Perjalanan dan Transformasi Mal di Malang, dari Plaza ke Pusat Belanja IT

Liputan6.com, Malang - Cyber Mall Malang adalah contoh nyata transformasi sukses dari pusat perbelanjaan konvensional menjadi pusat perbelanjaan khusus produk IT, gadget, dan gaya hidup terkemuka di Malang Raya dengan aktif menggunakan digital marketing. Perjalanan menuju keberhasilan ini tidak akan mungkin tanpa peran penting PT Bhikarya Santosa sebagai Building Management.

Pada awalnya, mal ini dikenal sebagai Plaza Dieng dan menjadi destinasi populer di kalangan anak muda dan mahasiswa. Dengan berbagai tempat nongkrong, layanan bioskop, toko-toko harian, dan fashion, Plaza Dieng adalah tempat favorit di Kota Malang. Mulai 2014, mal ini bertransformasi dan berubah nama menjadi Plaza Dieng Square, dengan fokus pada produk IT, gadget, dan gaya hidup.

Sayangnya, perubahan tersebut membuat Plaza Dieng Square kehilangan daya tariknya sebagai pusat perbelanjaan umum. Seiring berjalannya waktu, nama mal ini berubah menjadi Cyber Mall pada 28 Oktober 2014. Tujuannya, mempertegas posisi sebagai satu-satunya pusat perbelanjaan yang menawarkan peralatan IT, gadget, dan gaya hidup terlengkap di Malang Raya atau disebut juga dengan mall tematik.

Peran PT Bhikarya Santosa sebagai building management dalam mengelola dan mengawasi perubahan ini adalah faktor kunci dalam keberhasilan Cyber Mall. Dengan pengalaman yang kuat dalam manajemen mall, PT Bhikarya Santosa membantu memastikan bahwa transformasi ini berjalan lancar dan sukses.

Bergabung pada 2016, General Manager Cyber Mall Malang Bapak Mochamad Andarinsyah berharap Cyber Mall menjadi satu-satunya mall IT yang terlengkap, selain itu ada juga Toeng Market yang menyediakan peralatan rumah tangga, restoran, hotel, dan dilengkapi juga dengan Cinema 21 dengan kapasitas terbanyak serta foodcourt tradisional terlengkap dan termurah.

“Kami mengajak pelajar, mahasiswa dan masyarakat Jawa Timur yang mencari laptop untuk datang ke Cyber Mall Malang” ujarnya.