Saudi Respons Tawaran RI Bantu Identifikasi Korban Tragedi Mina

Ternyata niat baik dari pemerintah itu pun direspons positif oleh otoritas Arab Saudi.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 29 Sep 2015, 17:35 WIB
Diterbitkan 29 Sep 2015, 17:35 WIB
Tregedi Mina Kembali Renggut Nyawa, 200 Orang Meninggal Dunia
Dilaporkan bahwa sekitar 200 nyawa yang notabene jemaah haji meninggal dunia saat ritual lempar jumrah.

Liputan6.com, Jakarta - Banyaknya korban jiwa dalam tragedi Mina di Arab Saudi mengundang keprihatinan banyak pihak. Sejumlah negara pun menawarkan bantuan untuk membantu proses identifikasi.

Tak terkecuali Indonesia. Ternyata niat baik dari pemerintah itu pun direspons positif oleh otoritas Arab Saudi.

"Tawaran Menlu Retno tersebut ditanggapi positif oleh Menlu (Arab Saudi) Adel bin Ahmed Al-Jubeir," kata Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Indonesia, Lalu Muhamad Iqbal kepada Liputan6.com di Jakarta, Selasa (29/9/2015).

"Menlu Jubeir akan segera meminta arahan Raja Arab Saudi Raja Salman mengenai tawaran tersebut," sambung dia.

Menurut Iqbal, tawaran itu merupakan tindak lanjut kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi kepada Raja Arab Saudi beberapa minggu sebelumnya. Dalam pertemuan tersebut juga dibahas berbagai upaya penguatan hubungan bilateral di antara kedua negara di berbagai bidang, termasuk dalam pengelolaan haji.

Selain itu, kata Iqbal, tragedi Mina bukan hanya musibah bagi Arab Saudi. Tapi juga musibah dunia. Sehingga jika pemerintah Arab Saudi membutuhkan bantuan dalam penanganannya sudah sepantasnya Indonesia membantu.

"Indonesia adalah penyumbang jemaah haji terbesar. Kita memiliki kepentingan bersama untuk memastikan penanganan korban sebaik mungkin dan memastikan insiden serupa tidak terjadi lagi di masa mendatang," pungkas Iqbal. (Ndy/Ein)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya