Liputan6.com, Jakarta Gedung pencakar langit baru di Melbourne ditetapkan menjadi gedung tertinggi di Australia dengan ketinggian mencapai 356,2 meter. Bangunan Q1 di Gold Coast saat ini mungkin adalah bangunan tertinggi di Australia, namun akan segera terlempar dari posisi teratas berkat gedung pencakar langit terbaru di Melbourne.
The Green Spine, sebuah proyek yang dirancang oleh arsitek UNStudio dan Cox Architecture berhasil memenangkan kompetisi Southbank by Beulah. Dengan perkiraan ketinggian 356.2 meter, gedung ini mengalahkan ketinggian Q1 setinggi 322.5 meter, menjadikannya bangunan tertinggi di Australia, bahkan mengalahkan gedung tertinggi di belahan bumi selatan.
Baca Juga
Meskipun bangunan ini sangat rumit pada tahap awal perencanaan, jika proyek berjalan sesuai rencana, maka bisa membuat tambahan yang mengesankan ke cakrawala Melbourne, Australia. Idenya adalah memiliki dua menara, Green Spine Facade dan Glass Facade yang tampak saling terjalin satu sama lain.
Advertisement
The Green Spine
Satu menara akan menjadi perumahan, sementara yang lain akan digunakan sebagai ruang publik dengan kantor, toko, hiburan dan banyak fasilitas rekreasi lainnya. Mahkota akan menjadi kebun raya yang menutupi atap menara, menambahkan semburan berwarna hijau di tengah-tengah bangunan.
Advertisement
Dibuat dengan Material Alami
Fokus pada desain ini adalah ramah lingkungan dengan rencana awal yang menyerukan agar bangunan dibuat dari material yang alami dan asli Australia.
Sistem bangunan karbon ultra rendah juga akan menjadi rumah bagi banyak ruang terbuka dan akan ada banyak tanaman hijau dan balkon luar ruangan bagi para pengunjung untuk dijelajahi.
"Bangunan ini memadukan warisan dan modernitas. Ruang hijau kami adalah kunci untuk ini, yang merupakan paru-paru kota kami,” ungkap arsitek Phil Rowe.
"Ketika Melbourne tumbuh menjadi kota terbesar di Australia, fitur abadi ini harus dipertahankan, dipelihara, dan dibiarkan tumbuh bersama kota dan itu adalah gagasan dibalik pembangunan Green Spine.” tambahnya.
Yurike