mengqadha beberapa sholat sekaligus, sebaiknya dikerjakan secara berurutan sesuai waktu sholat asalnya.

Perlu diperhatikan tentang sirr dan jahr dalam pelafalan bacaan. Pada sholat Maghrib, bacaan pada rakaat pertama dan kedua disunahkan dikeraskan (jahr), sedangkan rakaat ketiga dibaca dengan lirih (sirr). Namun, jika mengqadha di waktu lain, maka mengikuti waktu asalnya.

Jika mengqadha beberapa sholat sekaligus, misalnya Maghrib dan Isya, maka bisa dilakukan satu adzan dan iqamah untuk setiap sholat. Namun, lebih utama jika dikerjakan terpisah dengan adzan dan iqamah masing-masing.

Waktu Pelaksanaan Sholat Qadha

Sholat qodho dapat dilakukan kapan saja, kecuali pada waktu-waktu yang dilarang untuk sholat, yaitu saat terbit fajar hingga matahari terbit, saat matahari di atas kepala (istiwa'), dan saat matahari terbenam hingga masuk waktu Maghrib.

Meskipun dapat dilakukan kapan saja, dianjurkan untuk segera mengqodho sholat ketika teringat telah meninggalkannya. Hal ini sesuai dengan hadits yang menganjurkan untuk segera mengerjakan sholat ketika ingat.

Jika memiliki banyak sholat qodho, dapat dikerjakan secara bertahap sesuai kemampuan. Tidak ada batasan waktu khusus untuk menyelesaikan semua sholat qodho, selama tidak sampai meninggal dunia.

Pendapat ulama berbeda mengenai mendahulukan sholat qodho atau sholat waktu. Sebagian ulama menganjurkan untuk mendahulukan sholat qodho, namun sebagian lain menganjurkan untuk mengerjakan sholat pada waktunya terlebih dahulu.

Adzan dan Iqamah dalam Sholat Qadha

takbiratul ikharm, awal sholat
Ilustrasi takbiratul ihram (NU Online)... Selengkapnya

Ketentuan adzan dan iqamah dalam sholat qadha mengikuti ketentuan sholat fardhu pada umumnya. Adzan dan iqamah disunahkan sebelum mengerjakan sholat qadha.

Jika mengqadha beberapa sholat sekaligus, maka bisa dilakukan satu adzan dan iqamah untuk setiap sholat. Namun, lebih utama jika dikerjakan terpisah dengan adzan dan iqamah masing-masing.

Pendapat ulama berbeda mengenai adzan dan iqamah dalam sholat qadha. Sebagian ulama mewajibkan adzan dan iqamah, sedangkan sebagian lain hanya menganjurkannya.

Yang terpenting adalah niat yang tulus dan khusyuk dalam melaksanakan sholat qadha, serta mengikuti tata cara yang sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.

Qadha Sholat Maghrib Secara Berjamaah

ilustrasi sholat
ilustrasi sholat (freepik.com)... Selengkapnya

Sholat qadha Maghrib dapat dikerjakan secara berjamaah jika beberapa orang bersama-sama meninggalkan sholat tersebut karena uzur syar'i yang sama.

Imam dalam sholat qadha berjamaah harus berniat untuk mengqadha sholat Maghrib, dan makmum juga harus berniat untuk mengqadha sholat Maghrib mengikuti imam.

Tata cara sholat qadha berjamaah sama dengan sholat fardhu berjamaah pada umumnya. Yang membedakan hanya pada niatnya, yaitu niat untuk mengqadha sholat.

Sholat qadha berjamaah dianjurkan jika memungkinkan, karena dapat mempermudah dan memperkuat ukhuwah islamiyah.

Niat Sholat Qadha untuk Waktu Sholat Lainnya

Berikut niat sholat qadha untuk waktu sholat lainnya:

Niat Sholat Qadha Subuh:

أُصَلِّي فَرْضَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ قَضَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli fardhas shubhi rak'ataini mustaqbilal qiblati qadha'an lillahi ta'ala

 

Niat Sholat Qadha Dzuhur:

أُصَلِّي فَرْضَ الظُّهْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ قَضَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli fardhoz zuhri arba'a raka'atin mustaqbilal qiblati qadha'an lillahi ta'ala

 

Niat Sholat Qadha Ashar:

أُصَلِّي فَرْضَ الْعَصْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ قَضَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli fardhal 'ashri arba'a raka'atin mustaqbilal qiblati qadha'an lillahi ta'ala

 

Niat Sholat Qadha Isya:

أُصَلِّي فَرْضَ الْعِشَاءِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ قَضَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli fardhal 'isya'i arba'a raka'atin mustaqbilal qiblati qadha'an lillahi ta'ala

Tata cara sholat qadha untuk semua waktu sholat pada dasarnya sama, hanya berbeda jumlah rakaat dan bacaan sesuai waktu sholatnya. Yang membedakan adalah niatnya, yang harus menyebutkan jenis sholat yang diqadha.

Tips Meningkatkan Kualitas Sholat dan Menghindari Qadha

sholat hajat untuk apa
sholat hajat untuk apa ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Disiplin waktu sangat penting untuk menghindari qadha sholat. Biasakan diri untuk mendirikan sholat tepat waktu, bahkan sedikit lebih awal agar tidak terburu-buru.

Mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui sholat tepat waktu akan meningkatkan kualitas ibadah kita. Sholat bukan hanya kewajiban, tetapi juga sarana untuk berkomunikasi dengan Allah SWT.

Bangun kebiasaan sholat tepat waktu dengan cara membuat jadwal, menggunakan alarm, atau bergabung dengan komunitas pengajian. Konsistensi sangat penting dalam membangun kebiasaan positif.

Manfaatkan aplikasi pengingat sholat yang banyak tersedia di smartphone. Aplikasi ini dapat membantu mengingatkan kita untuk mendirikan sholat tepat waktu.

Niat sholat qadha Maghrib adalah "Ushalli fardhal maghribi tsalaatsa raka'aatin mustaqbilal qiblati qadho'an lillahi ta'ala." Tata cara pelaksanaannya sama dengan sholat Maghrib pada umumnya, hanya berbeda pada niatnya. Waktu pelaksanaannya fleksibel, kecuali pada waktu-waktu yang dilarang.

Menjaga kewajiban sholat tepat waktu sangat penting. Dengan memahami niat dan tata cara sholat qadha, kita dapat menunaikan kewajiban kita kepada Allah SWT dengan sempurna. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah pengetahuan kita tentang sholat qadha.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya