Liputan6.com, Surabaya - Kawasan wisata religi Sunan Ampel berlokasi di Kelurahan Ampel, Kecamatan Semampir, Surabaya, Jawa Timur. Saat bulan Ramadan, kawasan wisata ini memang tampak lebih ramai.
Para wisatawan yang datang ke lokasi ini biasanya datang untuk berziarah, berbelanja pakaian maupun perlengkapan salat, hingga berburu kudapan untuk buka puasa.
Bahkan, ada yang sengaja datang untuk buka puasa di lokasi ini. Pasalnya, ada satu makanan legendaris yang banyak digandrungi para pengunjung, yaitu gulai maryam.
Advertisement
Baca Juga
Sajian ini memadukan cita rasa lokal dari gulai dan cita rasa luar dari roti maryam. Berbeda dengan gulai pada umumnya, gulai di kawasan ini menggunakan kuah yang telah dicampur kacang hijau.
Gulai kambing dengan kacang hijau ini memang sudah menjadi ciri khas tersendiri. Biji kacang hijau yang pecah saat matang memberikan rasa yang berbeda pada kuah gulai.
Jika umumnya gulai hanya berwarna cokelat agak oranye atau kekuningan, maka gulai maryam justru berwarna hijau kecokelatan. Selain itu, teksturnya pun lebih kental.
Cara menikmati gulai ini juga berbeda, yakni tidak menggunakan nasi, melainkan roti maryam. Roti maryam biasanya digunakan sebagai cocolan atau dinikmati dengan cara disobek-sobek.
Salah satu gulai maryam favorit adalah milik Aba Hory yang menggunakan resep keluarga sejak puluhan tahun lalu. Gulai Maryam Aba Hory berada di Jalan Sultan Iskandar Muda, Semampir, Surabaya.
Telah eksis sejak lebih dari 30 tahun lalu, gulai maryam di sini sedikit berbeda dengan yang sudah ada. Resep yang langsung berasal dari warisan keluarga ini tidak menggunakan santan dan penyedap rasa.
Sajiannya pun lengkap dengan sate kambing. Rasa gurih gulai maryam didapatkan dari campuran bumbu rempah kacang hijau dan daging kambing.
(Resla Aknaita Chak)
Â