Haji Kusnarto Meninggal Dunia saat Wudu di Makkah

Jenazah Kusnarto disalatkan di Masjidil Haram dan dimakamkan di pemakaman Shara e Makkah.

oleh Liputan6.comDevira Prastiwi diperbarui 03 Sep 2018, 19:29 WIB
Diterbitkan 03 Sep 2018, 19:29 WIB
Jemaah Haji Indonesia
Seorang haji asal Jombang, Kusnarto, meninggal dunia saat berwudu. (Dream)

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu haji yang tergabung dalam kloter 80 Surabaya bernama Kusnarto meninggal dunia di Makkah. Pria berusia 78 tahun tersebut mengembuskan nafas terakhirnya ketika berwudu saat hendak melaksanakan salat Jumat.

Menurut petugas Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) kloter 80, Ilham Rohim, Kusnarto awalnya masuk ke kamar mandi untuk berwudu pada Jumat 31 Agustus 2018. Dia masuk pukul 10.15 waktu Arab Saudi (WAS).

Teman sekamarnya, Sulistyo, mulai curiga karena Kusnarto tak kunjung keluar dari kamar mandi. Sulistyo kemudian meminta Supiah, istri Kusnarto untuk melihat kondisi suaminya di kamar mandi.

"Dengan dibantu beberapa petugas hotel, mereka membuka pintu kamar mandi dan menemukan Kusnarto dalam kondisi lemah. Kusnarto kemudian dibaringkan di tempat tidur dan diberikan penanganan oleh tenaga medis," ujar Ilham.

Namun, lanjut dia, tak lama kemudian Kusnarto menghembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 10.30 WAS. Menurutnya, jenazah warga Japanan Kecamatan Gudo, Jombang ini kemudian dibawa ke Rumah Sakit Ahmad Faisal dan pemandian Muhajirin.

"Jenazah Kusnarto disalatkan di Masjidil Haram dan dimakamkan di pemakaman Shara e Makkah. Kusnarto merupakan jemaah haji beresiko tinggi (resti) yang memiliki riwayat penyakit asma," kata Ilham.

 

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: 

Ada Lagi yang Meninggal Dunia

Petugas haji melayani jemaah Indonesia yang sakit saat safari wukuf
Petugas haji dengan telaten melayani jemaah Indonesia yang sakit saat safari wukuf. (www.kemenag.go.id)

Sementara itu, pada hari yang sama Chamdanah (73), seorang haji yang tergabung dalam kloter 78 asal Jombang juga meninggal dunia karena penyakit pernafasan.

Sekretaris PPIH Debarkasi Surabaya Jamal menjelaskan, hingga kini terdapat 38 jamaah haji yang meninggal di Tanah Suci dan satu orang yang meninggal dalam perjalanan dari bandara menuju debarkasi Surabaya.

"Hingga hari ini ada 38 jamaah haji yang meninggal dunia di tanah suci. 36 jamaah dari Jawa Timur dan 3 orang dari jamaah NTT. Ditambah satu lagi jemaah haji asal Sumenep kloter 11 yang meninggal di ambulans saat perjalanan dari bandara ke debarkasi Surabaya," tutur Jamal.

Sehingga, kata dia, total terdapat 38 jemaah haji yang dinyatakan meninggal dunia di tanah suci serta 1 orang meninggal dalam perjalanan menuju debarkasi Surabaya sampai hari kelima pemulangan jemaah haji debarkasi Surabaya.

 

Reporter : Eko Huda S

Sumber  : Dream

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya