Liputan6.com, Jakarta Dalam ilmu psikologi, gagasan tentang kepribadian sebagai identitas yang statis sejak usia 7 tahun adalah salah satu gagasan yang paling populer. Namun, kesimpulan dari 207 studi yang telah dilakukan tentang ciri kepribadian mampu mengubah argumen tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Dilansir dari mydomaine.com, Selasa (24/01/2017), ternyata seseorang bisa mengubah kepribadian diri sendiri dengan bantuan terapis, dalam waktu 3 bulan. Para peneliti mengaitkan hal ini dengan neurotisisme, yaitu kecemasan tinggi atau pola pikir negatif seiring bertambahnya usia seseorang.
Tim peneliti menemukan bahwa seseorang dapat melakukan terapi neurotisme hanya dalam waktu 3 bulan dengan melihat kehidupan mereka jauh ke depan, di atas usia 30 sampai 40 tahun. Umumnya, seseorang dengan neurotisisme memiliki rasa takut atau perasaan yang mellow, dengan melihat masa mereka jauh ke depan, mereka akan berusaha membuat kehidupan yang jauh lebih layak, hanya dalam waktu 3 bulan.
Inilah mengapa para peneliti menegaskan bahwa terapi ini harus didampingi oleh seorang terapis, agar seseorang dengan neurotisisme bisa memiliki gagasan yang normal tentang masa depan. Intinya, Anda memiliki kontrol terhadap siapa diri Anda di masa depan.