Liputan6.com, Karawang - Jelang tengah malam, capres nomor urut 2 Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi rumah perjuangan Rengasdengklok di Karawang, Jawa Barat. Rumah ini merupakan tempat Proklamator Bung Karno dan Bung Hatta diasingkan pada 16 Agustus 1945 oleh para pemuda yang menuntut kemerdekaan Indonesia.
Pantauan Liputan6.com, Jokowi yang tiba di lokasi pada pukul 22.55 WIB, Senin 16 Juni 2014, langsung disambut puluhan simpatisan yang telah menunggu sejak petang hari. Kedatangan Jokowi membuat rumah bersejarah di Kampung Kalijaya, Kecamatan Rengasdengklok itu mendadak sesak dipenuhi warga.
Tiba di depan rumah, Jokowi telah ditunggu oleh beberapa fungsionaris PDIP di antaranya Rieke Dyah Pitaloka. Dari dalam rumah, Jokowi kemudian didaulat untuk membacakan Piagam Rumah Sejarah Rengasdengklok.
Dalam teks piagam yang dibacakannya, Jokowi mengaku siap melanjutkan perjuangan Bung Karno dan Bung Hatta membebaskan bangsa Indonesia dari kemiskinan dan kebodohan.
"Di rumah ini 69 tahun lalu, 16 Agustus 1945 bersama kaum muda, Soekarno-Hatta memutuskan Indonesia harus merdeka. Sebagai pemimpin rakyat yang mengetahu sejarah, saya tidak gentar. Di tempat yang sama, saya menyatakan Indonesia harus benar-benar merdeka, tugas pemerintah melanjutkan perjuangan pendiri bangsa, khususnya membebaskan dari kemiskinan dan kebodohan," ucap Jokowi.
Ia pun mengutip apa yang pernah dikatakan oleh Bung Karno dalam sebuah pidatonya yang menyatakan bahwa di alam kemerdekaan, pemimpin dapat menata bangsa dan tiap pribadi pemuda menjadi pribadi yang kuat.
"Di dalam Indonesia merdeka, kita memerdekakan rakyat kita, hati bangsa kita, kita melatih pemuda kita agar menjadi kuat dalam Indonesia merdeka, menyejahterakan rakyat sebaik-baiknya. Indonesia merdeka bukan buat satu orang, satu golongan, tapi semua, buat semua," ucap Jokowi.
Dalam piagam tersebut, sebagai calon presiden, Jokowi menyatakan siap mensejahterahkan rakyat Indonesia dan menjadikan Indonesia bangsa yang berdaulat.
"Saya calon presiden rakyat Indonesia menyatakan siap bekerja keras bersama rakyat untuk mewujudkan trisakti kemerdekaan yang berdaulat di bidang politik," ujarnya disambut tepuk tangan para pendukung.
Namun demikian, Jokowi mengaku dirinya tidak bisa sendirian mewujudkan kesejahteraan bangsa. Ia meminta seluruh elemen rakyat untuk saling bergotong royong berjuang bersamanya membuat Indonesia semakin lebih baik. ‎
"Saya tidak mampu berjuang sendiri. Saya mengajak orang Indonesia, bergotong royong, memeras keringat bersama. Inilah yang Bung Karno katakan. Gotong royong untuk semua," tegas Jokowi.
Jelang Tengah Malam, Jokowi Bacakan Piagam Rengasdengklok
Kedatangan Jokowi membuat rumah bersejarah di Kampung Kalijaya, Kecamatan Rengasdengklok itu mendadak sesak dipenuhi warga.
Diperbarui 17 Jun 2014, 05:52 WIBDiterbitkan 17 Jun 2014, 05:52 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 Energi & TambangJakarta Gelap Satu Jam Hari Ini: Aksi Hemat Energi untuk Bumi
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mantan Pemain Bass Slank Bongky Marcel Sebut Bunda Iffet Menjadi Pengganti Sosok Ibunya
Pegatron Operasikan Pabrik Cerdas Berbasis AI dengan 5G Telkomsel di Batam
PKS soal Perputaran Dana Judi Online di Indonesia Tembus Rp1.200 Triliun: Ganggu Perekonomian
Harga Realme C35 Terbaru April 2025, Simak Spesifikasi dan Alternatif Terbaik
Ini Senjata Indonesia Hadapi Kebijakan Tarif Trump
Songkolo, Sajian Begadang Khas Makassar
Reza Arap Buka Tempat Biliar Bareng Teman-teman karena Asas Pertemanan
Bursa Transfer Belum Buka, Manchester United Sudah Nyaris Amankan Rekrutan Pertama Musim Panas
Arti Makanan Halal dan Pentingnya Proses Produksi yang Sesuai Syariat
Samsung A54 Harga Lengkap dengan Spesifikasinya, Pilihan Tangguh di Kelas Mid-Range
Ribuan Calon ASN Mundur, Menaker Sebut Gara-Gara Tak Mau Pindah ke IKN
Martha Tilaar Raih Lifetime Achievement APSWC Award 2025, Thailand Dominasi Pemenang