Debut Koleksi Furnitur Lokal yang Eksis di Mozaik Indonesia, Apa Spesialnya?

Sederet koleksi Nestudio yang diproduksi Kudos Istana Furniture hadir di Mozaik Indonesia 2018. Produsen meyakini desainnya bisa menarik minat kalangan milenial.

oleh Novi Nadya diperbarui 06 Nov 2018, 21:30 WIB
Diterbitkan 06 Nov 2018, 21:30 WIB
Furniture
Furniture Nestudio

Liputan6.com, Jakarta - Meski relatif baru dalam industri furnitur tanah air, Nestudio didalangi oleh Kudos Istana Furniture sebagai manufacturer resmi. 20 tahun pengalaman Kudos Istana Furniture dalam memproduksi furnitur menjadi andalan hospitality di hotel-hotel mancanegara.

Maka, tema Hospitality dalam pameran Trade Expo International akhir Oktober lalu untuk furniture, craft, dan desain interior desain dipilih sebagai momen untuk mengenalkan brand mebel Nestudio. Lewat pameran yang digelar di JIExpo Kemayoran itu, Nestudio memamerkan koleksi pertamanya "Turquoise Cream" yang bergaya timeless sekaligus milenial dalam paduan warna toska dan krem.

Setelah berjaya di negeri orang, Kudos Istana Furniture lewat Nestudio yang berada di bawah naungan PT Ciptakreasi Buana Persada mencoba berkontribusi dalam industri hospitality Indonesia. Selain memikat milenial lewat garis rancangan furnitur yang manis, minimalis, dan stylish, Nestudio juga siap menawarkan kemudahan belanja online lewat situs e-commerce Blibli.com.

Hal itu disampaikan CEO Kudos Istana Furniture Yopie Susanto dalam talkshow dan workshop bertema "How this industry see its adaptive capability? Is it already part of its DNA or still a major dilemma?" sebagai perwakilan dari industri furnitur Indonesia.

Kemampuan adaptasi dan merespons perubahan zaman serba digital dan instan juga dibarengi dengan kualitas dalam tiap furnitur yang dikerjakan Nestudio. Dari banyaknya pengusaha furnitur lokal, Nestudio percaya diri menjadi brand besar yang mempunyai tim desain dan produksi yang berkualitas.

"Kualitas produk yang ditampilkan bukan hanya sisi yang terekspos. Misalnya, treatment dan detail meja bagian atas sama dengan bawahnya. Itu bedanya Nestudio dengan produk furnitur yang ada di pasaran," ujar Yopie.

Tim Desain Milenial

Furniture Nestudio
Furniture Nestudio

Ia juga memberi tips membeli sofa. Sebab, kebanyakan orang baru mengetahui bahan baku sofa yang dimiliki setelah rusak dan dibongkar.

"Rangka yang kami pakai kayu pilihan yang dijaga kadar airnya. Kami juga memakai screw yang tidak berkarat. Hal itu yang biasanya luput dari perhatian karena hanya melihat bagian luar atau yang terekspos saja," lanjutnya.

Koleksi pertama Nestudio dikurasi dalam waktu yang cukup lama hingga akhirnya resmi diluncurkan. Koleksi pertama ini dianggap sebagai DNA sekaligus signature brand.

"Memiliki banyak detail garis tegas, rapi, dan desain minimalis namun tetap terlihat cantik," ungkapnya lagi.

Nestudio juga siap memasuki business to business dengan konsep yang dimiliki. Terlebih dengan tim desain para milenial untuk menarik pada owner dan buyer.

Fasilitas konsultasi yang diberikan para ahli dari Nestudio juga diberikan secara cuma-cuma. Selain bisa diakses online, Nestudio juga akan membuat pop up flagstore agar orang-orang bisa melihat langsung.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya